Semua Bab Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai: Bab 31 - Bab 40

46 Bab

Bab 031

"Kalianlah yang memulai duluan. Kamu menyabotase lounge VIP yang sudah kupesan. Manajer dan karyawan di toko itu bahkan tidak menghormatiku, meski tahu aku dari keluarga Wilson," balas Seline marah."Sudah cukup. Jika karyawan dan manajer toko tidak menghormatimu, itu berarti status orang itu sangat tinggi dari keluarga Wilson." Sela Kakek Billy lalu menatap Laura. "Apa identitas temanmu itu, Laura? Apa dia orang yang sangat penting?""Nyonya Willy tidak suka mengumbar identitasnya demi kenyamanannya. Maaf, aku tidak bisa memberitahu kalian.""Halah, dia pasti musuh keluarga Wilson. Jika bukan, dia tidak akan berani melawan dan mempermalukan aku!" Seline menggertakkan gigi, memelototi Laura."Cukup! Hentikan semua omong kosong ini," bentak Kakek Billy tegas. "Biarkan saja jika Laura tidak ingin memberitahu, tapi orang ini tampaknya cukup penting. Dan Seline, jangan lagi bertengkar dengan orang yang tidak kamu kenal. Di Capital ini, bukan hanya keluarga Wilson yang memiliki status berg
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-07
Baca selengkapnya

Bab 032

“Secara teknis ini juga adalah kamarku. Istriku, mari kita tidur bersama. Sudah lama sekali kita tidak pernah tidur bersama.” Lucian tersenyum sambil menepuk sisi tempat tidurnya. “Hari ini kamu sangat menarik dan tidak seperti biasanya. Kamu menyingkirkan para pelayan kurang ajar yang dikirim ibuku dan mengatur kembali rumah tangga kita.”Laura tertawa dingin. “Jadi kamu sudah tahu para pelayan itu sangat kurang ajar padaku dan diam saja?!”“Aku baru tahu mereka memperlakukan kamu seperti itu hari ini,” balas Lucian datar. “Sudahlah, berhenti berdebat. Mari kita tidur. Besok aku harus berangkat kerja pagi-pagi.” Dia mencoba tersenyum menawan pada Laura dan mengulurkan tangannya padanya.“Ayo, sini sayang. Tidurlah di sampingku.”Laura menatapnya seolah dia gila.“Apa kamu gila? Salah makan obat? Siapa yang mau tidur denganmu? Keluar!”“Jangan marah-marah terus. Kamu akan cepat tua.”“Apa sih yang salah dengan otakmu? Kita tidak pernah tidur bersama sejak kamu bangun dari koma dan ber
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-07
Baca selengkapnya

Bab 033

Sinar matahari masuk melalui tirai tulle di kamar tidur yang elegan dan luas. Laura menutup matanya menghalau sinar matahari dengan tangannya, dia tidak bangun dan berencana tidur lagi. memeluk selimutnya, dia berbaring miring dan meringkuk ketika dia tiba-tiba disodok oleh sesuatu yang keras di pantatnya. Laura membuka matanya sambil mengerjap, mencoba memproses apa yang terjadi. Seseorang memeluknya dari belakang, lengangnya melingkari payudara nya dan benda keras di pantatnya begitu menusuk dan panas. Dia ingat tadi malam seluruh keluarga Wilson berkunjung dan makan malam bersama. Lalu dia berdebat dengan Lucian dan berakhir Laura mengalah membiarkan Lucian tidur di tempat tidurnya. Wajah Laura seketika memerah menyadari apa yang terjadi, tubuhnya menjadi kaku. Saat itu Lucian bangun dan berbisik serak di telingannya. "Pagi ...." Dia membenamkan wajahnya di tengkuknya dan menghirup aroma tubuhnya dalam-dalam. Tangannya meraba-raba payudara Laura dan menariknya ke pelukanny
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-09
Baca selengkapnya

