Semua Bab KAU HIANATIKU, KUBUAT PUSAKAMU TAK BERKUTIK: Bab 11 - Bab 20

81 Bab

Bab 11

KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMUBAB 9"Aku tidak menghinamu hanya saja berbicara berdasarkan fakta, lalu apa sekarang kamu masih mau mengatakan aku mandul juga, jika masalah yang terjadi ada padamu." ucapku sinis."Ini semua gara gara kau Tania, semenjak kedatanganmu aku jadi begini, kau sungguh pembawa sial.""Jangan sembarangan bicara kamu mas, aku aja gak tau gimana bisa jadi begitu sama milikmu." dan bla bla bla.Kutinggalkan mereka dengam perdebatannya yang tak jelas itu, aku harus ke kantor dan mengecek laporan keuangan, karena kemarin ada yang melapor padaku masalah keuangan, rupanya ada tikus berkepala manusia di kantorku.******Brak,,,, ku tutup pintu mobil yang kini sudah ada di parkiran kantor. Bergegas aku masuk ke dalam kantor dan menuju ruanganku, di sana karyawan sudah pada mulai bekerja karena memang ini sudah masuk pukul 9.Tut tut kuhubungi bagian skeretaris untuk memanggil pak Gunawan kepala bagian keuangan."Anita, tolong panggilkan pak Gunawan, suruh beliau
Baca selengkapnya

Bab 12

KAU HIANATIKIU, KU HILANGKAN PUSAKAMU BAB 12  "Rita dan Agung, setelah ini akan ku pastikan kalian mendekam di penjara dan akan kumiskinkan kembali kalian, yang namanya gembel tetap lah gembel tak akan pernah berubah jadi bos, kalian fikir ini perusahaan nenek moyang kalian, seenaknya saja memakai uang perusahaan buat kesenangan kalian sendiri, sekarang habislah sudah masa jaya kalian, tinggal tunggu kehancuran untuk keluarga kalian semua." geramku dalam hati. Tak lama setelah pak Gunawan keluar dari ruanganku, Vika pun datang.   "Mbak Shilaaaaa, aku kangeeen." ucap Vika sedikit berlari kearahku dan kemudian kami pun berpelukan karena memang su
Baca selengkapnya

Bab 13

KAU HIANATIKIU, KU HILANGKAN PUSAKAMU BAB 13 "Itu lihat deh di luar ada mas Bayu sama perempuan tapi entah siapa mbak gak kenal?" Vika membulatkan matanya mendengar penuturanku.   "Wah,,, jangan jangan." aku dan Vika saling berpandangan.     Tak membutuhkan waktu lama aku dan Vika sudah sampai di dekat tempat duduk mas Bayu, dengan posisi mas Bayu dan wanita itu yang membelakangiku jadi dia tak tahu jika aku ada di sini dan menguping pembicaraan mereka, tak lupa juga aku meminta Vika untuk merekam pembicaraan mereka menggunakan gawai, karena aku yakin ini akan menjadi senjataku nantinya. &n
Baca selengkapnya

Bab 14

KAU HIANATIKIU, KU HILANGKAN PUSAKAMU BAB 14 "O iya, pusaka milik suamiku itu bentuknya seperti buntut tikus lhoo, aku aja udah lama gak di jamahnya gimana mau memberikan keturunan, jadi yang mandul bukan aku ya, dan lagi dia impoten ,,,,,," setelah membisikkan kalimat tadi muka Wulan berubah pucat. Setelahnya aku mengjak Vika pulang dan menjauh dari mereka sembari tertawa puas, hahahaha. *****     Coba tanyakan lagi pada hatimu,,, apakah sebaiknya kita putus atau terus,,,,     Lagu yang di nyanyikan judika yang ku jadikan nada deri
Baca selengkapnya

