All Chapters of Mengejar Cinta Mantan Istriku: Chapter 21 - Chapter 30

32 Chapters

bab 21

"Kamu mau apa?!" Sentak Anandita saat melihat sosok pria itu masuk di kantornya. Padahal semalam pesan pria itu di abaikan oleh Anandita. Pesan pria itu sama sekali tidak penting.Galang tersenyum dengan ekspresi tenangnya. "Sesuai apa yang saya katakan tadi malam, saya ingin kamu bertanggung jawab apa yang sudah di lakukan oleh pria itu."Anandita berdecih. "Saya tidak mengenal siapa yang sudah membuat kamu babak belur itu. Dan bukan urusan saya juga. Kamu cari sendiri sana pelakunya, nggak usah bawa-bawa saya. Karena saya tidak tau apa-apa!" Pekik Anandita."Gimana saya nggak bawa-bawa kamu? Dia saja sebut-sebut nama kamu" sahut Galang.Anandita memutar bola matanya jengah. "Terus? Kalau dia bawa-bawa nama saya? Kamu pikir dia ada hubungan sama saya?" Anandita berdecih, sambil mengibaskan tangannya. "Sana pergi. Saya tidak mau berurusan lagi sama kamu!" Usir Anandita.Galang terkekeh kecil. "Gimana saya nggak sangkut pautin semuanya sama kamu, orang di sini jelas-jelas saya terluka
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 22

|Apa aja yang di sentuh?| Send Rara.Wajah Nayaka sudah memerah, matanya sudah menggelap, Nayaka mengepalkan kedua telapak tangannya dengan kencang, sudah bersiap menghajar seseorang, saat dirinya mendapatkan pesan dari Rara, jika Anandita hampir di lecehkan oleh Galang, beruntung Rara datang dan menggagalkan rencana sih Galang sialan itu.Awas saja Nayaka akan memberikan perhitungan pada pria itu. Tampaknya, apa yang telah di berikan oleh Nayaka kemarin tidak membuat jerah pria itu, bahkan pria itu lebih parah lagi."Sialan bajingan itu, lihat saja nanti apa yang akan aku berikan padanya." Ucap Nayaka engan tatapan dinginnya,Lupus yang ada di dekat bosnya itu sampai bergidik ngeri melihat aura mencekam di sekitarnya."Bos, kalem, jangan sampai kejadian kemarin terulang lagi, bos nggak mau kan kalau sampai ketahuan dan masuk penjara. Mungkin aja kemarin hari beruntung bos, coba kalau hari keepannya hari sial bos, gimana?" Celetuk LupusNayaka berdecak. "Saya tidak akan di penjara."
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 23

|jam empat sore kata pak Arthur, tapi saya tidak ikut pak bos. Saya malah di suruh pulang sama pak Arthur. Malah pak Arthur yang katanya menemani Bu bos|Nayaka mengumpat, sialan sekali Arthur tua bangka itu, kenapa niat sekali menjodohkan Anandita seperti ini. Sampai ikut segala lagi, supaya perjodohan itu terlaksana dan tidak batal.Nayaka kemudian keluar dari chat roomnya bersama dengan Rara, pria itu membuka sebuah pesan masuk dari seseorang.|Namanya Renaldi Hutasoit, pria seusia anda, pak. Tapi, baru selesai dari pendidikannya, dia juga baru seminggu di Indonesia karena harus meneruskan perusahaan milik kedua orangtuanya. Sebelumnua dia tinggal di Swiss, dan hidup bersama dengan pamannya. Dan masalah kehidupannya, pria itu matre, bahkan pernah menjalin hubungan dengan beberapa artis, dan setelah puas dengan harta artis itu, Renaldi mencampakkannya. Tidak peduli mereka akan bagaimana. Dan sepertinya, nona Anandita menjadi target selanjutnya.||Saya juga mendapatkan informasi, jik
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 24

