Arkan dan Rea tentu melengo mendengar ucapan pria di depannya itu. Ada perasaan lega di hati keduanya karena kini tahu bahwa bukan hanya putri mereka yang masih memiliki rasa. “Pa, Ma izinkan aku menikahi Bening, lagi,” ucap Glass yang membuat Arkan dan Rea merasa sangat bahagia. Mereka berpikir seharusnya Bening ada di sana dan mendengar dengan sendirinya lamaran Glass.“Glass, untuk menikah itu sepenuhnya hak Bening,” jawab Arkan dengan bijak tapi sepertinya membuat Rea tidak suka, wanita itu menginjak kaki sang suami dan tersenyum.Jika Rea bisa berucap tanpa rasa malu karena ada Glass, mungkin dia akan berkata,” Aku sudah menginginkan cucu lagi, sampai kapan putri kita harus menyandang status janda?”Rea tersenyum ke arah Glass, dia pun lebih memilih mendukung ucapan Arkan dari pada keinginan yang membuncah di dalam batinnya, “Benar, itu semua hak Bening.”“Hak apa?”Perha
Last Updated : 2022-04-08 Read more