Audrey menatap bangunan rumah yang pernah didatanginya saat liburan atau weekend, tapi pada saat itu datang karena diajak dan dijemput. Berbeda dengan sekarang dimana Audrey datang dengan tiba-tiba, tidak tahu pemilik rumah ada didalam atau tidak, tapi satu yang pasti sekarang bukan waktu sibuk audit.Menekan bel dengan harapan sang pemilik rumah yang membukanya, pagar terlalu tinggi membuat Audrey tidak bisa melihat mobil sang pemilik rumah. Hembusan nafas dikeluarkannya beberapa kali sebelum menekan bel rumah, menunggu beberapa saat tidak terbuka sama sekali, mencoba sekali lagi dengan menekan bel dan lagi-lagi tidak ada perubahan. Audrey menatap ragu, mencoba sekali lagi untuk ketiga kali atau terakhir kalinya dengan menekan bel, menunggu lagi dan hembusan nafas panjang dikeluarkannya ketika tidak ada pergerakan sama sekali, tampaknya sang pemilik tidak ada di rumah.Audrey menatap ponselnya dengan nomer lamanya, sedikit ragu menghubunginya tapi terlalu lama
Read more