Dirgantara membawa Abinawa menuju kediaman pribadinya. Kediaman milik Dirgantara berada di atas salah satu bukit yang paling tinggi yang ada di Sekte Api dan Angin.Kediaman Dirgantara begitu tentram dan asri, karena memang tidak semua penghuni sekte bisa datang ke tempat ini. Biasanya hanya para tetua utama saja, lebih tepatnya mereka yang memiliki jalur kordinasi dengan sosok Dirgantara."Seperti inilah tempat tinggalku, begitu sederhana... " Ucap Dirgantara sambil mempersilahkan Abinawa untuk mengambil posisi duduk di salah satu kursi yang terbuat dari batu alam di depan rumahnya itu.Abinawa hanya tersenyum tipis, sembari mengambil posisi duduk bersila. Dirgantara juga tidak lupa menghidangkan beberapa minuman dan makanan untuk Abinawa. "Hanya ini yang ku miliki, Nawa. Aku sangat jarang menerima tamu, jadi tidak memiliki persediaan begitu banyak makanan ataupun minuman,""Ini sudah lebih dari cukup, Ketua. Anda tidak perlu repot-repot," ucap Abinawa, "Ketua ada hal penting apa y
Last Updated : 2024-03-18 Read more