Home / Urban / Mendadak Kaya Raya / Chapter 681 - Chapter 690

All Chapters of Mendadak Kaya Raya: Chapter 681 - Chapter 690

778 Chapters

Bab 681

Selesai berbicara, dia bertanya kepada Belinda Carlisle lagi, "Dia pengacara terbaik di kota Helix, apakah kamu tidak memiliki kepercayaan diri?" "Tidak, aku percaya diri!" Kata Belinda Carlisle dengan sangat percaya diri. Sansan Carell tersenyum, "Bagus kalau begitu." Tidak menunggu Belinda Carlisle menganggukkan kepalanya, mendadak, Sean Hernanto yang berada di hadapannya itu berteriak, "Sansan!" Sean Hernanto sedang menatap Sansan Carell dengan murka, dia sangat ingin menguliti Sansan Carell, "Berani-beraninya kamu tersenyum?" "Kenapa aku tidak boleh tersenyum?" Tanya Sansan Carell dengan datar, "Senyum adalah hak tersendiriku, bahkan, Tuan Hernanto ini ingin mengatur seseorang apakah boleh tersenyum atau tidak, tidakkah itu terlalu mengatur?" Hati Sean Hernanto semakin tidak senang. Namun, belum sempat dia membuka mulutnya, tatapan mata semua orang pun tertuju kepada orang yang masuk ke dalam. Di saat yang sama, tidak ada satupun orang yang
last updateLast Updated : 2022-11-25
Read more

Bab 682

Orang-orang Keluarga Hernanto yang lainnya pun tertegun. "Melindungi diri?" "Sialan, apakah itu namanya melindungi diri sendiri?" "Apakah dia bisa membunuh orang yang begitu banyak dalam sekejap jika melindungi diri sendiri? Bahkan di dalam keseluruhan proses yang mungkin berlangsung selama belasan menit?" Untuk sesaat, semua orang yang berada di pihak penggugat pun ingin bangkit berdiri dan memaki orang. Belinda Carlisle hanya menatap Sean Hernanto dengan datar untuk sekilas, dia tidak berbicara. Saat ini, hakim memukul palu, "Penggugat, perhatikan kata-katamu, sekarang kita berada di ruang sidang, harap kamu untuk tidak terlalu beremosi dan menggunakan kata-kata yang berlebihan." Sean Hernanto menahan dirinya, lalu dia mendengus dan menatap Sansan Carell dengan erat. Mendapati ini, Belinda Carlisle pun melanjutkan perkataannya, "Situasi kala itu sangat kacau, klienku mendapatkan serangan dari korban. Dan di dalam kondisi itu, kare
last updateLast Updated : 2022-11-26
Read more

Bab 683

Wajah Sean Hernanto dan Jintao lebih dipenuhi dengan rasa bingung, bahkan Jintao memiliki sedikit kekhawatiran. Hakim berkata dengan datar, "Silahkan katakan." "Alasan kenapa korban memberikan ancaman kepada klienku adalah karena klienku mengetahui permasalahan tentang korban yang membunuh Direktur Perserikatan Dagang Provinsi Helico, Farhan Faris." "Apa?" Semua orang terkejut. Orang-orang yang hadir adalah orang kaya berpangkat tinggi dari berbagai tempat, tentu mereka tahu tentang Farhan Faris, Direktur Perserikatan Dagang Provinsi Helico. Namun, beberapa waktu yang lalu, katanya Farhan Faris kehilangan nyawanya karena serangan jantung yang tiba-tiba dan tidak diselamatkan tepat waktu, kenapa sekarang menjadi dibunuh orang? Jintao juga terkejut untuk sesaat, lalu dia langsung membantah dengan berkata, "Seperti yang diketahui oleh semua orang, Direktur Perserikatan Dagang Provinsi Helico, Farhan Faris mati dikarenakan oleh serangan jantung yang tiba
last updateLast Updated : 2022-11-26
Read more

