Semua Bab Penyesalan Terbesar Hendra Setelah Kematian Sisca: Bab 961 - Bab 970

973 Bab

Bab 0961

Sisca berjaga di sampingnya hingga ketiduran.Sisca tidak hanya ketiduran, jari tangan mereka bahkan saling berpegangan.Sudut pandang foto ini adalah sudut dari pacar.'Foto ini .... Bosan opname?'Zayn mengomentari, "Kenapa opname? Kekerasan rumah tangga?"Setelah mengirimkan komentar.Zayn menginjak pedal gas dan berkata kepada Nancy, "Beli sedikit buah untuk menjenguk temanku di rumah sakit.""Teman? Pak Hendra? Ada apa dengannya? Apa dia sakit?"Zayn tersenyum berkata, "Nggak tahu benar sakit atau nggak."'Mungkin saja dia hanya pura-pura.'...Di dalam rumah sakit.Bu Siti barusan mengantar makan malam dalam Cemara Praya.Hendra hanya bisa makan bubur malam ini karena barusan operasi.Tangan kanan Hendra tidak bisa bergerak, jadi Sisca yang menyuapinya makan bubur.Hendra mengatakan suapan pertama sangat panas.Jadi, Sisca meniup beberapa kali, lalu berkata, "Sekarang sudah nggak panas."Barusan Hendra memakan sesuai bubur ....Pintu kamar terbuka, suara yang muncul adalah suara
Baca selengkapnya

Bab 0962

Zayn merasa tidak asing terhadap nama ini. Dia tiba-tiba teringat dan berkata, "Aku ingat orang ini! Apakah dia memfitnahku? Merusak nama baikku?"Nancy buru-buru berkata, "Apa kamu salah lihat? Cerita homo kenapa merusak nama baikmu?""Dia menulisku sebagai pihak cewek, apa itu bukan mempermalukanku? Kenapa Hendra malah jadi cowonya?"Nancy tertawa.Ternyata ini yang dipermasalahkan.Nancy takut dituntut oleh Zayn, jadi dia mencoba pembelaan diri, "Mungkin saja ke depannya kamu yang menjadi pria dan Hendra yang menjadi wanitanya. Kebanyakan cerita seperti ini sebenarnya nggak jelas. Biasanya yang terlihat di pihak wanita sebenarnya adalah pihak pria."Sisca berkata dengan ragu, "Setelah aku baca, aku nggak merasa Hendra adalah prianya. Kalau dia menjadi wanita, citranya akan hancur. Zayn yang romantis dan nakal lebih cocok."Hendra terdiam.Zayn juga terdiam!'Apa yang dikatakan Sisca?!'Ekspresi Zayn menjadi sangat masam! Dia berteriak, "Bukan! Sisca, apa aku terlihat seperti wanita
Baca selengkapnya

Bab 0963

Hendra sangat tersentuh. Dia menundukkan kepala dan menempelkan keningnya di kening Sisca. "Saat itu aku nggak di sampingmu, aku terus melihatmu dari belakang. Kenapa saat itu kamu menangis?""Aku teringat padamu. Aku ingin kembali ke masa lalu, tapi aku nggak bisa. Akulah yang meninggalkan Hendra yang sempurna. Aku merasa sangat menyesal, jadi aku menangis."Sekarang melihat Hendra yang kembali setelah kehilangan.Mata Sisca tetap saja berkaca-kaca.Namun, kali ini bukan karena sedih atau menyesal, melainkan karena bersyukur. Takdir pernah mempersulit mereka, juga mempersatukan mereka lagi.Hendra memegang erat tangan Sisca hingga kedua telapak tangan bersentuhan dan menjadi hangat.Hendra menatapnya dengan tatapan lembut, dia juga berkata dengan suara yang jelas, "Sisca, kamu nggak pernah meninggalkanku. Sesering apa pun kita berpisah, aku tetap akan menemukanmu, memelukmu dan memberitahumu berkali-kali kalau aku mencintaimu dan hanya mencintaimu."Sejak awal sampai akhir, Sisca teta
Baca selengkapnya

