All Chapters of Hukuman Cinta Darinya: Chapter 811 - Chapter 820

"Aku tahu bagaimana cara membalasmu," tiba-tiba Ruth angkat bicara."Silakan, Nona Mann." Bos wanita masih sangat sopan kepada Ruth.“Keluarga Mann masih memiliki rumah yang sepenuhnya terpisah dengan halamannya sendiri di pedesaan, dan aku pikir itu pasti bernilai dua juta. Menurut apa yang pernah dikatakan orang tua Mindy, rumah kecil yang terpisah itu adalah properti yang awalnya milik Mindy, jadi kau hanya perlu mengambil kembali rumahnya sekarang dan menjualnya seharga dua juta. Itu akan cukup uang untuk membayar mu, bunga, dan juga pembayaran untuk orang yang kepalanya dihancurkan olehku. Itu akan cukup untuk semuanya.”"Apa kau mengatakan yang sebenarnya?" Wanita itu bertanya.“Sungguh, itu yang sebenarnya!”Mindy juga bertanya kepada Ruth dengan kaget, "Bagaimana kau tahu?"Mindy tersenyum meremehkan. “Kau tidak tahu, kan? Itulah perbedaan antara kau yang tidak memiliki ibu dan ayah. Meskipun orang tuaku adalah orang tua kandungmu, aku juga menikmati dua puluh tahun cinta kebap

Apalagi, ketika kedua orang tua dalam keluarga itu mengetahui bahwa putra sulung mereka yang paling berharga dan menantunya yang paling membanggakan terlibat dalam kecelakaan pesawat, pasangan yang berusia di atas 70 tahun itu tiba-tiba meninggal karena penyakit jantung yang bercampur sakit hati dan kecemasan.Dalam sekejap, keluarga Mann, yang awalnya memiliki delapan anggota keluarga dalam tiga generasi, hanya tersisa empat anggota dalam sekejap.Di antara mereka, ada juga bayi berusia tujuh bulan yang kehilangan orang tua dan kakek-neneknya.Saat itu, keluarga Shaw masih berada di Kidon City, dan orang tua Marcus juga berada di luar negeri. Karena itu, bayi berusia tujuh bulan itu untuk sementara diasuh oleh bibi dan pamannya.Namun, saat itu, baru sebulan istri Anson melahirkan anaknya, dan ASI-nya tidak mencukupi. Karena keegoisan-nya, dia hanya dapat memberi makan anaknya terlebih dahulu. Setelah anaknya cukup makan, sisanya akan diberikan kepada bayi berusia tujuh bulan itu.Alh

“Benar, ‘kan?”"Aku bertanya padamu, hei!"Pada titik itu, Ruth akhirnya tidak dapat tenang lagi, karena emosinya hampir hancur.Jika Ryan tidak memeluknya erat-erat, Ruth akan jatuh ke tanah karena menangis.Orang tuanya!Yang telah dipanggilnya sebagai ayah dan ibu selama dua puluh tahun … Bagaimana dia dapat menahannya secara emosional?Bagaimana itu dapat bertahan?Bagaimana dia dapat melepaskannya?Namun, dapatkah dia tidak melepaskannya?Dalam dua puluh tahun terakhir, semua yang mereka lakukan padanya menyakitinya, dan kerugiannya tidak terbatas. Alasan dia masih hidup sekarang adalah karena dia bertemu Sabrina.Sabrina-lah yang menyelamatkan jiwanya, membuatnya menyadari kekurangannya sendiri, dan membantunya memiliki cara hidup yang baru.Kalau tidak, dia, Ruth Mann, pasti sudah mati.Juga, itu pasti akan menjadi kematian yang sangat kotor.Dia menangis dan tertawa, dan Ruth sudah membuat keputusan di dalam hatinya. Dia berkata dengan tenang, “Mulai hari ini dan seterusnya, ak

Nada bicara Sebastian sangat tenang. “Karena Ruth. Dia dan Sabrina adalah sama. Mereka berdua berhati lembut. Itu adalah sepupunya, dan juga orang tuanya telah membesarkannya begitu lama. Sangat normal baginya untuk memiliki keterikatan cinta, kebencian, dan semua kondisi pikiran lainnya di dalam hatinya.”Ryan terdiam.Ini adalah pertama kalinya dalam hidup Ryan dia menemukan Paman Sebastian-nya begitu pintar. Dia dapat melihat semuanya melalui segalanya dengan sangat teliti hanya dalam sekali pandang.Dia benar-benar direktur paling berkuasa di keluarga Ford.“Paman Sebastian, eh … Dapatkah kau mengampuni Mindy sekali lagi kali ini demi aku …” kata Ryan dengan malu.“Dasar kau bocah.” Nada bicara Sebastian tetap datar.Itu bukan masalah besar.Namun, dia masih berkata, “Kau bocah, lebih baik kau awasi dia. Jika sesuatu terjadi di masa depan, kaulah yang bertanggung jawab.”"Ya! Terima kasih, Paman Sebastian!” Ryan dapat mendengar dari nada bicara Sebastian bahwa dia setuju.Setelah d

Sabrina terdiam.Dia tahu dia menderita rinitis alergi, jadi dia tidak tahan dengan aroma aneh, terutama parfum yang menyengat. Begitu mencium hal-hal itu, dia pasti akan merasa tercekik, tetapi sejak kapan dia memiliki alergi kulit?Bagaimana mungkin dia tidak mengetahuinya sendiri?Sabrina menatap suaminya sendiri dan merasa kesal dan geli pada saat yang bersamaan.Pria itu masih memiliki ekspresi dingin. “Kau sangat dekat dengannya sehingga air liurmu dapat menyemprot ke wajahnya. Bukan hanya tidak higienis, tetapi dapatkah kau bertanggung jawab jika dia mengalami reaksi alergi?”Andrew terdiam.Dia telah bekerja dengan Sabrina begitu lama; dia tidak menyadari Sabrina memiliki alergi kulit, dan dia bukan orang yang begitu lembut.Air mata keluhan Andrew hampir mengalir di pipinya, tetapi dia masih tidak berani menangis.Dia hanya melihat saat Sebastian mengulurkan tangan dan meraih tangan Sabrina, lalu dengan paksa menariknya menjauh. Dia bahkan memarahinya sambil menariknya ke luar