Tapi tunggu, aku mendengar suara langkah kaki dari arah belakangku. Aku pun lantas menatap ke belakang, rupanya Laras.''Syifa, kamu mau ke mana?'' tanya Laras.Si*alan, aku kepergok sama dia. Bukankah tadi dia tengah mengobrol? Tapi kenapa malah sudah berada di belakangku.''Aku tengah akan membereskan semua isi rumah, 'kan kamu lihat semuanya berantakan,'' sahutku menjawabnya.''Oh begitu, biarkan aku saja yang membereskan semuanya. Sekalian aku mau membersihkan di gudang, soalnya tadi Mas Danu menyuruhku untuk membereskan semuanya dan kamu disuruh untuk istirahat saja,'' cecar Laras.Bohong sekali dia, selama aku menikah dengan Mas Danu tidak pernah sekali pun suamiku menyuruh untuk diam. Perhatian pun sama sekali tidak. Aku hanya sebagai budaknya yang harus menuruti semua perintahnya.''Tidak usah Laras, kamu 'kan tamu di rumah ini. Aku masih kuat kok mengerjakan semua ini,'' ucapku berpura-pura ramah.''Enggak apa-apa kok Syifa, 'kan bukannya kamu harus menjaga anakmu ya. Nanti Si
Last Updated : 2021-12-23 Read more