Phillipe mengembuskan napas berat. Dia mengisap cerutu, lalu mengepulkan asapnya. “Setelah mendirikan La Bougenville, kau menjadi sangat sibuk. Akhirnya, kau tak tahu perkembangan perusahaan seperti apa,” ucap pria paruh baya itu, sambil duduk penuh wibawa di kursi kebesarannya. “Ayah tak pernah mengatakan apapun padaku,” balas Alexandre. Phillipe kembali mengisap cerutunya. “Aku tidak tahu harus memulai dari mana, untuk menceritakan masalah tadi denganmu. Satu yang pasti, saat itu kondisi perusahaan sedang tidak baik-baik saja. Lebih dari buruk, Alex,” tutur suami Estelle tersebut. “Seberapa buruk, Ayah?” desak Alexandre. “Sudah kukatakan lebih dari buruk, karena kepemilikan perusahaan harus berpindah tangan pada Miguel Sandoval!” Nada bicara Phillipe tiba-tiba meninggi. Alexandre seketika membelalakan mata. Dia sampai berdiri, lalu melangkah ke dekat meja kerja Phillipe. “Sejak kapan itu terjadi?” tanyanya dengan sorot tak percaya. Alexandre bahkan menatap tajam sang ayah, yang
Last Updated : 2023-09-20 Read more