"Itu Mereka"Fahri langsung berdiri, Alisya yang duduk di samping laki-laki itu juga ikut berdiri dan menyambut klien mereka.Entah mengapa dia seperti familiar dengan wajah laki-laki bule di depannya. "Al, dia tuan Bastian, dirutnya ternyata yang datang, jangan ada kesalahan ya," bisik Fahri.Alisya hanya mengangguk, seingatnya yang tanda tangan dokumen kemarin bukan Bastian ini, lalu untuk apa dia datang?"Pak Fahri senang bertemu dengan anda di sini, saya sedang jenuh di kantor jadi ikut datang ke sini, ah dan saya juga merasa terhormat bertemu dengan..." "Alisya," jawab Alisya singkat saat pandangan laki-laki itu mengarah padanya. "Ah begitu, senang bertemu anda.""Kami juga senang bertemu dengan nada, saya tidak menyangka tuan muda Smith sendiri yang akan turun gunung," canda Fahri yang disambut tawa renyah laki-laki di depannya ini. Akan tetapi satu nama yang mengangguk Alisya. Smith, dia tidak mungkin melupakan nama itu.Memang sih bisa saja hanya nama mereka yang sama tapi
ปรับปรุงล่าสุด : 2024-12-15 อ่านเพิ่มเติม