Bab 15

KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU  BAB 15   "Sekarang katakan padaku untuk apa kalian kemari dan membuat keributan di rumahku." tanyaku pada mereka.    "Kami kesini mau menanyakan soal kenapa kamu memblokir rekening kami dan kartu kredit kami?" jawab Agung    "Milik kalian??? Apa kalian lupa uang yang ada di rekening itu milik siapa?? Apa kalian lupa kartu redit itu siapa yang membayar?? Itu semua milik perusahaan yang berarti adalah milikku."    
Baca selengkapnya

Bab 16

 KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU BAB 16 " Ayo Vik temani aku makan, berkelahi membuat tenagaku minta di isi kembali." selorohku pada Vika yang kemudian di ikuti Vika di belakangku. Begitu aku sampai di ruang makan aku memanggil Tania.   "TANIAAAAAAAAA." dengan lantang ku panggil namanya.      Tergopoh gopoh Tania menghampiriku.     "Ada apa sih teriak teriak dah kayak di hutan."     "Suka suka akulah, ini kan
Baca selengkapnya

Bab 17

 KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU  BAB 17   "Huft, apalagi sekarang, baru saja bersantai sudah di ganggu lagi." aku menghembuskan nafas ksar.    "Hehehehe sabar mbak, nanti kalau mbak gak sanggup aku bantuin kayak tadi." ucap Vika tersenyum jahil kearahku.    "Shila!!! Kamu punya kuping gak, kalau dipanggil itu jawab!!!!" hardik mas Bayu yang kini telah menghampiriku.   "Apaan sih mas, datang datang kayak orang kesurupan."   "Kamu kenapa sekarang jadi kurang ajar begini sih Shila,
Baca selengkapnya

Bab 18

 KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU   BAB 18   Bagiku sekali berhianat akan ada yang kedua ketiga dan seterusnya, penghianat tetaplah penghianat, tak ada maaf untuk sebuah penghianatan dalam pernikahan, sama Tuhan saja dia berani mengingkari janjinya apalagi sama manusia.  Setelah kurasa puas aku memutuskan untuk mengahiri acara menonton dan makan camilanku, begitu juga dengan Vika. Karena sungguh seharian ini kami berdua lelah sudah menghadapi benalu benalu tak tahu diri, tanpa Tania dan mas Bayu sadari aku dan Vika sudah kembali ke kamar kami, ku tinggalkan mereka berdua yang masih berdebat.   Aku masuk ke kamarku, tak lupa juga aku mengunci pintu
Baca selengkapnya

Bab 19

KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU BAB 19  "Terserahlah kau mau bicara apa, yang penting mulai hari ini aku akan tinggal juga disini!!" ucapan ibu Tania sukses mmbuatku terkejut.   "Enak saja mau tinggal disini, kau fikir rumahku ini penampungan panti jompo ha!!! Pergi kau dari rumahku!!!" aku meraih tangan perempuan tua itu, ku seret tubuhnya menuju pintu luar,sedangkan Tania berusaha menghentikanku tapi kalah tenaga, karena aku kalau sudah murka ibarat setan pun tak bisa menghentikanku dan setelah sampai depan pintu ku hempaskan tubuhnya sehingga dia terjatuh ke tanah."   "Ibuuuu, heh mbak sama orangtua yang sopan dong." ucap Tania
Baca selengkapnya

Bab 20

KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU BAB 20   "Rasakan ini nenek peot, di kira ini ring tinju mesti nunggu aba aba, kamu kelamaan, jadinya aku duluin deh, hahaahaha, rasakan ini, rasakan hahahahaha." tawa Vika pun pecah sembari masih menghajar keduanya.  "Aduhhhh, kok aku juga kena sih, kan aku cuma bantuin aja." seru Tania pada Vika.  "Kamulah biang keroknya, dasar pelakor jahanam!!!" kini Vika sudah menduduki badan Tania dari belakang sembari menarik rambutnya.  Sontak saja melihat hal itu tawaku pun pecah, mereka beneran sudah seperti tom and jerry yang lagi pukul pukulan bahkan
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
...
9
DMCA.com Protection Status