Bab 034

"Amel nggak salah lihat kok." Suara Ibu dan anak itu menjauh dari kamar, meninggalkan Lucian yang masih berbaring di lantai. Lucian mendesah mengusap bibirnya, sambil menyeringai. Sensasi bibir Laura masih terasa di lidahnya. Dia kemudian meringis saat mencoba bangun. Punggung dan perutnya rasanya sakit sekali. Dia tertatih-tatif ke kamar mandi. Dia membutuhkan waktu lama di kamar mandi untuk meredakan panas di tubuhnya karena keintiman yang tak terpuaskan. . . Setelah memberinya susu, mandi dan berhasil membuat putrinya sibuk menonton TV di ruang bermain, Laura kembali ke kamarnya ingin mencuci muka. Dia membuka pintu kamar mandi tanpa berpikir dan tersentak menemukan Lucian ada di sana. Pria itu sedang membelakanginya, berdiri di depan wastafel sambil mencukur kumisnya. dia hanya mengenakan handuk yang melilit pinggangnya. Tubuh bagian atasnya telanjang dan basah usai mandi. Tatapan Laura terpaku pada punggungnya. Terdapat bekas luka akibat pecut dan merah yang masih men
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-09
Baca selengkapnya

Bab 035

"Cepatlah sarapan. Bukankah kamu bilang harus pergi pagi-pagi sekali ke kantor?" Lucian menatapnya dalam-dalam, merasakan ketidakpuasan dan kekecewaan karena sikap acuh tak acuh istrinya. Dulu di masa lalu Laura mengharapkan perhatian dan bersikap lembut padanya. Sejak dirawat saat demam tinggi, Laura menjadi orang yang berbeda. Lucian harus membiasakan diri dengan sikap dingin dan acuh tak acuh istrinya. . . Pada akhirya Lucian mendapatkan apa yang dia inginkan tak peduli bagaimana Laura menolak keras saat dia memindahkan semua barang-barangnya di kamar dan tidur bersama. Bahkan jika Laura pindah kamar, pria itu akan mengikutinya juga. Anehnya bagi Laura dia tak mendengar kabar tentang Viola. Menurut berita yang didapatkan Dean dengan mudah, Viola sedang keluar negeri untuk memperbaiki hidungnya yang rusak dan tak kembali untuk sementara waktu. Tidak heran Lucian begitu menganggur ingin memperbaiki hubungan mereka. Hubungan mereka menjadi perbincangan aneh para pel
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-09
Baca selengkapnya

Bab 036

Pesawat mendarat di Honolulu, Hawaii. Angin laut yang hangat menerpa wajah Laura saat mereka turun dari pesawat. Di sampingnya, Lucian menggendong Amel, yang riang menunjuk-nunjuk ke berbagai arah.Hawaii, liburan bulan madu, hadiah yang dipaksakan dari Kakek Billy. Setelah dua tahun menikah, ini adalah bulan madu pertama mereka. Tidak seperti pasangan atau keluarga yang menikmati liburan, wajah pasangan itu tampak lesu. Lebih tepatnya Laura.“Apa kamu tidak bisa tersenyum?” bisik Lucian karena Laura sama sekali tidak tersenyum sejak mereka meninggalkan Capital.“Ini bulan madu kita, setidaknya tersenyumlah atau berbahagia.”Laura mendelik dengan wajah masam.“Mama, Kakek Billy bilang aku akan punya adik setelah liburan dari Hawaii. Adik itu dijual di Hawaii?” Amel menatapnya polos dari pelukan ayahnya.Awalnya, Amel tidak diizinkan ikut karena liburan ini untuk Laura dan Lucian. Namun, Laura tidak ingin meninggalkan putrinya dan tidak ingin menghabiskan waktu berdua saja dengan Luci
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-10
Baca selengkapnya

Bab 037

"Halo, aku suami Laura.""Oh, aku sudah tahu tentangmu. Kamu si bajingan tukang selingkuh."Lucian menatapnya tajam karena memanggilnya seperti itu di depan Amel. Dia melirik Laura muram. "Apa kamu menceritakan tentangku pada mereka?"Laura hanya mengangkat bahu acuh tak acuh."Nenek, kenapa kamu memanggil Papa bajingan? Itu bukan kata yang baik." Amel berkata di pelukan Allen."Oh, maaf, bagaimana Amel tahu itu buruk?" Semua orang dewasa lain juga ingin tahu dan menatapnya. Lucian bangga putrinya membelanya."Amel lihat di TV punya Bibi pelayan di rumah dan menonton drama bersama mereka.""Ah, Amel pasti bermain di kamar pelayan lagi." Laura menghela napas. Para pelayan baru di rumah sangat ramah dan menghormatinya. Kadang-kadang kalau bosan, Amel akan bermain dengan mereka.Willy mencium pipinya gemas. "Amel pintar mengingat kata-kata buruk. Ya, apalagi yang Amel tahu tentang kata-kata buruk tukang selingkuh?""Nyonya!" Lucian memelototi Willy, "Tolong jangan mengajarkan putriku ka
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-10
Baca selengkapnya

