All Chapters of Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar: Chapter 761 - Chapter 770

1009 Chapters

Bab 761

Deon menjadi curiga.Setelah menculik orang, kelompok pria bertopeng ini tidak menghubungi orang tua Antonio dan Karina, malah menghubungi wali kelas mereka.Mungkinkah mereka ingin mengincarnya?Kalau memang ingin mengincarnya, berarti identitasnya sebagai Dean telah terungkap.Deon menarik napas dalam-dalam.Apa pun yang terjadi, dia harus pergi. Meskipun kemarin Antonio menembak dirinya, sekarang Deon adalah wali kelas mereka."Jangan ceritakan hal ini kepada siapa pun dulu, termasuk pihak sekolah."Deon menatap kapten satpam dan beberapa satpam yang pucat sambil berkata dengan suara rendah."Hah? N ... nggak bisa begitu. Kita nggak mampu memikul tanggung jawab ini!"Dahi kapten satpam dipenuhi keringat dingin dan suaranya bergetar."Apakah kamu pikir sekarang bisa memikul tanggung jawab? Kalau orang tua kedua siswa itu mengetahui abar ini, kalian akan langsung dikuliti hidup-hidup!""Lagi pula, para preman itu cuma menyuruhku untuk pergi ke sana sendirian. Kalau kalian melaporkan h
Read more

Bab 762

"Mereka cuma muridku. Apa yang membuat kalian berpikir aku akan mengorbankan hidupku demi mereka?"Deon mencibir dan bertanya."Karena identitas mereka!""Kami merekam videonya. Kalau kamu menolak, kami akan membunuh mereka dan merilis videonya! Menurutmu apakah nanti orang tua mereka yang naik pitam akan menyalahkanmu atas kematian mereka? Saat itu kamu dan orang tuamu akan mati mengenaskan! Aku yakin orang tua mereka pasti akan melakukan itu!"Pria kurus itu tertawa dengan suara melengking, merasa sangat bangga pada dirinya sendiri."Kalau begitu, apa kamu pikir orang tua mereka nggak akan bisa menemukan kalian?"Raut wajah Deon menjadi muram dan dia bertanya dengan suara rendah."Kamu nggak perlu khawatir. Kami punya solusi."Pria kurus itu terkekeh dan berkata dengan licik."Kalian ...."Wajah Deon memerah karena marah dan seluruh tubuhnya gemetar.Melihat Deon terlihat seperti ini dari atas gedung, ketiga pria bertopeng itu tertawa terbahak-bahak.Saat berikutnya, sosok Deon melom
Read more

Bab 763

"Tiga tahun lalu, Dewa Obat Timur yang datang entah dari mana mengalahkan Ahli Obat Empat Penjuru dan menjadi terkenal di seluruh dunia. Nggak aneh kalau aku mengenalmu, 'kan?"Deon berdiri dari lantai dan sudut bibirnya agak terangkat."Kamu cuma seorang ilmuwan yang telah berada di luar negeri sepanjang tahun dan baru saja kembali. Kok kamu bisa tahu tentang aku!?"Dewa Obat Timur mengerutkan kening dan bertanya dengan suara rendah."Karena aku bukan cuma Dean!"Wajah dan sosok Deon berubah. Setelah beberapa saat, Deon kembali ke penampilan aslinya.Mata Dewa Obat Timur terbelalak lebar.Saat berikutnya, dia berlutut."Hormat kepada Tuan Deon!"Disebut Dewa Obat menunjukkan statusnya di dunia medis. Akan tetapi, saat ini dia berlutut di depan Deon."Draco, kamu terlihat semakin tua dan benar-benar telah menjadi babu keluarga besar! Kalau aku tahu lebih awal, seharusnya saat itu aku nggak menyelamatkanmu."Deon mendengus dan memaki.Saat itu Draco terjebak ke dalam situasi putus asa d
Read more

