All Chapters of Pak Jihan Jangan Galau Lagi, Nona Wina Sudah Menikah: Chapter 711 - Chapter 720

1552 Chapters

Bab 711

Wina yang tiga kali tertangkap basah hendak kabur pun sesekali menoleh melirik Valeria yang berjalan mengikutinya dengan santai.Valeria sedang mendiskusikan sesuatu di telepon. Akungnya, Wina tidak bisa mendengar suaranya dengan jelas karena posisinya yang cukup jauh. Dia hanya bisa mendengar Valeria menyebut nama Jihan sesekali.Wina tidak tahu apa Jihan setuju atau tidak, dia juga tidak tahu bagaimana kondisi Jihan sekarang.Dia menatap laut dengan ombak yang bergulung-gulung itu selama beberapa detik, lalu langsung melompat ke dalamnya ....Wina sudah bilang tidak akan membebani Jihan seandainya ada yang menggunakannya untuk mengancam Jihan.Valeria yang awalnya sedang berusaha membujuk Jovan untuk berhenti mengancam Jihan pun sontak memucat ketakutan."Wina!"Valeria berseru dengan panik dan melemparkan ponselnya, lalu bergegas menuju laut untuk menyelamatkan Wina. Akan tetapi, seseorang berlari kencang melewatinya ....Jordan langsung melompat ke dalam laut dan berenang menghampi
Read more

Bab 712

Wina berpikir sejenak, lalu bertanya, "Karena nama keluargamu Dinsa, apa kamu kenal dengan ...."Vera?"Biar kuantar kamu kembali," sela Jordan.Wina sontak berhenti berbicara dan menatap Jordan sambil cemberut. "Ngapain juga aku kembali kalau akhirnya bisa kabur?"Jordan terdiam dan balas meliriknya. "Maksudku, ayo kuantar pulang ...."Wina pun balas mengangguk dan bangkit berdiri. Dia harus segera pulang dan memberi tahu Jihan ....Bahwa dia berhasil kabur dan baik-baik saja. Bahwa Jihan tidak perlu takut diancam karena Wina tidak membebaninya.Wina berjalan mengikuti Jordan menuju jalan raya, tetapi dia melihat ambulans yang melesat menuju klub pantai.Wina pun berhenti berjalan dan menatap pantai di kejauhan. Tidak ada satu wajah pun yang terlihat jelas, tetapi dia bisa melihat berbagai macam perahu diterjunkan ke laut.Wina menunduk dan berpikir sejenak. Rasanya tidak mungkin Valeria menyuruh begitu banyak orang untuk mencari dan menyelamatkannya. Jangan-jangan Jihan ada di sini?
Read more

Bab 713

Kehangatan tubuh Wina yang terasa dalam pelukan Jihan membuat hatinya yang semula mati rasa karena rasa takut perlahan-lahan kembali tenang.Dia melepaskan Wina dan hatinya kembali terasa sakit saat melihat Wina menggigil kedinginan karena tubuhnya basah kuyup."Akulah yang seharusnya minta maaf. Kamu nggak akan mengalami semua ini kalau bukan gara-gara aku.""Kamu ini bicara apa sih! Kita ini suami istri, suka duka harus kita tanggung berdua."Setelah itu, Wina pun menunduk menatap tangannya. Begitu melihat tangannya berlumuran darah, wajah Wina sontak menjadi pucat."Luka di punggungmu terbuka! Sana cepat masuk ke ambulans ...."Awalnya Wina mengira punggung Jihan basah karena habis menyelam, ternyata malah berlumuran darah. Luka di punggungnya pasti terbuka!Wina pun menarik tangan Jihan sambil berjalan menuju ambulans, tetapi Jihan menariknya kembali."Wina, luka ini bukan apa-apa."Setelah itu, dia melirik ke arah Valeria yang berdiri tidak jauh dari sana."Kurung dia dan beri tah
Read more

