Sita tersenyum, “Oke, aku ingin mencobanya.”Lagi pula, dia sudah tidak perlu khawatir masalah uang lagi. Saat dia masih kecil, dia tidak punya uang untuk belajar piano, dan hal itu meninggalkan sedikit penyesalan baginya.Sekarang dia ingin menebus penyesalannya.Bibi berkata dengan gembira, “Sita, belajarlah piano. Kakakmu kebetulan adalah seorang guru piano, jadi dia bisa lebih banyak mengajarimu.”Sebagai seorang pianis, Boni telah menyembunyikan prestasi dan ketenarannya saat ini. Lalu meminta timnya membuka kursus piano di Surabaya. Bagaimanapun, meskipun dia berbohong, dia tetap harus melakukannya.Pelatihan itu hanya boleh menerima satu siswa yaitu Sita, dan Boni sendiri yang akan mengajarinya.Sita berbincang dengan Boni tentang piano, kemudian dia pergi ke kamar mandi dan keluar. Boni sudah tidak ada lagi di ruang tamu.Dia melirik ke arah balkon, tetapi tidak ada seorang pun di sana, “Di mana kak Boni?”“Dia bilang kalau ada urusan jadi dia pergi duluan. Dia memintaku untuk
Read more