Setelah menyerahkan dokumen kepada Natalia, Lisa melangkah ringan menuju meja resepsionis. Di sana, Hanum tengah sibuk menerima dua tamu pria yang sedang berbicara dengan aksen British yang begitu kental, membuat beberapa kata terdengar samar bagi Hanum. “Excuse me?” Hanum beberapa kali meminta si tamu mengulang kembali pertanyaannya, hingga si tamu kelihatan mulai kesal. Dalam bahasa Inggris, si tamu mulai mengomel, “Apa tidak ada yang bisa fasih berbahasa Inggris di sini?” Lisa berdeham, dan berkata pelan pada Hanum. “Dia tadi tanya, bisa tidak kalau jadwal pertemuannya dengan Direktur HRD kita dimajukan, karena dia sudah ada di sini. Dia sudah telepon langsung ke direktur kita, tapi tidak diangkat.” “Dih. Salah sendiri datangnya terlalu cepat, janjiannya masih jam berapa malah datangnya jam segini. Terus malah marah-marah. Dasar bule.” Hanum menggerutu pelan, tetapi tetap tersenyum ramah ke arah tamu. Sambil tersenyum manis, Hanum menjelaskan kepada tamu bahwa dia akan segera
Last Updated : 2023-12-04 Read more