"Kamu akan tahu seberapa tak berartinya dirimu di mata Anna, setelah dia berhasil mendapat apa yang dia mau,"Brian masih saja terngiang kalimat yang Safiyya ucapkan beberapa hari lalu. Sejak istri Nalen datang ke apartemen Anna, Brian seperti dihantui kegelisahan. Bahkan sudah beberapa hari ia berusaha menahan diri agar tak bicara apapun pada Anna terkait Safiyya yang datang ke rumah ini. Jalan satu-satunya, Brian memang harus menemui Nalen untuk memastikan semuanya. Benarkah yang dicintai Anna sebenarnya adalah Nalen? Jika benar begitu, Brian tak akan pikir dua kali untuk balik menikam wanita itu dari belakang, dan memberinya pelajaran yang tak akan bisa dilupakan.Setelah memikirkan semua baik-baik, Brian pun langsung meraih jaket dan kunci mobilnya lalu pergi."Loh, kamu mau ke mana, Brian?" tanya Anna yang baru saja masuk setelah pulang kantor. Keduanya berpapasan di depan pintu."Aku ingin keluar sebentar menemui kolega bisnis di sini," bohong Brian. Ia berusaha menahan rasa mar
Terakhir Diperbarui : 2024-10-29 Baca selengkapnya