Bab 714

Wina mengangguk mengerti. "Ya, oke, aku nurut saja. Nah, sekarang ayo kamu naik helikopter atau masuk ke ambulans ...."Jihan tidak mungkin sanggup bertahan jika pendarahannya tidak dihentikan. Karena Wina mengkhawatirkannya, Jihan pun luluh dan mengajaknya ke helikopter.Malam itu, Wina menemani Jihan sambil menunggu dokter selesai menghentikan pendarahan pada punggung Jihan dan menjahit lukanya. Setelah selesai, barulah Wina bisa menghela napas dengan lega.Langit sudah mulai terang, jadi Wina merasa pernikahan mereka tidak akan sempat dilangsungkan hari ini. "Gimana kalau kita tunda acaranya jadi besok?" saran Wina.Jihan yang sedang mengelap rambutnya dengan handuk pun langsung menjawab dengan tegas, "Nggak, pokoknya kita harus menikah hari ini!"Wina sudah merasa hangat lagi karena habis berendam air hangat di dalam bak mandi. Dia menoleh menatap Jihan. "Tapi, lukamu ....""Mau seberapa parah pun lukaku, tetap saja pernikahan kita lebih penting," jawab Jihan dengan cuek.Wina hend
Read more

Bab 715

Si perancang busana pun melepaskan gaun itu dan sontak terpana saat menyentuh bahan serta berlian yang bertaburan di atasnya.Gaun pengantin ini terbuat dari bahan satin yang lembut dan dilapisi dengan kain jaring-jaring tipis. Hiasan bunga mawar dan berlian yang berkilauan memenuhi seluruh gaun, membuatnya tampak begitu memukauModelnya sederhana, tetapi sangat cantik. Kilau berlian membuat gaun itu tampak sangat elegan dan anggun.Jika dugaannya benar, ini adalah gaun pengantin yang dirancang oleh desainer gaun pengantin ternama dunia dan hanya ada satu di penjuru dunia ini.Awalnya gaun pengantin ini disimpan di ruang pameran luar negeri. Setelah itu, katanya berhasil terjual dengan harga setinggi langit.Ternyata yang membelinya adalah presdir Grup Lionel. Mana mungkin pria itu akan rela mengeluarkan uang sebanyak ini jika bukan karena sangat mencintai calon pengantinnya?Gaun lain yang ada di dalam lemari itu juga terlihat sangat mahal. Terlihat jelas gaun itu keluaran edisi terba
Read more

Bab 716

Gisel merupakan anak perempuan yang sangat manis, ekspresinya terlihat berseri-seri dan sorot tatapannya tampak berbinar riang.Siapa pun yang melihat Gisel pasti akan merasa anak itu begitu manis dan menggemaskan.Setelah mengambil amplop, Sara pun berjalan keluar dari vila. Dia mendongak dan secara kebetulan melihat mobil diparkir di sebelah ....Sara sontak berhenti berjalan, lalu termangu menatap pria yang duduk di kursi roda di depan pintu mobil."Ivan ...."Begitu mendengar suara Sara yang gemetar, Ivan pun menoleh.Seulas senyuman tipis tersungging di bibirnya."Kak Sara, katanya Wina akan menikah hari ini, ya? Kak Sara keberatan nggak kalau aku menemuinya sebentar?"Nada bicara Ivan yang sopan dan terkesan memberi jarak itu membuat mata Sara menjadi berkaca-kaca.Dia ingin sekali menjawab bahwa dia tidak keberatan, tetapi dia sejujurnya khawatir kehadiran Ivan akan membuat pernikahan ini batal.Bagaimanapun juga, semenjak berpisah di rumah sakit, Wina belum pernah lagi bertemu
Read more

Bab 717

Dulu saat mengalami penindasan di sekolah, Wina pasti akan meringkuk dan menangis tersedu-sedu.Setelah itu, Ivan pasti akan muncul dan berjongkok di depan Wina, lalu menghibur gadis itu dengan lembut.Wina selalu ingat betapa baik hatinya Ivan kepadanya dan justru karena itulah dia menangis."Kamu nangis karena masih ada aku dalam hatimu, ya?"Ivan pun mengulurkan tangannya yang kurus ke hadapan Wina."Kalau memang ya, ikutlah denganku, oke?"Senyuman Ivan terlihat bercanda.Namun, sorot tatapannya tampak serius.Selama ini, Ivan juga ingin sekali bisa melepaskan Wina dengan damai dan mendoakan kebahagiaan gadis itu dengan tulus ....Akungnya, selama beberapa hari ini, bahkan obat tidur saja gagal membuat Ivan merelakan Wina.Itu karena rasa cintanya yang begitu mendalam untuk Wina. Ivan benar-benar tidak rela jika harus melepaskan Wina.Sama seperti Jihan, Ivan juga akan mati tanpa Wina. Jadi, bisakah Wina memilih Ivan saja?Wina mencengkeram gaun pengantinnya dengan erat sambil mena
Read more

