"Kerjasama dalam hal apa?" tanya Frans, mencari klarifikasi tentang kerjasama yang telah disebutkan.Lia berpikir sejenak sebelum akhirnya menjawab dengan penuh antusias, "Merobek topeng Raju!!"Frans mengangguk setuju, "Aku ikut dia saja," ucapnya sambil menunjukku, menunjukkan kesediaannya untuk bergabung dengan rencana tersebut.Namun, aku dengan tegas menolak, menghentikan senyuman yang terlukis di bibir Lia. "Aku tidak setuju," ucapku dengan tegas, merasa bahwa rencana itu terlalu berisiko.Lia dan Frans menatapku dengan serius, menunggu penjelasan lebih lanjut dari sikapku yang tegas. "Kamu harus banyak istirahat, Lia," tegasku lagi, mencoba menjaga keamanan Lia.Frans menyipitkan matanya, seolah-olah mencoba membaca pikiranku. "Tidak biasanya kamu akan menolak hal seperti ini," ucapnya, menunjukkan keheranannya atas sikapku yang tidak biasa."Aku akan baik-baik saja, Lusi," jelas Lia padaku, mencoba meyakinkanku. Dia melanjutkan dengan pelan, sambil menunduk mengelus perutnya,
Baca selengkapnya