Bab 764

"Cuma ada satu orang bermarga Yunaria yang setingkat dengan ayah Antonio."Draco berkata.Deon mengerti.Ayah Antonio adalah kepala Departemen Personalia. Hanya satu orang bermarga Yunaria di antara beberapa direktur di Negara Lordia yang merupakan kepala Departemen Medis."Kembali dan lanjutkan tugasmu. Aku akan menghubungimu saat aku membutuhkanmu suatu hari nanti."Deon berkata dengan suara rendah."Tuan Deon, selama kamu membutuhkan saya, aku melakukan segalanya untukmu!"Draco berdiri dan menepuk dadanya dengan penuh keyakinan."Bagaimana kalau aku ingin kamu menyerang Keluarga Kurniadi?"Tatapan Deon tajam dan dia menatap Draco.Raut wajah Draco sama sekali tidak berubah dan dia berkata."Aku berutang nyawa padamu! Jangankan ingin aku menyerang Keluarga Kurniadi. Kalau kamu ingin aku menjadi musuh seluruh dunia dan ada sedikit saja keraguan dalam diriku, aku akan mati mengenaskan!"Draco berkata dengan tegas dan tidak terlihat dibuat-buat.Deon melambaikan tangannya, Draco pun be
Read more

Bab 765

Setelah Deon menyusun rencana belajarnya, dia bergegas pergi dan meninggalkan para siswa yang terlihat murung.Meski tugasnya berat, daya tahannya masih dalam batas maksimal mereka. Deon tidak khawatir mereka tidak akan menyelesaikannya. Bagaimanapun, para siswa ini tidak bisa bersaing dengan Deon meskipun mereka melakukannya bersama-sama.Mereka tidak punya jalan keluar lain kecuali menyelesaikan tugas belajar yang telah diberikan oleh Deon.Malamnya, para siswa yang dianggap tidak tertolong ini berdiam diri di rumah dan belajar keras hingga tengah malam.Sampai banyak orang tua siswa yang mengira anaknya kerasukan roh jahat dan hampir mengundang dukun ke rumah mereka untuk mengusir roh jahat dari anak mereka.Larut malam.Deon menerima pesan."Tebak siapa aku!"Dihadapkan pada pesan yang membosankan ini, Deon tentu saja langsung menghapusnya.Setelah beberapa saat, orang itu mengirimkan pesan lain."Pak Dean, aku Karina."Deon mengerutkan kening.Jangan bilang gadis kecil ini terobse
Read more

Bab 766

Para siswa Kelas 37 SMA berjalan menuju kelas dengan wajah tangguh.Di dalam kelas rasanya seperti sidang tiga ruang.Deon, Linho serta kepala Direktur Departemen Politik dan Pendidikan yang baru diangkat mengawasi ujian.Di bawah tatapan tiga pasang mata ini, tidak ada siswa yang bisa menyontek.Saat ujian hari pertama berakhir, semua guru di sekolah bergadang semalaman untuk mengoreksi kertas ujian.Setelah nilai Kelas 37 SMA dihitung, para guru di kantor terkejut.Dalam bahasa, nilai rata-rata kelas adalah 85 dan nilai tertinggi adalah 110.Dalam bahasa asing, nilai rata-rata kelas adalah 77 dan nilai tertinggi adalah 132.Dilihat dari seluruh Didik Kasih, nilai ini bisa dikatakan sangat rendah.Akan tetapi sebelum Deon datang, nilai rata-rata bahasa dan bahasa asing di Kelas 37 SMA bahkan tidak mencapai 20."Apa? Nilai rata-rata meningkat hampir 400%?"Linho hampir melompat dari sofa karena terkejut."I ... ini nggak masuk akal!"Dia bergumam."Selama mengandalkan hafalan dalam dua
Read more

Bab 767

"Malam ini aku sibuk, ganti hari saja."Deon berencana menggunakan trik penundaan dan berkata."Nggak! Kamu sudah berjanji padaku, kok bisa-bisanya mengingkari janjimu!?""Sekarang aku ada di lantai bawah rumahmu. Kalau kamu nggak keluar, aku akan tetap berdiri di luar!"Setelah mengatakan itu, Karina langsung mengakhiri panggilan.Tidak sulit bagi Karina untuk mendapatkan alamat Deon. Bagaimanapun, Deon tinggal di sebuah vila yang ditetapkan oleh sekolah kepadanya.20 menit kemudian.Deon menerima pesan."Pak Dean, aku sudah sampai di lantai bawah rumahmu!"Deon berjalan ke jendela dari lantai ke langit-langit dan benar saja, Karina sedang berdiri di luar pintu dengan wajah keras kepala.Deon mengerutkan kening dan setelah menatap lama, dia menghela napas sebelum menutup tirai.Penculikan Karina hanyalah sebuah lelucon. Dari semua orang, dialah satu-satunya yang tidak tahu apa-apa sepanjang waktu. Jadi Deon yang bunuh diri untuk menyelamatkan mereka menjadi pahlawan di hatinya.Begitu
Read more