Bab 0964

Sisca menjawab, "Iya, kita pergi."Sisca mengiyakannya karena dirinya yang masih sakit....Keesokan pagi.Alex membawakan dua set baju yang lumayan formal beserta surat-surat yang bersangkutan.Sisca memakai mekap, bahkan mengeritingkan rambutnya dan memakai terusan putih sabrina yang indah.Sisca sudah lama tidak mekap dengan indah, dia berdiri di depan Hendra dengan sepatu hak tingginya. Tapi, Sisca tidak nyaman karena terus ditatap oleh Hendra, dia menanyakan, "Cantik, nggak?""Cantik. Kamu selalu cantik."Pujian Hendra memang tidak menyembunyikan apa pun.Sisca mengambil dasi di samping dan memakaikannya.Hendra juga menundukkan kepalanya.Sisca mengikatkan dasi dengan simpul eldredge. Biasanya Hendra lebih sering memakai simpul yang sederhana."Aku jarang melihat simpul ini."Sisca menyimpulkan dasinya, lalu bantu merapikan kerah kemejanya. "Ini adalah simpul eldredge. Aku baru mempelajarinya karena lebih cocok di acara formal. Bagus, nggak?""Bagus. Tapi, Nyonya Sisca, kita haru
Baca selengkapnya

Bab 0965

Hendra menuliskan, "Bertugas sesuai sertifikat."Foto yang diunggah adalah dua lembar akta kawin yang mencolok dan dua buah tangan yang membentuk tanda hati dengan cincin nikah.Unggahan foto ini seperti bom yang meledak di lautan dalam.Ledakan yang kuat mengejutkan semua penonton.Zayn berkata, "Penungguan delapan tahun akhirnya berhasil!"Vonny berkata, "Aku adalah penyelamat kalian berdua! Tanpa aku, bagaimana mungkin kalian punya nyawa untuk ke KUA. Cepat undang aku duduk di kursi VIP."Nancy berkata, "Aduhhh!!! Kenapa kamu berhasil menjebak Sisca!!! Aku mau menangis!!!"Caleb berkata, "Perlakukan adikku dengan baik. Kalau kamu berani menindasnya, tunggu saja pukulanku."Moonly berkata, "Kakak Ipar, momen begitu bahagia seharusnya kamu menang lotre!"Billy berkata, "Selamat, ya. Cita-citamu tercapai."Sherine berkata, "Semoga kalian bersama selama-lamanya."Alex mengomentari, "Pak Hendra, cepat kembali kalau sudah selesai. Dokternya sudah mengamuk di sini! Aku sudah nggak sanggup!
Baca selengkapnya

Bab 0966

Sisca menanyakan dengan prihatin, "Jadi, apa ada yang menindasmu di sekolah?"Angel menggelengkan kepala berkata, "Nggak. Kakek menyumbangkan banyak uang kepada sekolah, jadi sekolah sangat menghormatinya dan sangat memperhatikanku, aku bahkan takut membuat onar dan dilaporkan oleh sekolah kepada Kakek."Hendra tidak terkejut sama sekali.'Apa yang nggak berani dikatakan oleh Angel yang nakal? Dia bahkan berani melawanku. Kalau dia ditindas temannya, dia pasti sudah melaporkannya. Mungkin saja dia yang menindas orang lain.'Matthew sangat memanjakannya di Kota Sela, tentu saja Angel sangat berani.Sisca tertawa berkata, "Bagus juga, daripada kamu nggak baik-baik belajar."Hendra menakutinya, "Kalau kamu nggak belajar baik-baik dan berani pacaran, aku akan menjemputmu kembali ke Kota Aroha dan memantaumu selama 24 jam."Angel bercemberut berkata, "Ayah, kamu kejam sekali! Apa aku anak pungutan dari tong sampah?"Hendra mendengus dan berkata bak orang tua yang tegas, "Kalau kamu nggak be
Baca selengkapnya

Bab 0967

Bobby memiliki aura yang kuat hingga Nancy masih saja merasa tertekan meskipun dibatasi oleh telepon.'Kenapa dulu aku punya keberanian untuk menikah dengan Keluarga Oswald?''Kalau aku punya kesempatan lagi, aku nggak akan menikah ke Keluarga Oswald.'Nancy menarik napas panjang, lalu berkata, "Kakek, meskipun Anda nggak memberikan aku waktu lebih banyak, dulu kita memang menjanjikan dua bulan. Sekarang belum dua bulan, kalau aku memang hamil, pasti belum bisa terdeteksi."Kata-kata Nancy memang masuk akal, jadi Bobby pun tidak berkomentar lagi.Barusan Nancy mengakhiri panggilan dari Bobby, teleponnya berdering lagi.Kali ini adalah panggilan dari Zayn.Nancy terdiam.'Apakah mereka dua janjian? Apa perlu begitu kebetulan telepon di saat yang tepat?'Nancy mengangkat panggilan itu dengan nada yang cuek, "Halo, ada apa?"Zayn mengernyit menanyakan, "Apa kamu makan bom?"Zayn baru menurunkan bukunya, uang novel bulan lalu dan bulan ini sudah hilang semuanya. Seharusnya Zayn bersyukur k
Baca selengkapnya

