Semua Bab Kisah Pewaris Milyader: Bab 1181 - Bab 1190

Nicole berhenti sejenak.“Berbicaralah dengan platform media utama. Surat edaran Harvey harus dikembangkan ke arah ketulusan, kesopanan, dan rendah hati…”Tidak apa-apa untuk membuat orang mendapatkan kesan yang baik tentang Harvey terlebih dahulu.Logan mengangguk.Berita tentang skandal Viola telah menyebar ke mana-mana. Setelah masalah ini terungkap, tidak ada seorang pun di lingkaran yang ingin dikaitkan dengan mereka di masa depan.Tidak ada yang berani mengambil risiko untuk bekerja dengan Majalah Viola di sampul mereka.Siapa yang berani?Ini akan menghasilkan foto-foto "itu" yang diekspos.Selama beberapa hari berturut-turut, Pemimpin Redaksi Majalah Viola, Viola Ziegler, tidak berani menunjukkan wajahnya.Kemudian, setelah orang tak dikenal menelepon polisi, polisi keluar dan menangkap Viola bersama fotografernya.Saat berita kejadian ini tersebar secara online, internet pun langsung dibanjiri gelombang pujian.Mereka semua memuji polisi atas upaya mereka untuk meny

“Nona Stanton...”Staf tidak menyangka bahwa mereka telah mendiskusikan hal yang memalukan di samping mobil Nicole.Nicole melihat ke atas, mengangkat roknya, dan melangkah maju.Auranya tak tertandingi, dan dia selalu memiliki vitalitas yang cerah dan progresif. Setiap gerakan yang dia lakukan sangat mulia dan indah.Nicole pergi ke ruang tunggu karpet merah dan melihat Harvey berdiri di sana tampak sedikit gugup.Harvey sedikit terkejut melihat Nicole."Nona Stanton, apa yang membawamu ke sini?”Nicole tersenyum dan berjalan untuk berdiri di sampingnya.“Aku di sini untuk menghiburmu. Jangan gugup. Kamu akan menghadiri lebih banyak kesempatan seperti ini di masa depan.”Harvey tersenyum penuh terima kasih dan meluruskan dasinya."Terima kasih, Nona Stanton."Staf pasti tidak akan menghentikan Nicole dan Harvey untuk masuk.Bagaimanapun, keduanya memiliki wajah yang sangat menarik.Mereka akan menarik banyak perhatian saat mereka naik.Itu adalah keberuntungan yang tidak

Clayton memandang Nicole dengan mata hangat dan baru saja akan mengatakan sesuatu ketika Nicole menarik lengannya dan berjalan pergi."Kenapa kita masih di sini membiarkan para reporter melongo melihat kita?"Nicole membawa roknya dan berjalan pergi dengan cepat sambil mengeluh dengan suara kecil.Clayton tertawa tetapi tidak mengatakan apa-apa dan mengikutinya ke venue.Begitu masuk, banyak orang datang untuk minum bersamanya. Ke mana pun Nicole pergi, dia dengan mudah menjadi pusat perhatian.Kehadirannya alami namun eye-catching.Itu bukan sesuatu yang bisa dibandingkan dengan aktris-aktris yang dengan sengaja memamerkan status mereka dan bersaing satu sama lain.Semua orang memberi Nicole bersulang. Sebelum Clayton bisa minum atas namanya, Nicole hanya mengatakan bahwa dia tidak minum.Jadi, dia memanggang yang lain dengan segelas jus.Ini belum waktunya, jadi semua orang hanya bersantai di dalam.Tidak ada yang memperhatikan bahwa Dominic Young sudah tiba di depan."Non

Nicole menoleh karena terkejut. Aroma tubuh Clayton yang hangat dan menenangkan meresap ke dalam hatinya.Dia tanpa sadar menjadi linglung."Mengapa?" Dia cepat bertanya.Clayton tertawa. Suaranya jelas dan menyenangkan.“Karena seorang putri harus selalu tinggi dan perkasa.”Nicole tidak perlu membungkuk atau berkompromi.Meskipun temperamen kecilnya tidak elegan, Clayton merasa itu menggemaskan.Suaranya rendah dan dalam, menusuk telinga Nicole dan membuatnya sedikit tercengang.Ujung telinganya menjadi merah.Bukannya dia tidak mengerti bagaimana segala sesuatunya dilakukan di tempat kerja. Dia juga membuatnya dari bawah sedikit demi sedikit.Namun, setelah tumbuh di lingkungan seperti keluarga Stanton, ada kesombongan yang tidak bisa dia sembunyikan.Nicole menekannya terlalu lama selama tiga tahun dia bersama Eric, dan dia tidak bersenang-senang.Setelah perceraian, Nicole melepaskannya.Pada saat itu, hatinya entah kenapa melunak ketika Clayton mengatakan itu.Clayt

Karena kualitas muda di Fabian ini, banyak orang suka mendekatinya untuk film yang melibatkan anak muda.Ketika Fabian berjalan ke tengah, lampu di belakangnya menyala dan meredup satu demi satu, dan orang kedua dan ketiga muncul berturut-turut.Kemudian, lebih banyak orang muncul, dan penonton bersorak keras.Mereka semua adalah seniman laki-laki. Artis wanita kemungkinan besar akan naik panggung secara terpisah.Mereka memang dua puluh teratas dalam popularitas yang dipilih oleh suara penggemar.Benar saja, orang-orang di atas panggung semuanya adalah kenalan akrab di lingkaran dan topik yang sedang tren. Mereka semua memiliki satu kesamaan. Mereka semua tampan.Nicole diam-diam terkejut ketika dia melihat, tetapi ada banyak petinggi industri di sekitar, jadi itu bukan tempat untuk kehilangan ketenangannya. Karena itu, dia menyaksikan dengan tenang dengan tatapan berkedip dan ikal lembut di sudut bibirnya.Clayton terus-menerus memperhatikan Nicole di sampingnya. Dia tiba-tiba