Chandra cukup terkejut dan langsung menyadari tujuan Mosa menemuimya setelah Mosa mengatakan kalau Anak Dewa adalah saudara satu perguruan dengannya. Namun, Chandra hanya menatap Mosa tanpa melontarkan apa pun dari mulutnya. Mosa kembali berkata dengan sangat tenang, “Juniorku itu kalah darimu karena kekuatannya masih belum cukup baik. Kedatanganku ke sini bukan untuk menindasmu. Aku ingin bertarung denganmu di tempat Anak Dewa tewas.”Kemudian Mosa mengeluarkan surat deklarasi pertarungan dari dalam jubahnya lalu melemparkannya ke arah Chandra.“Aku akan memberikan waktu satu minggu bagimu untuk bersiap. Kita akan bertarung dengan mempertaruhkan nyawa kita di Gunung Bushu,” ujar Mosa yang suaranya semakin lama semakin menjauh dan hilang dalam sekejap mata.Chandra memegang surat deklarasi pertarungan yang terasa berat di tangannya. “Sayang,” panggil Nova cemas. Chandra tersadar dari lamunannya lalu berkata dengan raut wajah serius, “Laki-laki itu adalah saudara satu perguruan denga
Read more