Sore itu, langit berubah menjadi kanvas yang megah, diwarnai oleh gradasi oranye yang menakjubkan. Cahaya matahari yang terbenam memantulkan warna hangatnya ke seluruh cakrawala, menciptakan perasaan tenang dan damai. Awan-awan berarak dengan lambat, menyerupai kapas yang melayang-layang, sesekali tersembunyi di balik warna-warni senja. Dari kejauhan, siluet pepohonan dan bangunan tampak berdiri dengan megah, garis-garisnya tajam dan jelas terlihat melawan cahaya langit yang luar biasa. Seolah-olah setiap elemen di bawah langit sore itu turut serta dalam simfoni visual yang memukau, menandai berakhirnya hari dengan keindahan yang sempurna.Di dalam mobil, keduanya tampak diam dengan pikiran mereka masing-masing. Mobil Ferrari warna merah itu melaju angkuh membela jalanan ibukota sore itu. Tampak sesekali berhenti karena kemacetan, dan lampu merah.Anandita mencibir, matanya melengos ke samping tanpa mau menatap pria yang sedari tadi fokus mengemudikan mobil itu. Rasanya Anandita malas
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 25

"Sayang... Jangan lari-lari, nanti kamu jatuh!" Teriak Nayaka saat melihat Anandita berlari sambil melemparkan senyuman manisnya ke arah Nayaka. "Coba kejar kalau bisa, wlee."Nayaka berdecak, bibirnya menyunggingkan sebuah senyuman manis, sungguh rupanya wanitanya itu ingin bermain-main dengan dirinya. "Awas ya, kalau dapat mas tangkap, mas kurung kamu!" "Oke, kita lihat mas bisa tangkap aku apa nggak? Kalau nggak bisa, mas harus terima hukuman dari Dita." Teriak Dita sambil tersenyum cantik ke arah Nayaka.Nayaka mengayunkan kedua kakinya dan langsung mengejar istri tercintanya itu, dirinya tak akan membiarkan Anandita memenangkan ini. Namun, sudah beberapa menit kemudian, Nayaka sama sekali tidak berhasil mengejar Anandita. Bahkan, dirinya sudah terasa sangat lelah, keringat di dahinya mengucur deras. Nayaka menghentikan laju larinya, dan berjongkok di sana. Matanya menatap ke depan sana, dimana keberadaan Anandita yang saat itu juga berhenti, tetapi di jarak yang sangat jauh
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 26

"Bu bos"Anandita menoleh, matanya menatap Rara yang tengah menatap ke arahnya."Kamu mau ngomong apa?" Tanya Anandita sambil mengerutkan keningnya.Rara menghela nafasnya kasar. "Itu, tadi ada yang kirim makanan pagi-pagi ke rumah, itu pacar Bu bos yang baru?" Tanya Rara takut-takut.Anandita tersenyum tipis, lalu menggelengkan kepalanya. "Saya belum punya pacar. Saya masih jadi janda.""His, bu bos. Tapi bener kan, yang ngirim calon suami Bu bos?""Eum, bukan calon suami sih, lebih tepatnya orang yang baru mau di jodohkan dengan saya. Saya belum jawab iya, jadi belum bisa di bilang kalau dia calon suami saya. Bisa jadi kan? Nanti saya jawab nggak, bukan calon suami saya deh." Jelas Anandita membuat Rara tersenyum lebar."Bagus deh Bu bos, jangan buru-buru cari pasangan, Bu bos harus tau dulu bagaimana sifatnya, ya kalau sehari dua hari sih, belum ketahuan ya, pasti masih kalem dan adem-adem aja." Celetuk Rara."Saya tau, Ra. Saya sudah pernah gagal sekali dalam berumah tangga, jadi
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 27

|Astaga! Pak bos harus lihat. Kalau bisa langsung datang aja sekarang, kejadiannya lagi live ini. LIVE.... Anda harus lihat, betapa romantisnya Bu bos sama pacar barunya...| Send pak bos Nayaka.Namun, centangnya hanya dua abu-abu dan sama sekali belum di baca oleh pak bosnya itu."Ya Tuhan, kalau pak bos tau, pasti langsung pingsan, langsung masuk ke rumah sakit" gumam Rara yang masih berdecak gemas saat melihat pemandangan yang ada di depan matanya sana, saat Bu bosnya malah makan siang romantis oleh Renaldi."Ini orang kemana sih?! Nggak butuh informasi gue lagi apa?!" Kembali Rara bergumam kesal sambil menatap ponselnya yang menampilkan beberapa pesan yang dirinya kirim untuk Nayaka, namun sama sekali belum di baca ataupun di lihat oleh pria itu."Gue kirim ini video, Bu bos sama cowok. Bakalan nangis bombay deh elo pak bos" seru Rara sambil meng-klik menu kamera dan langsung merekam video Anandita bersama dengan Renaldi.Beruntung keduanya tidak tau kalau pintu ruangan kerja Anan
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 28

