Home / Romansa / BABU MILYARDER / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of BABU MILYARDER : Chapter 11 - Chapter 20

81 Chapters

Perjanjian pranikah

BABU MILYARDER 11#Pembalasan mantan TKW Bab 11Perjanjian PranikahDengan mengendap-endap, Nur membuka pintu belakang. Masih dengan sesenggukan dan dada yang berdebar-debar, Nur berjalan keluar, " kebih baik aku jadi gelandangan di jalanan, dari padak dikawinkan sama aki aki ganjen dan ngileran!" Gumam Nur. (Sok banget sih Nur? Jadi gelandangan beneran nangiss ntar)Setelah berhasil keluar rumah, sekarang masih ada satu rintanganblagi yang lebih berat, yaitu melewati pos satpam. Nur berjongkok di balik pot bunga yang besar sambil mikir gimana mengelabui satpam. Berjalan melipir untuk sampai ke pos satpam, Nur melihat satpam sedang tidur, kebetulan banget. "Dasar satpam, disuruh jaga malam malah tidur, gimana kalau ada maling?"Gegas Nur berlari ke pintu gerbang, "lho?? Kok nggak bisa buka?" Ternyata, itu adalah gerbang otomatis bukanya pakai remote . Merasa sial, Nur balik lagi ke pos satpam untuk menyalakan remote. "Duuh mana remote nya dikelonin satpam lagi dimeja!" terpaksa Nu
last updateLast Updated : 2022-10-23
Read more

Menikah (lagi)

BABU MILYARDER 12#Pembalasan_mantan_TKW_Bab 12Menikah (lagi)Tiga puluh menit sebelumnya ....Kalau hari Sabtu Arka bangun agak siang. Karena libur ngantor. Dia langsung menuju dapur pembantu mencari Nur, untuk minta dibuatkan minuman Milo kesukaannya. Tetapi Arka tidak menemukan Nur didapur, cuma ada Bik Ijah saja yang sedang duduk termenung di kursi.Melihat kedatangan Arka, Bik Ijah langsung berdiri, berjalan menuju washbak dan menyibukkan diri dengan mencuci piring. Arka mengambil gelas dan membuat sendiri minumannya . Setelah selesai lelaki ganteng yang mengenakan kaus oblong putih dan celana pendek itu berdiri di samping Bik Ijah, karena Bik Ijah diam saja, Arka malah merasa ada yang aneh. Apa lagi dia sama sekali tidak melihat sosok Nur di sini.“Nur mana, blBik?” Arka bertanya pada perempuan yang pagi ini lebih pendiam. Biasanya, bik ijah akan menanyakan apa keperluan Arka bila dia muncul di dapur pembantu. Bik Ijah ini sudah lama ikut di keluarga Arka sehingga Arka sudah
last updateLast Updated : 2022-10-24
Read more

Mendadak Kaya

BABU MILYARDER 13Bab 13#Pembalasan_mantan_TKW_Mendadak kaya rayaSeminggu setelah Nur resmi menjadi istri Akong, Nyonya Lily memanggilnya. “Iya Nyonya, ada apa?”tanya Nur sopan.Di lihatnya Nyonya Lily sedang memindahkan beberapa pakaian dan barang-barang ke dalam sebuah koper besar.“Nur, bantuin saya berkemas dong. Saya mau ke Eropa besok, dua Minggu lamanya,”kata Nyonya Lily.“Baik, Nyonya," Nur mengangguk.Dengan sigap Nur melipat pakaian nyonya Lily lalu memasukkan dan mengaturnya di dalam koper dengan rapi. Setelah beres, Nyonya Lily mengajak Nur ke ruang kerjanya.“Nur, ini buku tabunganmu." Nyonya Lily memberikan sebuah buku kecil berwarna biru. "Saya sudah memasukkan uang sebesar lima belas milyar untukmu, dan setiap bulan saya juga tetap akan mentransfer gajimu sebagai nurse,”kata perempuan cantik di depan Nur.Nur menerima buku tabungan dengan hati berdebar, "benar kah ini?" Gadis pembantu itu nyaris tak percaya. “Selama saya pergi tolong kamu urus Papi saya dengan ba
last updateLast Updated : 2022-10-28
Read more

Panggil 'Ama'

