Limbur Kancana dan Ganawirya terdiam beberapa detik lamanya ketika melihat pasukan Wulung tengah bergerak ke arah hutan. Angin dingin berembus cukup kencang, menerbangkan beberapa helai daun yang terjatuh, menimbulkan suara yang menemani kebisuan dua pendekar itu.“Ganawirya, selamatkan Jaka dan para murid dengan segera,” perintah Limbur Kancana, “kita akan berkumpul di pinggiran hutan di dekat sungai. Aku akan membawa kalian semua ke alam lain untuk berlindung dari serangan anggota Cakar Setan. Dengan kekuatanku sekarang, aku hanya bisa membuka gerbang alam lain satu kali.”“Aku mengerti, Raka,” ucap Ganawirya.Limbur Kancana membuat satu tiruan, kemudian berkata, “Lindungi tiruanku dan jangan sampai menghilang oleh serangan musuh. Aku pastikan aku akan membawa Indra, Meswara dan Arya dengan cepat.”“Baik, Raka.” Ganawirya tiba-tiba menghilang bersama satu tiruan Limbur Kancana.Limbur Kancana memandang keadaan sekitar. Dari arah belakang, ia mulai merasakan hawa keberadaan Argaseni
Last Updated : 2022-05-01 Read more