Semua Bab Kaisar Penguasa Kegelapan: Bab 71 - Bab 80

110 Bab

Menara Feniks

Su Yang kemudian menyuruh seorang pelayan keluarga untuk mengantar Tian Ling menuju ke kamar yang sudah disiapkan. Tian Lingpun menghabiskan waktu untuk berkultivasi di kamarnya.Keesokan harinya, Tian Ling sudah ada di arena pelatihan klan. Tempat itu akan dijadikan arena pertarungan antara Tian Ling dan para generasi muda klan su.Para tetua dan anggota klan sudah bersiap menyaksikan jalannya pertarungan. Mereka mengejek Tian Ling dan berpikir jika Tian Ling hanya membuang-buang waktu untuk melakukan pertarungan karena dia akan kalah bahkan oleh generasi muda klan terlemah.Su Yang berdiri ditengah arena, dia sendiri yang akan menjadi wasit. “Apa kamu sudah siap?” tanya Su Yang kepada Tian Ling.“Aku sudah siap,” balas Tian Ling.“Kamu akan menghadapi Su Jin yang berada ditahap pelatihan qi tingkat menengah. Su Jin, majulah!”Su Jin adalah generasi muda terlemah di klan su, dia berusia 13 tahun. Diapun langsung maju dan bersiap untuk mengalahkan Tian Ling.“Bersiaplah, aku akan meng
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-04
Baca selengkapnya

Pemuda Buangan

Barang lelang satu persatu mulai ditawarkan. Namun Su Yang tidak mendengar Tian Ling menawar satupun barang. Hal itu menunjukkan bahwa Tian Ling memang miskin dan merupakan pemuda yang pelit. Tian Ling tidak pantas untuk menjadi menantunya. Pada akhirnya, lelang selesai dilakukan. Su Yang harus menerima kenyataan pahit bahwa Tian Ling tidak membelikannya satupun sumberdaya yang diinginkan olehnya. “Sumberdaya yang dilelang hanya sumberdaya rendahan, oleh karenanya, aku tidak menawarnya,” ujar Tian Ling sambil melangkah kembali ke markas klan su bersama Su Yang. “Bilang saja kalau kamu tidak memiliki uang! Apa kamu tahu jika aku tidak ingin mendapatkan menantu miskin?” “Apa patriark akan menyetujui pernikahanku jika aku memiliki banyak uang?” tanya Tian Ling. “Cihhh … kamu bahkan tidak membelikanku satupun sumberdaya, apa yang bisa diharapkan dari pemuda sepertimu. Berani sekali kamu menginginkan menjadi menantuku.” “Tapi pernikahan ini adalah perjanjian leluhur, patriark tidak bi
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-04
Baca selengkapnya

Hadiah Pernikahan

Su Yang mengangga janggutnya sambil termanyun.” Para patriark klan dari kota seribu api ingin melihatmu.”Ping Ho langsung menyela pembicaraan Su Yang dan Tian Ling, “Su Yang, apa dia calon menantumu? Kenapa aku tidak melihat basis kultivasinya?”“Apa mungkin calon menantumu tidak bisa berkultivasi?” tanya Huang Li.“Sangat disayangkan putrimu yang cantik jelita menikah dengan pemuda yang tidak berkultivasi,” sahut Patriark Cha Ming.Patriark Mu Guan tidak mau tertinggal mempermalukan Su Yang. “Meskipun begitu, kami datang kesini untuk mendukungmu.”“Benar, kamu jangan malu memiliki menantu yang tidak berkultivasi,” sahut Patriark Song Fang.Dalam hati kelima patriark itu, mereka tertawa terpingkal-pingkal karena berhasil mempermalukan Su Yang.Su Yang, para tetua, Lian Lie, Su Mei dan Su Yue hanya tersenyum kecut mendengar hinaan kelima patriark secara tidak langsung. Mereka tidak bisa berbuat apapun untuk menutupi muka mereka yang tampak memerah karena malu.Tian Ling hanya menyilan
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-05
Baca selengkapnya