BABU MILYARDER 14Bab 14#Pembalasan_mantan_TKW_Panggil “Ama” Arka membaca pesan text di ponselnya. Pesawat Mama sudah terbang rupanya. Arka menyetir mobilnya pulang, dia mau mengambil pakaian dan beberapa barangnya yang masih ada di kamarnya. Tapi sesungguhnya dia juga ingin melihat keadaan Nur. Sudah beberapa hari setelah pernikahan Nur dan Akong, Arka memang menyingkir.Sepi sekali rumah? Arka langsung masuk ke kamarnya untuk mengambil barang yang dia butuhkan kemudian berjalan ke kamar Akong, ternyata kosong juga. "Pada kemana mereka?" Arka menyeret kakinya ke dapur pembantu. Hanya ada Bik Ijah yang sedang sibuk memasak.“Eh, Sinyo, kapan datang? Bibik sampai nggak tahu,” ujar Bik Ijah ramah.“Barusan Bik, kok sepi Akong kemana?” tanya Arka sambil duduk di kursi makan. sebenarnya dalam hati Arka pingin bertanya Nur kemana? Tapi dia gengsi.“Ooh, Nur ngajak akong jalan jalan naik mobil, tadi," Bik Ijah melirik anak majikannya itu.“Kemana Bik?”Arka mengambil sebuah apel merah di
last updateLast Updated : 2022-10-29
Read more

Ciuman Maut

BABU MILYARDER 15Bab 15#Pembalasan_mantan_TKW_Ciuman maut Akong memegang tangan Nur kemudian menarik tangan Arka dan menyuruh kami bersalaman. "Yaelah jadi minder aku, tangan ini digenggam erat Arka berasa lihat juadah bersanding dengan jenang," item putih.Akong berbicara sama Arka masih dalam bahasa kanton, aku nggak ngerti artinya. Arka melihatku sebentar, kemudian melihat Akong. Menghela nafas panjang lalu menganggukkan kepalanya. "Kira kira mereka ngomong apa ya? Coba pakaibasa jawa kan ngerti aku," batin Nur. Meski pernah tinggal di HK tapi Nur gak bisa bahasa Sono, maklum di sana Nur pake bahasa Tarzan, yang penting Majikan mudeng. Sebenarnya Akong menyuruh Arka untuk membantu rencana balas dendam Nur adalah akal akalannya Akong saja untuk mendekatkan Nur dengan Arka. Selama nyonya Lily tidak berada di rumah. Wah Akong so sweet ....**“Kong, lihat tivi sini, ya?” Nur mengajak Akong Duduk di ruang keluarga menonton televisi. Selanjutnya pembantu itu asyik bermain HP. T
last updateLast Updated : 2022-10-29
Read more

Balas dendam ala Mafia

BABU MILYARDER 16Bab 16#Pembalasan_mantan_TKW_Balas dendam ala MafiaHari ini pembalasan dendam Nur akan dilaksanakan! Semua rencana sudah matang, Nur yang jadi pemimpinnya. Arka menjadi wakil ketua alias kaki tangan Nur, dan Akong adalah penanggung jawab! Nur memberi nama misinya ini dengan judul 'Balas dendam ala mafia' Yaelah kek bikin sinetron aja Nur;Hari masih pagi tapi, Nur sudah heboh berdandan ala Mafia Hongkong. Memakai setelan blazer hitam dan celana panjang hitam (baju kantor bekas Nyonya Lily yang diberikan padanya), dalaman hem putih dan sepatu boot warna item--pinjem punya Mince-- Nur memakai jilbab Saudia item dan kacamata hitam berkaca film. "Hmmm aku harus berpenampilan kaya! Biar mantan Mertua dan mantan Suamiku bertekuk lutut!" Nur berbicara sendiri di depan cermin. Keluar dari kamar, Nur memasang raut muka dingin dan angkuh seperti Boss mafia lalu memasuki kamar Akong untuk minta doa restu.“Kong, gimana penampilan Nur, Udah oke belum?" Tanyanya sambil
last updateLast Updated : 2022-10-29
Read more

Gagal total

BABU MILYARDER 17#Pembalasan_mantan_TKW_Bab 17Gagal total"Hoahahahahaha hahahaha,"“Kapokmu kapan, Nur?! Hahahaha,”Nur menengok asal suara tawa gembira itu, benar saja dugaannya, Mantan mertua dzolim hadir di sini! Dia menertawakan Nur sampai matanya berair. Hheh! Nur hanya bisa membuang nafas saja, mau apa lagi? Gagal total misinya, malahan dia sekarang ditertawakan banyak orang. Untung saja Arka sudah lari duluan, kalau tidak dia bisa kena malu juga.Dengan lesu, Nur bilang sama pak tukang untuk membatalkan perobohanbrumah. Ia memerintahkan mereka kembali. Dengan langkah gontai Nur berjalan menuju mobil Arka, dengan diiringi pandangan orang-orang dengan bermacam-macam prasangka. Ada yang kasihan, ada yang menertawakan, ada juga mungkin yang bersimpati dengan nasibnya. Nur menunduk sepanjang jalan.Memasuki mobil Arka dengan wajah lesu. Membuat Arka melihatnya heran,mungkin dia berpikir kenapa sekarang Nur tidak bersemangat empat lima seperti waktu berangkat tadi.“Gimana, Nur,
last updateLast Updated : 2022-10-29
Read more