Bab 684

Jika menilik lebih dalam lagi, maka bisa didapatkan permasalahan mengenai Febri Hernanto yang mengutus orang untuk membunuh Sansan Carell, bahkan melibatkan Perserikatan Dagang Kota Helix. Jintao menenangkan dirinya untuk sesaat, dia berkata lagi, "Kalau begitu, apakah kamu memiliki bukti untuk menunjukkan kalau Farhan dibunuh oleh korban? Kamu tidak dapat mengandalkan perkataan belaka tanpa bukti." Hakim menganggukkan kepala setelah mendengarnya, "Pihak terdakwa, apakah kalian memiliki bukti?" "Ada." Kata Belinda Carlisle, "Kami memiliki saksi, dia adalah kekasih Febri dan simpanan Farhan, Ira Wibowo." "Ira Wibowo?" Mata Sean Hernanto sedikit menyipit, ternyata Sansan Carell sudah menyiapkan saksi. Jintao mengernyitkan keningnya, pihak lawan memiliki saksi, itu sangat tidak menguntungkan bagi mereka. Sang hakim menganggukkan kepala, dia menyetujui saksi untuk maju dan memberikan kesaksian. Tidak lama kemudian, Ira Wibowo pun tiba di depan ruan
last updateLast Updated : 2022-11-29
Read more

Bab 685

Sepertinya, sekarang dia telah menyampaikannya dengan jelas. Dengan begitu, kemungkinan besar Sansan Carell tidak akan dijatuhi hukuman mati. Raut wajah anggota Keluarga Hernanto di sana tidak begitu baik, kasus telah berkembang pada titik seperti sekarang ini. Malah semakin menguntungkan bagi Sansan Carell. Jika tidak ditangani dengan baik, maka sungguh akan membuat Sansan Carell memutarbalikkan situasi. Tepat pada saat ini, tampaknya Sean Hernanto yang berada di depan itu telah mendapatkan informasi. Dia memutar kepalanya dan menyampaikan beberapa kata kepada Jintao. Jintao pun mengangkat tangannya dan berkata, "Hakim, penggugat memohon untuk menunda sidang." Sang hakim menolehnya sekilas, lalu dia mengetuk palu dan melontarkan, "Kalau begitu, kita istirahat selama setengah jam dulu." Begitu perkataannya dilontarkan, para hakim pun bangkit berdiri dan meninggalkan tempat itu untuk sementara. Sean Hernanto melihat ke arah pintu, tampaknya dia sedang
last updateLast Updated : 2022-11-29
Read more

Bab 686

Hal ini cukup untuk membuktikan bahwa Ira Wibowo dan Sansan Carell memang saling mengenal. Bahkan tidak hanya itu, mereka memiliki hubungan yang sangat dekat. Sehingga menimbulkan kecurigaan bahwa kesaksiannya tidaklah benar dan tidak cukup untuk disebut sebagai kesaksian. Begitu melihat hal ini, Keluarga Hernanto langsung merasa senang dan bangga, mereka menatap ke arah Sansan Carell dengan tatapan provokatif. Namun ekspresi wajah Hyorin dan yang lain tetap terlihat tenang, tidak terprovokasi oleh mereka. Di luar pengadilan, orang yang duduk di dalam mobil sedang memegang sebuah handphone, gambar yang tertera di layar handphone tersebut sama persis dengan gambaran yang sedang terjadi di dalam ruang persidangan. Wajah Sansan Carell terlihat datar, ekspresi wajahnya tidak dapat dibaca. Hal ini membuat Sean Hernanto sangat kesal. Sansan Carell selalu terlihat seperti memegang sebuah tiket kemenangan, dia selalu bersikap acuh tak acuh, seolah tidak peduli. Se
last updateLast Updated : 2022-11-29
Read more

Bab 687

Jintao berkata kepada hakim dengan perasaan senang, "Yang Mulia, Faisal adalah putra dari Keluarga Sapta, identitas dan status yang dia miliki sangat jelas. Jadi, kesaksian yang akan dia ungkapkan dapat dipercaya. Selain itu, kebetulan Tuan Muda Keluarga Sapta juga mengetahui beberapa fakta ketika kasus tersebut terjadi." Hakim juga mengetahui identitas Faisal Sapta, jadi dia berkata, "Tolong ungkapkan kesaksian anda." "Yang Mulia, jadi begini..." Faisal Sapta berkata dengan santai, "Saya mengetahui fakta bahwa Ira adalah kekasih Febri, mengenai kehamilan Ira, saya tidak pernah mendengar dia mengatakan hal ini." "Namun, saya ingat saat kami sedang makan bersama, saya mendengar dia berbicara di telepon dengan seseorang. Pertama-tama dia mengatakan sesuatu tentang rumah sakit, kemudian mengatakan bahwa dia tidak mengizinkannya. Dan terakhir dia mengatakan bahwa dia akan memerintahkan seseorang untuk melakukannya, dia merasa lega." Setelah perkataan ini terlo
last updateLast Updated : 2022-11-30
Read more