Bab 718

Wina pun tersenyum menatap tempat yang sebelum ini diisi oleh Ivan."Terima kasih, Tuan Ivan ...."Dulu, Ivan pernah memberi tahu Wina, "Kalau suatu hari nanti kamu menikah dengan orang lain dan aku datang ke pernikahanmu, kuharap kamu bisa memanggilku Tuan Ivan.""Kenapa?" tanya Wina waktu itu dengan polos sambil berbaring di atas meja.Ivan yang mengenakan seragam sekolah pun menepuk ujung hidung Wina dengan pulpen. "Karena kalau aku ternyata nggak bisa menikah denganmu, setidaknya biarkan aku menjadi tuanmu sekali saja."Wina tersenyum sambil mengusap air matanya, lalu mengambil bedak di atas meja dan menutupi bekas air matanya yang dipenuhi perasaan bersalah.Wina membubuhkan bedaknya dengan begitu hati-hati agar tidak ada sisa air mata yang terlihat. Ini adalah simbol Wina mengubur masa lalunya dengan Ivan.Sara yang sudah mengenakan gaun pengiring pengantin pun berdiri di depan pintu. Dia memegang setumpuk dokumen sambil menatap Wina dengan bingung ....Dia baru saja melihat Ivan
Read more

Bab 719

Para anggota Keluarga Lionel lainnya yang hadir untuk menyambut pengantin wanita pun sontak menyadari betapa pucatnya wajah Jihan seolah-olah jiwanya sudah melayang entah ke mana.Mereka refleks menatap Wina yang berjalan ke hadapan Ivan dengan kesal. Jelas-jelas Jihan begitu mencintai Wina, tetapi kenapa Wina malah berbalik memperlakukan Jihan seperti ini?Jika Wina memang tidak bisa melepaskan cinta pertamanya, seharusnya dia jangan menerima lamaran Jihan! Kenapa Wina mengulur-ulur waktu dan mempermalukan Jihan tepat di hari pernikahan mereka seperti ini?Wina tidak tahu apa yang mereka semua pikirkan. Setelah tiba di hadapan Ivan, dia menyerahkan setumpuk dokumen itu kembali kepada Ivan."Ivan, aku tahu kamu ingin memberiku yang terbaik, tapi kamu sudah melakukannya.""Aku nggak menginginkan atau meminta aset-aset ini. Utangku padamu sudah lunas, jadi tolong jangan buat aku berutang lagi padamu, ya?"Setelah itu, Wina pun berbalik menatap Jihan di belakangnya. Wina mengumpulkan sege
Read more

Bab 720

Karena hadiah itu seolah tidak jelas nasibnya, Sara pun melangkah maju dan mengambil amplop itu. Dia menatap mereka semua sambil berkata."Biar aku dulu yang ambil, nanti kita bicarakan lebih lanjut mau kalian terima atau nggak. Ini hari yang berbahagia, jangan diulur-ulur ...."Ucapan Sara dan keputusan Wina yang tegas barusan membuat ekspresi para anggota Keluarga Lionel menjadi lebih lembut.Jihan melirik ke arah Ivan lagi, pria yang duduk di atas kursi roda itu secara terang-terangan sedang menatap Wina.Jihan merasa cemburu sekaligus iba. Pokoknya, perasaannya yang campur aduk ini membuatnya menjadi kesal.Dia pun menggandeng tangan Wina dan berjalan menuju halaman belakang agar tidak terlihat lagi oleh Ivan ....Wina berjalan mengikuti Jihan, lalu bertanya dengan suara pelan, "Kamu cemburu, ya?""Memangnya aku bakal cemburu?" dengus Jihan dengan dingin, nada bicaranya terdengar sombong.Jihan bertekad tidak akan memberi tahu Wina bagaimana dia ingin mati saja tadi saat Wina menga
Read more
PREV
1
...
7071727374
...
156
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status