Mantan yang Lebay

BABU MILYARDER 18BAB 18#Pembalasan_Mantan_TKW_Mas Budi yang lebayBudi segera bangun dan bersama ibunya menuju kandang ayam di belakang rumah. Benar saja, banyak ayamnya yang sudah mati kaku tanpa sebab.“Piye iki, Bud? Bisa mati semua kalau kayak gini!”bu Ratrimo panik.Budi melihat sekeliling, kemudian dia dan ibunya memeriksa kandang per kandang. Hampir semua ayam mati, yang masih hidup pun tampak lemas dan tidak sehat.“Bud, itu mati lagi, itu juga, cepat kamu keluarkan yang mati,Bud, biar tidak nular!” Bu Ratrimo memerintah anaknya dengan nada tinggi.“Iya Bu, disini juga banyak yang mati," kata Budi menunjukkan beberapa ayam yang terjengkang kaku.Budi mengeluarkan beberapa bangkai ayam dari kandangnya. Kalau ditotal hari ini yang mati ada lima puluh ekor lebih mungkin.Ibu Ratrimo tampak berjalan memeriksa seluruh ayam dengan panik dan mengomel tiada henti.“Bud, cepetan kamu keluar cari obat buat ayam-ayam ini, cepat!”ujarnya. “Iyo Bu, tak cuci muka dulu,” jawab Budi.“Wes
last updateLast Updated : 2022-10-29
Read more

Selamat Jalan, Akong

BABU MILYARDER 19Bab 19#Pembalasan_mantan_TKW_Episode sedih hikss, siapkan tissueKeadaan Akong sangat payah. Bibir dan telapak tangannya dingin dan biru. Nafasnya pun tersengal-sengal bahkan tubuhnya ikut naik turun ketika bernafas. Suara dengkuran di tenggorokan Akong semakin keras.“Mama, ada apa?!”Arka sudah berdiri disini saja. Rupanya, dia belum tidur dan mendengar jeritan mamanya.“Nyo, cepat bawa akong ke rumah sakit!” Setengah berteriak nyonya Lily memberi titah ke Arka. Selanjutnya perempuan cantik itu terlihat berjalan ke luar mungkin menyiapkan mobil.Arka segera membopong tubuh Akong dan membawanya keluar. Nur berlari kecil disampingnya , tangannya membawa tabung oksigen portabel. Nyonya Lily mengambil tas dan kunci mobil. Sesaat kemudian kami sudah ada dalam mobil yang meluncur kencang ke rumah sakit. "Papi, bertahan ya, kita ke rumah sakit," sepanjang perjalanan, Nyonya Lily menangis dan menggenggam tangan Akong. Nur pun ikut menangis, "kasihan Akong ...."Akong di
last updateLast Updated : 2022-10-30
Read more

Pergi Tanpa Pamit

BABU MILYARDER 20Bab 20#Pembalasan_mantan_TKW_Pergi tanpa pamitNur masih duduk di sini di dapur pembantu. Di depannya duduk Bik ijah yang setia menemani. Mereka berdua saling diam dengan pikiran masing-masing. Sesekali Nur menghela nafas, masih tidak percaya Akong sudah meninggal.Nur dengar Akong disemayamkan di rumah duka, sambil menunggu kerabatnya datang dari Amerika dan Taiwan. Rencananya jenazah Akong akan dikremasi besok.Rumah besar ini terasa Sepi sekali. Nur berjalan masuk ke kamar Akong. Mengamati sekeliling lalu Nur duduk di tepi ranjang Akong. Memeluk selimut Akong dan menciumnya sambil menangis, Nur merasa masih ada bau-bau Akong di sana.“Kong, maafin Nur nggak bisa jaga Akong dengan baik ya ... Nur sering marahin Akong hikss ....”Nur kembali menangis terisak bila ingat Akong. "Semoga Akong tenang di sana ya,Kong, Nur akan selalu mengingat kebaikan Akong seumur hidup Nur," mengusap pipi.Menutup kembali kamar Akong, Nur kembali ke kamarnya sendiri. Duduk termenung
last updateLast Updated : 2022-10-30
Read more
PREV
123456
...
9
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status