Bab 768

Saat ini Deon telah kembali ke penampilan aslinya.Ada banyak aura terfokus pada Deon baik di dalam maupun di luar halaman.Deon bersikap cuek dan berjalan ke halaman dengan tegas.Dia mendorong pintu kayu hingga terbuka dan melangkah melewati ambang pintu.Di halaman terbuka, seorang pria tua duduk di depan meja sambil minum teh sendirian.Beberapa aura yang kuat melonjak ke langit dan menyerang Deon dengan sengit.Mereka tidak mengincar organ vital Deon, melainkan hanya ingin mengendalikannya.Mungkin mereka sendiri tahu mereka bukan tandingan Deon.Akan tetapi, sekarang keluarga Deon ada di tangan mereka.Mereka percaya Deon akan menyerah dan tidak berani melawan."Kusarankan untuk jangan bertindak gegabah. Bagaimanapun, nggak peduli seberapa kuatnya kamu, kamu nggak bisa kembali ke Provinsi Hollow dalam sekejap."Pria tua itu perlahan menegakkan kepalanya dengan senyuman di wajahnya.Saat melihat Karina dalam pelukan Deon, senyuman di wajahnya menghilang seketika dan pupil matanya
Read more

Bab 769

Deon mengerutkan kening.Pada level pria tua ini, banyak orang yang sudah mampu mengesampingkan perasaan pribadinya demi kekuasaan dan statusnya sendiri.Dia benar-benar tidak yakin apakah pria tua itu akan melakukan hal yang sangat nekat atau tidak!"Apa menurutmu kamu masih bisa keluar dari halaman ini setelah membunuh mereka?"Deon menatapnya dan mengancam dengan sikap yang dingin."Haha, aku berani muncul di sini, tentu saja aku sudah siap sepenuhnya. Aku mungkin nggak bisa berbuat apa-apa padamu, tapi aku bisa melindungi diriku sendiri. Bagaimana kalau kamu mencobanya?"Pria tua itu tersenyum dan tampak percaya diri.Deon terdiam beberapa saat.Deon tidak berani bertaruh dengan ibu dan adiknya!Tepat ketika Deon hendak berbicara, Karina terbangun dalam pelukannya.Karina menatap Deon yang asing dengan tatapan kosong, mengerutkan kening, menatapnya lagi seolah mencoba mengidentifikasinya.Saat berikutnya, matanya berbinar karena terkejut!"Pak Dean!"Deon tercengang.Deon telah kem
Read more

Bab 770

"Seperti yang kamu lihat, dia bersikeras untuk mengikutiku, bukan karena aku nggak mau melepaskannya."Deon mengangkat bahu ke arah pria tua itu dan berkata tanpa daya.Raut wajah pria tua itu sangat jelek."Pergi dari sini sekarang juga! Aku akan menyuruh bawahanku melepaskan keluargamu, tapi kalau putriku sedikit saja, kamu juga akan mati bersama keluargamu!"Di tengah auman pria tua itu, Deon memeluk Karina dan pergi.Setelah identitasnya terungkap, Deon tidak kembali ke Sekolah Didik Kasih, tetapi langsung kembali ke Provinsi Hollow bersama Karina.Di pesawat, Karina selalu memegang erat lengan Deon dan menolak melepaskannya.Setelah meninggalkan bandara, Deon segera kembali ke rumah."Kak!"Saat melihat Deon, Diana yang kaget lalu melemparkan dirinya ke pelukan Deon.Deon memeluknya dan menghela napas lega."Yang penting kamu nggak apa-apa!"Diana kembali sadar dan menemukan Karina berdiri di belakang Deon yang hanya terdiam saja."Kak, dia juga kakak iparku?"Diana terkejut.Dili
Read more
PREV
1
...
7576777879
...
101
DMCA.com Protection Status