Sampah Jelek

Sementara Ping Ho dan keempat patriark lain tampak semakin muram melihat hadiah-hadiah yang diberikan oleh Tian Ling.“Kalian bisa melakukan kontrak darah dengan keduanya jika mau menjadi istriku,” ujar Tian Ling sambil menatap Su Mei dan Su Yue.Su Mei dan Su Yue tentu saja sangat tertarik dengan hadiah itu. Memiliki beast merupakan suatu hal yang sangat langka di kota seribu api, apalagi beast sprit poenik magma dan merak salju yang sekarang berada dihadapan mereka yang terlihat sangat indah dan cantik, cocok untuk mereka berdua.Su Mei dan Su Yue menatap ayah dan ibu mereka. “Ayah, ibu, kami menginginkan hadiah itu. Tapi kami tidak ingin menikah terlebih dahulu karena ingin memasuki sekte terlebih dahulu.”“Ambilah hadiah itu, Nak! Jika kalian ingin memasuki sebuah sekte, kalian bisa membicarakannya nanti dengan Ling’er.” Lian Lie menyuruh Su Mei dan Su Yue menerimanya, lagian dia juga telah menerima hadiah pemberian Tian Ling.“Benar perkataan ibumu, ambilah jika kalian mengingink
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-05
Baca selengkapnya

Tuan Muda Jiang

Saat mereka sedang berselisih, seorang tuan muda masuk ke halaman aula pertemuan bersama pamannya.“Siapa pemuda itu?” para patriark bertanya-tanya.Pemuda itu terlihat sangat gagah seperti seorang bangsawan. “Ternyata disini sangat ramai, ada apa ini?” tanya pemuda itu.Su Yang mengerutkan alias melihat pemuda yang barusaja masuk. Pemuda itu berasal dari kota haidong dan merupakan salah satu tuan muda dari klan jiang, Jiang Fei. Jiang Fei datang bersama pamannya, Jiang Chu.Jiang Fei seringkali ke klan su karena menyukai Su Mei dan Su Yue. Dia selalu berusaha untuk mendapatkan Su Mei dan Su Yue dengan segala cara. Kali ini, Jiang Fei sudah tidak tahan lagi karena Su Mei dan Su Yue selalu menolaknya.Kecantikan Su Mei dan Su Yue tidak hanya terkenal di kota seribu api, bahkan kota-kota sekitar juga mengetahuinya sehingga Su Mei dan Su Yue menjadi rebutan para tuan muda dari kota-kota lain. Salah satunya adalah Jiang Fei yang sudah lama tergila-gila kepada mereka berdua.“Para patriark
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-06
Baca selengkapnya

Pasukan Klan Jiang

“Sudahlah patriark, aku akan bertanggung jawab atas apa yang terjadi,” ujar Tian Ling.“Bagaimana kamu akan bertanggung jawab? Kamu mungkin tidak mengenal klan jiang, Tuan Muda Fei bahkan merupakan murid inti sekte gunung guntur. Klan su benar-benar akan tamat” balas Su Yang.WusssTian Ling mengeluarkan gunungan pil kultivasi dan pil khusus dari cincin ruang dimensinya. “Urusan klan jiang, aku yakin klan su bisa menghadapinya. Gunakan pil-pil itu untuk meningkatkan kekuatan klan!” perintah Tian Ling.“Masalah sekte gunung guntur, aku yakin tidak akan ada yang berani melakukan apapun terhadap klan su karena aku mengenal patriarknya. Jika ada yang berani bermacam-macam, aku akan menghancurkan sekte itu,” lanjut Tian Ling.“Ling’er apa kamu tidak bercanda?” Para tetua tidak yakin Tian Ling mengenali patriark sekte gunung Guntur.Selama ini, patriark sekte gunung guntur merupakan seseorang yang sangat tertutup. Sangat jarang orang-orang dapat berjumpa dengannya apalagi orang biasa.“Aku
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-07
Baca selengkapnya

Tuan Dewa

“Kalian harus membiasakan diri untuk membunuh karena itu hal yang paling sering dilakukan oleh kultivator dalam menghadapi lawan-lawnnya!”“Baik Ling gege,” balas Su Mei dan Su Yue.Su Yang dan para tetua menghadapi para tetua dari klan jiang, sementara pasukan klan su menghadapi pasukan lainnya dari klan jiang.Su Mei dan Su Yue menunggu dari belakang pasukan klan jiang untuk menghabisi mereka yang berusaha kabur, sementara Tian Ling terus mengamati jalannya perang.Jika ada pihak dari klan su yang terdesak, Tian Ling akan langsung menyelamatkannya dengan menjentikkan jari, membuat sileut angin untuk menepis pihak klan jiang dari atas udara.Perang terus terjadi, klan su berhasil membuat pasukan klan jiang terdesak. Pasukan klan jiang tidak bisa berbuat apapun, mereka yang mencoba kabur akan dihabisi oleh Su Mei dan Su Yue yang menunggu di belakang dari atas udara.“Hahaha … nama klan su akan membumbung tinggi setelah mengalahkan klan jiang.” Su Yang tampak sangat senang. Dia sangat
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-07
Baca selengkapnya