Bab 688

Sedangkan di sisi lain, saat melihat ekspresi wajah Sean Hernanto, Sansan Carell tersenyum tipis. Setelah melihat hal ini, Jintao membuka suara, "Yang Mulia, kesaksian Tuan Muda Sapta hanya merupakan kesaksian sepihak. Jika seandainya dia memberikan kesaksian palsu karena alasan tertentu, kita tidak dapat mengetahuinya, hal ini tidak adil bagi korban." "Jadi, menurut saya, selain bukti dari kesaksian seseorang, masih diperlukan bukti fisik yang lebih kuat untuk membuktikan semuanya." Setelah mendengar perkataannya, hakim berpikir sejenak, kemudian mengangguk, "Benar, kesaksian sepihak saja tidak cukup untuk membuktikan kebenaran masalah tersebut. Diperlukan bukti fisik untuk membuktikan semuanya. Pihak terdakwa, apa kalian mempunyai bukti fisik?" Setelah perkataan ini terlontar, Sansan Carell menjawab dengan santai, "Hakim, kalau kami mempunyai bukti fisik, ditambah dengan pernyataan dari dua orang saksi, bukankah kami bisa membuktikan bahwa semua yang kam
last updateLast Updated : 2022-11-30
Read more

Bab 689

Ketika Keluarga Hernanto melihat sebuah pisau, mereka langsung terdiam, mereka benar-benar panik. Sedangkan untuk orang-orang yang berada di pihak Hyorin, ekspresi wajah mereka tidak bisa dibaca. Karena sejak awal hingga sekarang, ekspresi mereka tetap seperti itu, hampir tidak ada perubahan sama sekali. Setelah mengeluarkan bukti fisik tersebut, Sugawara berkata, "Ini adalah senjata yang digunakan dalam kejadian tersebut. Di pisau ini, terdapat sidik jari Andri dan juga DNA Farhan, kalian bisa memeriksanya." "Andri adalah orang yang membunuh Farhan." "Mengenai identitas Andri, saya rasa kalian semua sudah tidak asing dengannya, dia adalah orang yang berada di sisi Febri." Begitu perkataan ini terlontar, Sean Hernanto dan Jintao mengerang di dalam hati mereka. Dalam sekejap, tubuh mereka langsung lemas. Setelah melihat hal ini, hakim bertanya, "Penggugat, apakah ada hal lain lagi yang ingin kalian katakan?" Saat mendengar pertanyaan yang diajuk
last updateLast Updated : 2022-11-30
Read more

Bab 690

Keempat keluarga yang paling ternama bertarung secara terang-terangan dan mengatur siasat secara diam-diam. Kalau Keluarga Hernanto memprovokasi Aliansi Bisnis kota Helix, mereka pasti akan langsung dimusuhi juga oleh ketiga keluarga ternama lainnya. Sekarang Sean Hernanto sudah tidak berani mengatakan apa-apa lagi, dia benar-benar takut. Saat ini, setelah melihat hal ini, hakim mengangkat tangannya untuk mengetukkan palu. Sepertinya dia sudah membuat keputusan dan hendak mengumumkan hasilnya. Namun, tindakannya diinterupsi oleh Jintao, "Yang Mulia, masih ada hal yang ingin saya sampaikan." "Silahkan," Hakim tersebut menghentikan pergerakan tangannya, lalu meletakkan palu kecil di tangannya ke meja. Jintao berkata dengan tenang, "Bukti yang ditunjukkan barusan, entah itu bukti dari saksi ataupun bukti fisik, memang dapat membuktikan bahwa Farhan dibunuh oleh seseorang. Dan juga membuktikan bahwa terdakwa mendapat ancaman. Namun, bukti tersebut tidak dapat memb
last updateLast Updated : 2022-12-02
Read more
PREV
1
...
6768697071
...
78
DMCA.com Protection Status