Home / Urban / BALAS DENDAM TUAN ABRAHAM / Chapter 71 - Chapter 80

All Chapters of BALAS DENDAM TUAN ABRAHAM: Chapter 71 - Chapter 80

88 Chapters

Chapter 71

Wanita itu tampak berbisik pelan kepada Dylan dengan sikap begitu menggoda.Bahkan Suzy pun tidak dapat mendengar secara jelas tawaran negosiasi tersebut.Banyak pria yang tertarik dengan kecantikan dan tubuhnya di kota ini, bahkan para pria hidung belang pun banyak yang menawarnya hingga ratusan juta tetapi kali ini dia berencana memberinya secara gratis kepada pria yang tampak miskin di depannya itu.Dalam banyaknya, pria ini pasti tidak akan menolak negosiasinya kali ini."Bagaimana tuan Dylan?" tanya Nona Evelyn seperti sedang mengkonfirmasi."Aku bisa menjadi milikmu malam ini dan..." namun sebelum wanita itu bahkan dapat menyelesaikan kalimatnya,Tiba-tiba saja....Plakkkkkkk....Dylan mengayunkan tamparannya ke pipi wanita itu hingga membuatnya terpental sejauh 2 m ke belakang."Akkkkkhhh..." Teriak Nona Evelyn menahan rasa sakit di pipinya.Beberapa detik kemudian, cap 5 jari berwarna merah pun segera muncul di pipi ciri wanita itu.Wajahnya pun menjadi buruk sambil menatap Dy
last updateLast Updated : 2024-05-31
Read more

Chapter 72

Mendapat ancaman dari wanita sombong itu tentu saja membuat Dylan tampak tenang saja.Hal itu karena seorang pria seperti King Lion itu bahkan telah dikalahkan oleh Dylan beberapa waktu terakhir."Baiklah, aku akan menunggunya di sini.""Aku juga penasaran dengan apa yang akan kamu lakukan setelah semuanya berlalu." kata Dylan dengan sikap tenangnya.Nona Evelyn pun tampak menunggu pria kekasihnya itu dengan wajah seolah sudah tidak sabar.Dia bahkan disediakan tempat duduk oleh karyawan toko Meta Fashion tersebut.Para karyawan di sana hanya merasa takut dan khawatir dengan keselamatan Dylan.Mengingat lawannya adalah king lion yang terkenal barbar dan sangar, dia bahkan tidak segan untuk melukai lawannya hingga menjadi cacat, bahkan polisi pun seolah menutup mata melihat kelakuan mereka.10 menit pun berlalu dengan sangat cepat.Tampak seorang pria berjalan diikuti oleh beberapa anak buah di belakangnya, mereka tampak sangar dengan tato khas tengkorak di lengan kiri tangannya."Itu
last updateLast Updated : 2024-06-01
Read more

Chapter 73

Dia bisa mengatasi hampir seluruh orang di ibukota Vegas ini namun jika menghadapi Dylan maka itu sama saja dengan bunuh diri.Pria itu bahkan tidak bisa mengeluarkan kata-kata dari mulutnya.Semua keberanian dan kesombongannya sirna seketika, bahkan lututnya bergetar tidak kawan menahan rasa takut.Dia sangat tahu kemampuan dari Dylan, bahkan dia masih ingat dengan jelas tamparan pria itu tadi siang hingga membuatnya terpaku seolah tidak bisa bergerak."Apa kamu masih ingat denganku, King Lion?" tanya Dylan dengan wajah tenang seperti biasanya seolah pria yang begitu ditakuti oleh banyak orang itu bukanlah siapa-siapa.Wajah King Lion tiba-tiba berubah menjadi merah padam.Dia tidak menyangka, dari semua orang yang ada di seluruh ibukota Vegas ini kenapa dia harus bertemu dengan Dylan lagi."Ten... Tentu saja aku masih ingat denganmu." kata King Lion dengan nada terdengar sedikit terbata-bata.Tentu saja dia tidak berani memprovokasi pria di depannya setelah insiden yang terjadi pada
last updateLast Updated : 2024-06-01
Read more