Acara Pernikahan

“Mei’er, Yue’er … sebenarnya aku memiliki kekasih selain kalian berdua. Aku mungkin akan memiliki beberapa wanita lain,” ujar Tian Ling.Su Mei dan Su Yue mengerjapkan matanya, bingung harus mengatakan apa kepada Tian Ling. Namun, karena kehebatan Tian Ling, merekapun tidak mempermasalahkan hal itu. Memang orang hebat kebanyakan memiliki banyak kekasih.“Asal Ling gege mencintai kami dengan sepenuh hati, kami tidak masalah dengan hal itu.”Lagian, pernikahan itu merupakan perjanjian leluhur klan dan sudah diputuskan oleh Su Yang. Su Mei dan Su Yue tidak berhak untuk membatalkannya apalagi pernikahan mereka sudah tersebar ke seluruh kota seribu api.“Aku mencintai kalian berdua,” balas Tian Ling.Su Mei dan Su Yue sebenarnya sangat penasaran dengan wajah Tian Ling. Namun, mereka tidak mau menyinggung Tian Ling dengan menyuruhnya melepaskan cadar. Mereka akhirnya hanya bertanya kepada Tian Ling tentang klan tian dan perjalanan Tian Ling menuju ke klan su di Kekaisaran Feng.Tian Ling ke
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-08
Baca selengkapnya

Kalung Beast

Setelah beberapa saat berlalu, acara pernikahanpun selesai dilakukan dan para tamu membubarkan diri meninggalkan markas klan su.Su Yang menemui Tetua Yun bersama Tian Ling. Sementara Su Mei dan Su Yue berada di kamar pengantin dengan perasaan waswas dan tidak menentu.“Katakan! Apa yang diinginkan oleh Dong Feng? Kenapa menyuruhmu kesini?” tanya Tian Ling ke Tetua Yun.Tetua Yun kemudian mengutarakan maksudnya untuk merekrut generasi muda klan su untuk menjadi murid sekte gunung guntur.Su Yang melebarkan matanya. Sekte gunung guntur merupakan salah satu sekte besar di Kekaisaran Feng. Jika para generasi muda klan su bisa menjadi murid di sekte gunung guntur, itu akan membuat klan su semakin dihormati. “Apakah benar hal itu?”“Benar patriark, kami akan menerima generasi muda klan su yang ingin memasuki sekte gunung guntur tanpa seleksi,” balas Tetua Yun.“Kenapa sekte gunung guntur bersikap seperti ini kepada klan su? Seberapa dekat hubungan menantuku dengan Patriark Dong Feng?” tany
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-09
Baca selengkapnya

Sekte Blossom

“Apa Mei’er mengetahui dimana letak sekte macan hitam?” tanya Tian Ling.“Mei’er tidak mengetahuinya,” balas Su Mei.“Baiklah, lebih baik kita lekas pergi dari sini!” ujar Tian Ling.“Bagaimana dengan mayat-mayat penduduk kota, Ling gege?” tanya Su Yue.“Mengurusinya akan membutuhkan waktu. Lebih baik biarkan mayat-mayat ini dimakan oleh burung gagak,” balas Tian Ling.“Baiklah, ayu kita tinggalkan kota ini! Semakin aku melihat, semakin aku tidak kuat menahan amarahku yang memuncak kepada sekte aliran hitam.”Mereka kemudian melanjutkan perjalanannya setelah memastikan tidak ada satupun penduduk kota yang selamat.Selama dalam perjalanan, Tian Ling terus memikirkan tentang pembantaian itu. Dia merasa heran karena tidak ada satupun mayat dari para pemuda yang dia temukan. Hal itu menimbulkan kecurigaan bagi Tian Ling.Tian Ling berpikir jika para pemuda dari kota yang hancur lebur itu dibawa oleh orang-orang dari sekte macan hitam. “Mereka mungkin akan dijadikan pasukan dari sekte alir
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-09
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
67891011
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status