All Chapters of Sang Pengawal: Chapter 191 - Chapter 200

212 Chapters

Part 192

Max pun menyipitkan mata dan berkata, "Pantas saja. Dia bukan orang dengan pengaruh nomor satu, tapi terlalu sombong, tampaknya keluarga mereka memang ingin mati. Kita bisa menggunakan kekuatan ini untuk mencabut dunia mafia di kota mereka, Northbay."Dengan tatapan yang tajam Max pun berkata pada Bill, "Bill, kirimkan tiga puluh orang anggota kita lagi!""Baiklah Max!"Setelah itu Bill pun bertindak cepat dan mulai untuk mengatur tim.Max menyalakan sebatang rokok kemudian turun ke bawah. Dia ingin tahu siapa yang datang untuk menyusahkan diri sendiri.***"Aaa!""Aaaa!"Di pintu keluar terdengar suara teriakan histeris yang memekakan telinga. Saat itu belasan orang penjaga berhasil ditumbangkan oleh Wirald. Mereka pun berteriak kesakitan.Wirald menatap mereka dengan tatapan yang jijik dan berkata, "Berani benar kalian untuk menghalangi jalanku!"Setelah mengatakan hal ini, Wirald pun langsung masuk ke dalam."Berhenti! Siapa kau? Berani benar membuat keributan di siang bolong begi
Read more

Part 192

Satu pukulan saja diarahkan pada Wirald sudah mampu membuatnya muntah darah.Max memandangnya dengan tatapan yang meremehkan, ia merasa jijik melihatnya. Kemudian ia pun berkata lagi sambil mencibir, "Jadi kemampuanmu hanya segini? Cih! Hanya kekuatan minim saja sudah berani pamer? Cepat pergi dan kembali pada Randall. Kuberi kalian waktu selama tiga hari untuk kembali dan berlutut minta ampun di sini! Jika tidak maka aku yang akan datang untuk membunuhnya!"Saat itu semua orang yang berada di sana pun saling pandang. Mereka tidak percaya dengan apa yang mereka dengar.Seorang pengawal yang dulu dianggap pecundang berani untuk menyuruh Tuan Randall, mafia kelas satu di Nortbay untuk berlutut di hadapannya. Apa dia sudah tidak waras?Wirald berusaha untuk berdiri sambil menggertakkan gigi. Kemudian ia pun berkata dengan sengit, "Kau ingin Tuan Randall untuk berlutut kepadamu?" Kemudian ia pun memalingkan muka dan berkata, "Cih! Semuanya tergantung padamu. Seberapa bagus kemampuan yang
Read more

Part 193

Suasana hening seketika saat Tuan Randall, dengan wajah merah padam, menggebrak meja. Semua orang di ruangan itu tersentak, terkejut. Ini adalah pertama kalinya mereka melihat Tuan Randall dalam kemarahan yang begitu besar.Biasanya, Tuan Randall dikenal sebagai sosok yang tenang dan lembut. Namun kali ini, ia menunjukkan sisi lain darinya, sisi yang menunjukkan bahwa ia adalah seorang ahli beladiri yang disegani. Selama ini, semua orang menganggap Wirald sebagai yang terhebat. Namun, tak ada yang tahu bahwa sebenarnya, kemampuan Randall jauh melampaui WiraldRandall telah menyembunyikan kemampuan sejatinya selama bertahun-tahun. Sementara itu, Wirald hanya bisa diam, menatap kemarahan Randall. Menurutnya, apa yang dikatakan oleh Max sangatlah berlebihan.Dengan nada tinggi, Randall berkata, “Siapkan beberapa orang untuk mengikutiku. Aku akan datang ke grup Mulder dan meratakannya!” Mendengar perkataan Randall yang begitu yakin, Wirald pun langsung mencoba untuk memberikan saran pad
Read more