Chapter 74

Banyak orang memandang dengan terheran-heran.Semua kejadian ini terasa sangat tidak masuk akal.Biasanya, King Lion selalu dihormati di manapun di ibu kota Vegas ini namun kali ini dia dipermalukan oleh orang asing.'bagaimana hal ini mungkin terjadi?''apakah pria di depannya itu terlalu hebat?' banyak pertanyaan yang melintas di kepala Nona Evelyn.Dylan pun maju beberapa langkah menghampiri King Lion dengan langkah santai.Ketika tepat berada di depan pria itu, Dylan dengan santai memegang kerah bajunya dengan tangan kiri, lalu....Plakkkkkkk..."Ini untuk kebodohanmu karena hanya membela seorang wanita tanpa mengetahui kejadian aslinya..."Plakkkkkkk..."Ini untukmu karena tidak bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah."Plakkkkkkk..."Ini karena kamu menghancurkan toko ini."Plakkkkkkk...."Ini karena kamu berani menjengukku dan istriku lagi..."Plakkkkkkk...."Ini karena kamu membiarkan pacarmu mencari masalah denganku." kata Dylan dengan santai.King Lion pun tampak
last updateLast Updated : 2024-06-01
Read more

Chapter 75

Suasana di tempat itu pun berubah kembali menjadi senyap.Semua orang yang berada di tempat itu tampak penasaran dengan keputusan yang akan diambil oleh King Lion yang juga merupakan pemimpin dari gangster Singa Terbang, gangster nomor 5 terbesar di ibukota Vegas ini.Tiba-tiba....Brukkkkkk....King Lion terlihat berlutut di depan Dylan."Mulai sekarang kamu akan menjadi pimpinan dari Gangster Singa Terbang, Tuan Dylan." kata King Lion dengan nada terdengar penuh hormat.Beberapa detik kemudian, beberapa anggota gangster Singa Terbang di belakang King Lion itu pun juga berlutut kepada Dylan secara bersamaan.Brukkkkkk..."Itu adalah pilihan yang bagus, King Lion.""Kamu memang tidak terlalu hebat dalam seni bela diri namun kamu cukup pandai dalam mengambil keputusan." kata Akira sambil melihat pemandangan di depannya itu."Orangku yang bernama Fredrin akan datang ke kota ini.""Kekuatannya akan cukup membantu gangster singa terbang untuk naik peringkat." kata Dylan memberitahukan inf
last updateLast Updated : 2024-06-01
Read more

Chapter 76

Dylan pun tampak menghabiskan sampanye di dalam gelasnya itu dengan cepat.Sruppp...Hanya dalam waktu kurang dari 5 detik, gelas itu tampak telah kosong.Dylan bahkan segera mengembalikan gelas di tangannya itu kepada pelayan wanita itu."Aku sudah menghabiskannya.""Terima kasih." kata Dylan dengan wajah tenang seperti biasanya.Pelayan wanita itu hanya tampak menundukkan kepalanya seolah memberi hormat.Wanita itu tampak tersenyum secara diam-diam, orang biasa pasti tidak akan melihat senyum jahat itu namun seorang Dylan bahkan dapat mengetahuinya dengan jelas."Ayo kita kembali ke kamar, sayang." kata Dylan mengajak istrinya untuk beristirahat.Segera setelah itu, mereka berdua segera naik ke lantai paling atas menuju kamar presidensial suite room yang telah mereka pesan selama satu bulan full untuk berbulan madu di kota ini.Keduanya pun masuk dan rebahan di kasur sambil saling memandang dan dengan wajah tersenyum.Brukkkkkk...Aman untuk dikatakan bahwa mereka tampak begitu baha
last updateLast Updated : 2024-06-02
Read more

Chapter 77

Namun pria itu hanya tampak diam saja tanpa berkata sedikitpun.Dia hanya meringis menahan kesakitan akibat tamparan dari Dylan beberapa saat yang lalu.Wajahnya juga terlihat keheranan menatap pria kuat di depannya itu."Bagaimana mungkin kamu masih dalam kondisi normal?""Bukankah kamu tadi telah mau minum obat tidur dosis tinggi yang berada di dalam minuman sampanye di lobby hotel tadi?" tanya pria itu memberanikan diri.Mereka semua adalah pembunuh profesional yang biasanya dapat membunuh target dengan mudah setelah diberi obat tidur, namun kenapa kali ini targetnya tetap tenang seperti biasanya seolah obat itu tidak bereaksi sama sekali."Maksudmu anggur yang dibawah tadi?" kata dyylan bertanya balik."Aku sudah tahu jika di dalam minuman itu ada obatnya namun obat seperti itu tidak akan berguna terhadapku." tambah Dylan dengan wajah tenang seperti biasanya.Dylan adalah seorang instruktur dan juga pelatih di perguruan beladiri rahasia Super Fast yang merupakan salah satu perguru
last updateLast Updated : 2024-06-02
Read more

