Andrew dan dua orang temannya mencoba berjalan-jalan di pusat keramaian yang ada di tengah Edo, bersama dengan satu orang pengawal istana untuk mendampingi mereka sekaligus sebagai penunjuk arah. Edo adalah sebuah kota dengan bangunan-bangunan kayu indah dan dominan warna cokelat tua. Lorong-lorongnya sempit namun bersih dan tertata rapi. Di samping kanan kirinya terdapat banyak toko, rumah makan, bahkan bar. Banyak penduduk yang menatap mereka dengan tatapan keheranan, penasaran, dan ada pula yang sinis. Kota ini memang sangat berbeda dengan kota asalnya, Philadelphia. Di sana, sudah banyak terdapat bangunan-bangunan beton yang tinggi. Jalan raya pun luas dan penduduk menggunakan kereta kuda sebagai alat transportasi. Untuk Andrew, ini dunia baru untuknya. Pertama kalinya melihat wajah orang Asia dan gaya hidup mereka yang masih tradisional. Dan wanita-wanita mudanya, tentu saja, hampir semua yang ia temui, berwajah manis dan juga ramah. Banyak yang penasara
Last Updated : 2021-11-03 Read more