Bab 0968

Nancy berkata dengan tawaan menghina, "Cerai dengannya, kemudian menikah denganmu? Meskipun kamu sudah melihat isi kameraku, lalu tahu kehidupanku selama lima tahun ini melalui foto-foto ini, apa yang bisa kamu lakukan? Sudah banyak yang berubah dalam lima tahun ini. Aku bukan lagi Nancy yang dulu, kamu juga bukan lagi Alan yang dulu.""Kamu cerai dengannya, kamu boleh nggak menikah denganku, kamu juga boleh berhubungan dengan orang lain karena ini adalah hak kamu. Aku tahu gosip tentang Zayn, apa kamu masih mau di sisinya? Nancy, kamu nggak mencintaiku, apa kamu mencintai orang seperti dia? Walaupun nggak bersamaku, kuharap kamu bisa hidup bahagia. Kalau Zayn memang orang yang bisa diandalkan, aku nggak akan mengambil risiko merusak citra kita berdua untuk mencarimu lagi."Kata-kata Alan seperti jarum tajam dan tipis yang menusuk di luka Nancy yang sudah lama busuk.Nancy merasa sedih, tapi juga mati rasa."Zayn memang nggak baik, dia juga bukan termasuk suami idaman. Tapi, aku juga n
Baca selengkapnya

Bab 0969

Tetesan air hujan menetes di wajahnya, alis dan lekukan wajah yang tampan terlihat sangat tajam.Zayn berdiri di tempat menatap mereka dengan santai, tapi nada bicaranya malah sangat galak, "Pak Alan mau culik istriku ke mana?"Nancy langsung menjadi tegang, dia bertanya, "Kenapa kamu ada di sini?"Zayn menatapnya dengan ekspresi dingin, lalu berkata, "Seharusnya aku yang menanyakanmu. Ternyata kamu nggak mau makan bersamaku karena mau berjalan santai bersama mantan pacar di bawah hujan?"Nancy ingin membantahnya.Namun, kenyataan yang terlihat sesuai dengan yang dikatakan Zayn. Kalau Nancy menjelaskan, dia hanya akan semakin mengacaukannya.Alan memegang payung menatap Zayn dengan ekspresi tenang, dia berkata, "Hari ini Nancy menemuiku untuk mengambil kamera yang tertinggal di tempatku sebelumnya. Aku bukan mau menculiknya, tapi sekarang hujan deras, kamu sebagai suaminya nggak jemput, apa salahnya aku sebagai teman mengantarnya? Pak Zayn?""Kalau begitu, kenapa kamera istriku ketingg
Baca selengkapnya

Bab 0970

Morphi mendongak dan berkata, "Kebetulan ada Kakak Ipar di sini, kita juga belum makan. Apa ada restoran yang enak di sini?"Sandra berkata, "Aku tahu sebuah restoran sashimi. Mau coba, nggak?"Morphi langsung mengernyit ketika mendengar sashimi. Dia berkata, "Aku ingin makan masakan rumah yang hangat-hangat. Bukankah kamu juga baru kembali dari Neyora? Kamu jangan menyarankan, deh. Aku meragukan nggak bisa makan makananmu."Sandra langsung meliriknya dengan tidak senang.Nancy berkata, "Masakan rumah di rumah makan Hefana lumayan enak."Sandra berkata dengan nada menghina, "Rumah makan Hefana? Bukankah masakannya dengan minyak bekas?"Morphi berkata, "Aku sudah lama nggak makan masakan rumahan. Aku suka yang seperti ini. Zayzay, bagaimana menurutmu?"Zayn berkata, "Zayzay? Jijik sekali.""Kita sudah bertahun-tahun nggak bertemu, aku bahkan nggak tahu kamu sudah menikah. Kelihatannya kamu sudah melupakanku! Apakah saat aku nggak di sini, kamu sangat dekat dengan Pak Hendra itu?"Zayn t
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
939495969798
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status