Chapter 78

Hati Dylan terasa deg-degan mendapat pertanyaan dari istrinya.Awalnya dia mengira bahwa ini hanyalah prank saja.Dylan pun tampak berjalan pelan hingga sampai tepat di depan pintu kamar mandi ruangan Presidensial Suite Room itu dengan hati bergetar hebat.Deg... Deg.... Deg...."Bukannya begitu sayang." jawab Dylan singkat."Aku hanya..." namun sebelum Dylan dapat menyelesaikan kalimatnya, Suzy lebih dulu menarik dengan suaminya itu ke dalam kamar mandi.Sssttttt...Akhirnya mereka pun mandi bersama sambil ketawa dengan wajah tampak sedikit malu-malu.Tentu saja momen pertama bagi mereka mendapat pengalaman mandi bersama seperti ini.Keduanya tampak begitu bahagia hingga merasa memiliki seluruh dunia ini.Tidak hanya itu saja, mereka bahkan melanjutkan honeymoon yang telah mereka rencanakan. Mereka pun melampiaskan semua perasaan dan kebahagiaan di dalam hatinya.Tanpa terasa waktu bahkan sudah menunjukkan pukul 2 pagi dan mereka pun akhirnya terlelap tidur dengan mesra.Keesokan pag
last updateLast Updated : 2024-06-02
Read more

Chapter 79

"Mulai saat ini kamu memiliki julukan sebagai Pangeran Valley dan aku adalah nyonya Valley dari perusahaan Sun Group?""Apakah ini hanya sebuah mimpi?" tanya Suzy dengan wajah seolah tidak percaya dengan kejadian ini.Dia tahu gelar itu bukanlah sesuatu yang sembarangan.Pangeran dari suatu kota maka dapat dipastikan bahwa itu adalah penguasa di kota tersebut.Dengan demikian maka mereka berdua diakui sebagai orang yang paling berkuasa di dunia bawah tanah Kota Valley.Tentu saja hal ini bahkan jauh lebih mengejutkan daripada menemukan sekoper uang di jalanan."Tentu saja apa yang kamu katakan itu adalah benar." jawab Dylan dengan wajah santai seolah itu bukan apa-apa.Identitas aslinya dulu yang merupakan pemimpin dari keluarga tersembunyi Abraham yang merupakan salah satu dari 5 keluarga terkuat di negara Moonland tentu saja jauh lebih hebat daripada ini."Aku tidak menyangka hal seperti ini bisa terjadi padaku, sayang." "Sepertinya ini semua berkat kehebatanmu." kata Suzy sambil m
last updateLast Updated : 2024-06-03
Read more

Chapter 80

Juan yang merupakan agen properti profesional itu tampak menatap Dylan dengan tatapan aku seolah dia tidak yakin bahwa pria di depannya deal dengan transaksi ini.Menurutnya, Dylan bahkan tampak seperti pria biasa dan mungkin akan seperti calon pembeli sebelum-sebelumnya yang membatalkan membeli lahan ini setelah mengetahui fakta mengerikan di belakangnya."Baiklah Juan, aku tetap akan membeli tanah ini.""Harganya sudah 50 miliar kan?" tanya Dylan sambil mengkonfirmasi.Dia yang akan membangun kantor perusahaan Sun Group di ibukota Vegas ini tentu saja merasa beruntung bisa membeli tanah semurah ini.Harga normalnya saja bisa mencapai 100 miliar rupiah namun karena banyak peristiwa yang mengerikan maka harga tanah ini pun hanya setengah dari harga normalnya.Selain itu dia juga tidak perlu takut dengan kasus para pembeli sebelumnya yang selalu mati membeku seperti es.Kali ini saja dia bahkan sudah untung 50 miliar rupiah.Mendengar hal ini pun membuat agen properti Juan tampak terse
last updateLast Updated : 2024-06-04
Read more
PREV
1
...
456789
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status