Hari demi hari berlalu, Renaldi terus membuktikan perasaannya pada Anandita, membuat hati Anandita luluh. Renaldi bahkan selalu datang ke kantor Anandita, menyempatkan diri untuk menemui wanita itu, sekadar mengajaknya makan bersama, terkadang mereka juga liburan bersama, tapi jelas tentu ada Rara yang selalu ikut.Dan Anandita mengiyakan ajakan Renaldi, entah mengapa dirinya suka bertemu dan pergi bersama pria itu. Pria itu punya karakter yang mampu membuat Anandita luluh.Pria tampan brewokan itu bahkan dengan terang-terangan menyatakan perasaannya, dan melamar Anandita beberapa hari yang lalu, tapi Anandita belum memberikan jawabannya.Matahari perlahan tenggelam di cakrawala, memberikan kilauan keemasan yang menerangi langit sore itu dengan warna oranye dan merah muda.Cahaya matahari yang redup dan lembut tersebut memantul lembut di permukaan air danau yang tenang, menciptakan tarian cahaya yang memukau di atas gelombang kecil yang berkilauan. Di tepian danau, beberapa burung ai
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 29

Di tengah hamparan pasir yang halus dan lembut, Bali menyuguhkan keindahan alam yang luar biasa dengan pantainya yang memukau.Air laut yang jernih berwarna biru kehijauan, berpadu sempurna dengan langit biru cerah yang terbentang luas di atasnya. Pohon-pohon kelapa menjulang tinggi, menambahkan nuansa tropis yang khas pada pemandangan tersebut. Di sepanjang pantai, barisan kursi pantai dan payung berwarna-warni menawarkan tempat beristirahat bagi para wisatawan yang ingin menikmati sinar matahari.Sementara itu, pedagang lokal berkeliling menjajakan kerajinan tangan, minuman kelapa segar, dan aneka makanan khas Bali yang menggugah selera. Suasana di Bali tidak hanya dipenuhi dengan keindahan alam, tetapi juga kekayaan budaya yang terlihat dari banyaknya pura yang megah dan patung dewa yang tersebar di berbagai sudut. Keharuman dupa yang lembut tercium dari kejauhan, mengiringi alunan musik gamelan yang merdu, menciptakan suasana yang damai dan harmonis.Kota Bali, dengan segala peson
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more

bab 30

Tubuh Anandita menegang seiring dengan pesan masuk itu. Zerin yang ada di sampingnya sampai mengerutkan keningnya saat melihat tingkah temannya itu."Lo kenapa?"Anandita sampai melemparkan ponselnya itu di sana, membuat Zerin terkejut dengan tingkah temannya itu.Zerin mengambil ponsel milik temannya yang tergeletak di sana, lalu melihat apa yang membuat temannya itu sampai terkejut seperti tadi.Zerin membaca pesan dari nomor yang bernam Renaldi, kening sering berkerut samar. "Ini, pacar elo?"Anandita mencoba menetralkan perasaannya, sungguh dirinya merasa ketakutan sekali saat mendapatkan pesan dari pria yang bernama Renaldi itu. Berbagai macam praduga langsung muncul di dalam kepalanya, pikiran negatif juga lolos masuk ke dalam kepalanya. Apa tujuan pria itu mendekati dirinya dengan identitas palsu."Iya, dia pacar aku. Dan dia yang mau jadi suami aku"Mata Zerin terbelalak, dirinya terkejut pastinya. "Udah jauh hubungan elo sama dia?"Anandita menghela nafasnya kasar, tak di pun
last updateLast Updated : 2025-04-23
Read more
PREV
1234
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status