Cermin memantulkan keindahan paras Adaline, Rambut indahnya ditata sedemikian rupa oleh Marry, bibirnya mengatup, pewarna merah yang dioleskan oleh Marry memberikan kesan sensual. “Apa biasanya aku berdandan seperti ini?”“Iya, Yang Mulia,” Jawab Marry mengangguk. “Baiklah, lanjutkan!” Riasan tebal dengan pilihan warna yang terlalu mencolok, wajah Adaline menjadi sedikit lebih dewasa dibandingkan usianya. “Kau bilang, aku sangat mencintai Louise? Bisa kau beritahu aku bagaimana hubunganku dengan Louise?”Asih mendongak pada Marry yang masih sibuk menata rambutnya. “Hubungan anda sebenarnya tidak cukup baik, Pangeran Louise,...”Marry berhenti sejenak, ia mulai ragu meneruskan ucapan. Sebab ia sadar bahwa semua ingatan Adaline tentang Louise adalah hal yang menyakitkan. “Ceritakan saja,”“Yang Mulia,”“Kenapa?”“Saya tidak tega, semua ingatan yang anda miliki tentang pangeran sangatlah menyakitkan.”“Tak apa, aku siap menerimanya.” Asih memutar tubuh, menunjukan senyuman manis untuk
Last Updated : 2025-01-08 Read more