*** Tiga tahun lalu. Acapulco, Mexico. Misha menghidangkan makan siang untuk mereka bertiga. “Mom, aku lapar. Uncle Jett mengajakku mengelilingi pulau dan mencari harta karun,” pekik Bea seraya menghambur pada pelukan Misha. “Sayang, cuci tangan dulu.” Misha mendelik gemas pada Bea. “Pagi, Jett.” Misha menyapa lelaki tegap yang kini sedang memasuki dapurnya dengan bertelanjang dada. Ini pertama kalinya Misha memandang pahatan sempurna dalam dada bidang itu. ‘Astaga, Misha! Tenangkan dirimu! Iya, kau sudah lama tidak mencicipi daging liat sejak berpisah dengan ayah Bea. Tapi jangan sampai air liur milikmu menetes dan membuat Jett, sang pengawal yang menyelamatkan hidupmu dan Bea ketakutan hingga meninggalkan kalian berdua,’ gumam Misha memperingati dirinya sendiri. “Apa kegiatan kalian hari ini?” “Uncle Jett mengajakku membangun rumah pohon, Mommy.” “Kalau kau tidak keberatan jika Bea ikut membantu, tapi aku akan menjaganya agar ia tetap aman dari peralatan seperti bor dan
Terakhir Diperbarui : 2021-09-16 Baca selengkapnya