Pembantu Kaya Tuan Tampan
"Bikin kopi saja tidak bisa! Lalu, kamu bisanya apa?
"Maaf Glenn tidak baik pagi-pagi minum kopi! Itu sudah aku buatkan susu. Cepat minum mumpung masih hangat."
"Susu? Kau pikir aku bayi?"
"Astaga, Glenn! Tinggal minum saja repot amat, sini aku bantu!"
Lala mengambil segelas susu di meja dan menyodorkan pada Glenn. Kemudian memaksanya untuk minum.
"Ayo, minum! Kata Bi Narti, setiap pagi segelas susu harus habis,"
Dengan bodoh Glenn mengikuti saran Lala dan meminumnya hingga tandas.
Apa yang terjadi dengan Glenn? Hingga selalu mengikuti kata Lala, meskipun harus berdebat dulu.
Mungkinkah kesombonganya sudah mulai luntur? Atau, hanya strategi agar selalu ada yang mau mengurusnya?
Baca yuk, kisah 'Pembantu Kaya Tuan Tampan'.
1036.3K DibacaCompleted