"Aku tak bermaksud jelek, ini." Rendi menunjukkan ampop berwarna putih di tangannya. "Dari Rumah Sakit, sengaja aku bawa sini, silakan baca, semoga semuanya baik-baik saja. Saya permisi." sambung Rendi lalu meletakkan amplop itu di atas meja tamu, dan dirinya langsung berbalik badan segera pergi secepatnya dari rumah Dira.Mbak Murni, hanya melongo saja ,melihat kejadian itu. "Lelaki macho itu siapa Bu?" bisik tanya dari Mbak Murni."Dokter Rendi." jawab Dira pelan. Dirinya masih tergugu dalam diamnya. Dira menunduk, "Tolong, ambilkan amplop tersebut, Mbak.""Iya, Bu." Wanita kepercayaan Dira, segera melaksanakan perintah majikannya, dan menyerahkan pada Dira.Dira menerimanya, "Jangan bilang sama Bapak, ya.""Iya, Bu."Dira, membuka pelan amplop tersebut, yang merupakan rekapan visum atas dirinya saat dirinya selamat dari penculikan tersebut.Yang seharusnya, Sean mengurusnya malah terlupakan hal tersebut.Dira membacanya pelan. Hasil tersebut menunjukkan hal yang tak terduga. Dira
Last Updated : 2023-03-16 Read more