Namanya mbah Sumini, rumahnya tepat berada disamping rumahku.Terkadang aku akan sangat marah setiap kali anakku main ke sana, lalu saat ku panggil untuk pulang, mbah Sum akan mencegahnya dengan berkata,“Jangan didengerin ibumu, ibumu itu bisanya marah-marah saja, kalau kamu pulang nanti malah dimarahin. Sudah disini saja, sama nunggu es puter lewat, nanti beli dua ya, satu Nella, satu untuk embah.”Anak kecil mana yang tidak luluh dengan bujukan seperti itu.Kalau sudah seperti itu, anakku selalu menangis jika ku ajak pulang dengan paksa, walau sebenarnya aku memanggilnya untuk pulang bukan tanpa alasan. Mungkin saja waktu itu hari sudah gelap, atau waktunya dia makan, atau mungkin waktunya mandi tapi dia belum mandi.Dan hal itu terus berupang, anakku sangat suka dirumah mbah Sum. Mungkin karena dirumah mbah Sum anakku sepenuhnya mendapat perhatian, sehingga dia nyaman disaat dirumah aku masih melakukan kegiatan rumah yang lain.
Last Updated : 2022-03-04 Read more