All Chapters of Kisah Pewaris Milyader: Chapter 1161 - Chapter 1170

Grant memandang Clayton dengan main-main.Aida melihat sudut bibir Nicole berkedut.Kedua wanita itu dapat mendengar bahwa ada sesuatu yang salah dengan Grant, tetapi tidak ada yang berani mengatakan apa pun.Clayton bertemu dengan tatapan Grant dan tidak sedikit pun bingung. “Mungkin ada kesulitan, tetapi semuanya bisa diselesaikan. Orang yang aku suka ada di sini, dan tidak ada yang lebih penting darinya.”Keterusterangan Clayton membuat senyum Grant sedikit menegang.Aida juga sedikit membeku dan tanpa sadar menatap Nicole.Nicole langsung seperti biasanya dan hanya menunduk untuk makan dengan tenang.Tidak ada yang bisa memilih kesalahan dengan alasan Clayton.Grant juga tampaknya telah menyadari hubungan yang rumit di antara mereka dan tidak terus menyelidiki akar masalahnya.Dia hanya samar-samar melirik Nicole dan menarik pandangannya.Grant tersenyum ringan, "Ayo makan."Nicole diam-diam menghela napas lega.Makannya terlihat mudah dan santai, tetapi Grant dan Clayt

Fotografer melihat wajah Dominic dan tahu bahwa orang yang paling tidak bisa dia sakiti adalah Nicole.Belum lagi Stanton Corporation di belakang Nicole yang ditakuti semua orang, tidak ada yang berani mengacau saudara ketiga Nicole, Kai, dengan statusnya di lingkaran."Nona Stanton, kamu tidak tahu bagaimana kami bekerja di sini. Kami tidak bermaksud apa-apa lagi dan hanya ingin Harvey mendapatkan kondisi yang benar dengan cepat…”Fotografer itu menatap Nicole dengan gugup.Nicole mengaitkan bibirnya dan tersenyum dingin.“Aku tidak mengerti detail profesi kamu, tetapi ada orang yang mengerti. Aku yakin kamu lebih tahu film seperti apa yang mengharuskan seorang model melepas pakaiannya. Reputasi Harvey telah jatuh ke titik terendah. Jika foto seperti itu beredar secara online, aku yakin kamu lebih tahu daripada aku apa konsekuensinya nanti…”Wajah fotografer itu tiba-tiba menjadi pucat. "Tidak... Aku tidak bermaksud begitu."Melihat kebuntuan, pemimpin redaksi Majalah Viola dat

Dominic mencubit ruang di antara matanya."Aku mungkin seharusnya tidak membawamu ke sini."Nicole berkata, “Untungnya, kamu membawaku ke sini. Analisis kamu benar sebelumnya. Setiap kata dan tindakan Harvey mewakili citra Stanton Corporation, jadi dia tidak boleh menodai dirinya. Dia harus menyingkirkan reputasi buruknya. Jika tidak, semua usaha kita akan sia-sia!”Harvey sudah mengenakan pakaiannya sendiri dan berjalan ke arah mereka."Nona Stanton, jangan khawatir. Bahkan jika aku tidak memotret sampul untuk Majalah Viola, aku akan tetap melakukan pekerjaan dengan baik. Paparazzi mengawasiku dengan cermat akhir-akhir ini, jadi aku akan memperhatikan kehidupan pribadiku.”Nicole mengangguk. Harvey adalah pembelajar yang cepat, dan dia sangat puas dengannya.“Bagus, jangan khawatir tentang sampulnya. Aku akan menghubungi orang lain.”Harvey mempertahankan prinsipnya dan tidak menyerah pada tuntutan tak terbatas fotografer seperti orang lain, yang menyegarkan persepsi Nicole ten

Julie terbatuk-batuk.Setelah dia menarik napas, dia menghela nafas.“Nic, bisakah kamu serius sekali saja? Kekayaan keluarga kamu akan disia-siakan oleh kamu cepat atau lambat!Nicole berkedip kosong. “Itu tidak akan terjadi…”Julie berkata, “Benar…”Bagaimanapun, jika Nicole memutuskan untuk membeli VJ Magazine, seluruh keluarga Stanton akan mendukungnya sepenuhnya.“Tapi bisakah kamu tidak begitu impulsif? Meskipun kemampuan aku terbatas, aku sarankan kamu mendekati orang lain. Dia pasti akan membantumu.”Julie berbicara secara misterius.Nicole berkata, “Katakan padaku…”“Clayton, tentu saja! Dia koneksi yang bagus dan kamu tidak menggunakannya? Bukankah itu sia-sia?”Julie berkata dengan benar.Nicole tidak mengerti. “Apa hubungannya Clayton dengan majalah ini? Dia bahkan tidak ada di industri hiburan!”Julie tersedak."Kenapa kamu tidak tahu apa-apa tentang pacarmu?"Nicole terdiam.Julie menghela napas dan mengambil beberapa teguk air untuk menstabilkan emosinya s

Sebuah suara datang dari telepon, "Apakah kamu gila?!"Clayton dengan tenang menunggu Sully selesai. Tepat ketika dia akan berbicara, telepon Nicole berdering. Anehnya, itu adalah Kai.Nicole tersenyum dan berpikir bahwa Dominic pasti telah memberi tahu Kai tentang hal itu. Sejak Kai menelepon, dia pasti punya cara.Pada pemikiran itu, Nicole menunjuk ke teleponnya, memandang Clayton, lalu pergi ke balkon untuk menjawab panggilan."Kakak Ketiga..."Suaranya yang halus dan lembut terdengar, yang sedikit mengejutkan Kai.“Aku dengar kamu ingin membeli Majalah VJ?”Kai langsung ke intinya.Nicole menjawab, “Mhmm… Ayo beli dan atur agar orang kita sendiri yang ada di dalamnya sehingga kita tidak perlu peduli dengan pihak lain hanya untuk memotret sampul!”Kai berhenti. "Kamu benar, aku mendukungmu!"......Clayton memperhatikan saat Nicole menjawab telepon. Dia tampak seperti dia dalam semangat yang tinggi. Fitur wajahnya ekspresif saat cahaya menyelimutinya dan menciptakan ling