Bab 038

Willy melirik dan mengangkat bahu. “Ketiga kakakmu disebut ‘Tiga Malaikat Tampan.’ Pesona mereka sangat menyilaukan, sampai punya klub penggemar sejak SMA. Ibu sudah terbiasa dengan cewek-cewek yang klepek-klepek karena kakak-kakakmu.”Laura mengangkat sebelah alis. “Tiga Malaikat Tampan? Apa itu tidak berlebihan?” Mungkin karena mereka kakak-kakaknya, Laura biasa saja melihat mereka. Di kehidupan sebelumnya, pria yang dianggap sangat tampan adalah Lucian, dan dia mencintainya dengan tergila-gila. Kemudian, setelah melihat kakak-kakaknya yang sangat tampan, dia merasa ketampanan Lucian jadi biasa saja di kehidupan ini dan tidak tergila-gila lagi. Atau mungkin matanya yang sudah terbiasa melihat pria-pria tampan.“Biarkan saja. Apa gunanya tampan jika belum punya pacar? Ibu pikir mereka tidak laku.” Hanya Willy sendiri yang menganggap remeh anak-anak laki-lakinya dijuluki Tiga Malaikat Tampan.“Ibu, kami mendengar itu!” seru Dean tak terima.Willy mengabaikan putranya dan mengeluh p
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-10
Baca selengkapnya

Bab 039

“Tuan Adams, kamu juga di sini?”Lucian dan Tristan tak pernah bersinggungan. Namun, ia sudah banyak mendengar tentang tiga putra elite keluarga Adams. Yang paling menonjol adalah Tristan, seorang pengusaha yang mewarisi kepemimpinan keluarga Adams.Tristan memasukkan tangannya ke dalam saku celananya, menatap Lucian tanpa ekspresi.“Apa yang Anda lakukan di sini, Tuan Wilson?”Lucian menegakkan badannya dengan sikap tenang, berhadapan dengan Tristan.“Aku menjemput istri dan anakku. Bagaimana dengan Anda, Tuan Adams? Apa … kamu berhubungan dengan keluarga ini?”“Tidak, aku hanya kebetulan lewat.”“Apakah kamu berlibur atau berbulan madu di Hawaii?” Lucian penasaran apa yang membuat seorang Tristan Adams berada di Hawaii, tempat yang terkenal liburan romantis pasangan.“Liburan keluarga dan urusan bisnis.”“Ah…” Lucian mengangguk mengerti. “Kalau begitu, lanjutkan urusan anda.” Ia hendak mengetuk pintu gerbang vila ketika Tristan memanggilnya lagi.“Tuan Wilson, sebaiknya kamu janga
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-11
Baca selengkapnya

Bab 040

Tubuh Laura menegang."Mengapa kamu bertanya?""Aku curiga keluarga di sebelah tak biasa, lalu hari ini aku bertemu dengan Tristan Adams. Dia membuatku berakhir seperti ini.""Hm, aku tidak mengenal Tristan Adams, keluarga di sebelah tidak ada hubungannya dengan keluarga Adams," balas Laura menghindari tatapan Lucian dan menepis tangan Lucian."Laura...,” kata Lucian dengan kekecewaan melihat Laura pergi tanpa peduli padanya.Dia mengembuskan napas frustrasi berbaring di tempat tidur sambil menahan perasaan yang tidak nyaman di perutnya. Laura tidak kembali sampai malam dan keesokan paginya. Pelayan datang untuk melayaninya sementara istri dan putrinya bersenang-senang dengan keluarga di sebelah. Dia mendengar para pelayan berbicara bahwa mereka tidak seperti pasangan yang berbulan madu lainnya. Laura selalu cemberut ketika berada di vila ini, tapi dia selalu tersenyum dengan keluarga di sebelah. "Menurut apa yang aku dengar, Tuan Wilson telah berselingkuh hingga istrinya marah da
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-13
Baca selengkapnya
Sebelumnya
12345
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status