Part 194

"Max, apa yang sedang kau pikirkan sekarang ini? Kenapa kau diam saja?" tanya Vanessa pada Max di ruangannya.Saat itulah mereka tengah memikirkan apa yang akan mereka lakukan untuk bisa menghadapi Tuan Randall dan Tuan Wirald. Meski Max selalu ada di sampingnya, tapi tetap saja Vanessa merasa ketakutan.Max mengangkat bahu dan berkata, "Aku tak punyal apa-apa untuk disampaikan, tapi setinggi-tingginya dia tetap akan jatuh juga. Jadi dia tidak akan pernah bisa meremehkan Anda, Nyonya."Max mengatakan hal ini dengan begitu tenang seolah tidak terjadi apa-apa.Memang bagi Max lawan seperti Randall bukanlah apa-apa. Dengan kekuatan yang ia miliki tentu saja Max bisa menghancurkan mereka dengan begitu mudah.Namun saat itu Vanessa justru menoleh ke arahnya dan berkata dengan sinis, "Hei Max jangan melucu. Apa kau pantas untuk mengatakan hal itu?"Vanessa memang sudah merasa nyaman di dekat Max. Namun Vanessa juga masih menganggap kalau Max berada di kelas bawahnya."Max!" panggil Vanessa
Read more

Part 195

Elliott seperti mimpi saat mendengar apa yang dikatakan oleh Max. Dia akan membeli semua perusahaan yang telah bekerja sama dengan mereka? Apa Max sudah gila.Memangnya berapa banyak uang yang dia punya?Keraguan jelas tergambar pada wajah Elliott saat ini. Sebagai seorang manager umum perusahaan tentunya ia tahu seperti apa kondisi keuangan di perusahaan.Tampaknya tidak mungkin bagi mereka untuk membeli perusahaan baru.Keuangan perusahaan bukan dalam keadaan tidak baik, tapi juga tidak berlebih-lebihan. Yang jelas perusahaan ini kekurangan modal untuk membeli perusahaan baru yang dimaksud oleh Max.Elliott kemudian berkata dengan ragu-ragu, "Tu ... Tuan. Mohon maaf sebelumnya, aku tidak bermaksud untuk meragukan Anda. Namun aku menilai kalau saat ini perusahaan tidak memiliki cukup modal untuk bisa membeli perusahaan baru."Elliott benar-benar sangat hati-hati saat mengatakan hal ini. Ia khawatir jika nanti ucapannya menyinggung Max.Dia sendiri sudah tahu seperti apa kekuatan yang
Read more

Part 196

Awalnya Elliott menganggap penawaran dari Max hanya isapan jempol belaka. Ia tahu kalau seratus juta dolar tidak bisa dimiliki oleh sembarang orang.Namun kenyataannya dalam hitungan menit saja yang itu langsung berpindah ke rekening perusahaan. Sekarang ini Elliott benar-benar tidak tahu harus berkata apalagi pada Max."Tu ... Tuan," katanya dengan gugup.Max hanya meliriknya sekilas, kemudian ia pun berkata, "Tidak perlu terkejut seperti itu, uang segitu tidak ada apa-apanya. Sekarang ini lebih baik kau fokus saja dengan tugasmu. Bukankah tugasmu adalah mengakuisisi semua perusahaan yang bermitra dengan kompetitor kita. Biarkan semua perusahaan yang ada di Northview mengetahui tentang perusahaan ini dan membuat mereka berpikir kalau mereka sekarang tidak bisa bergerak.Mendadak kepala Elliott seperti berputar-putar. Ia berpikir kalau dunia sudah terbalik saat ini. Bagaimana mungkin, Max mengatakan seratus juta dolar bukan apa-apa. Hanya nominal yang kecil.Selama ini ia bergantung p
Read more

Part 197

Hanya kurang dari satu jam saja kota Northbay seketika menjadi gempar. Seluruh perusahaan mendengar sebuah berita menggemparkan yang berasal dari grup Mulder.Seketika grup Mulder membuat pernyataan kalau sekarang ini mereka akan mengumumkan perusahaan mana saja yang masuk dalam daftar hitam mereka. Ini adalah konsekuensi dari mereka yang telah berani memutuskan kerja sama dengan perusahaan Mulder.Bukan cuma itu, grup Mulder bahkan berniat untuk mengakuisisi perusahaan yang telah menolaknya. Benar-benar sebuah pembalasan yang sangat pantas.Sayang sekali, meskipun ancaman itu sangat jelas, tapi kebanyakan dari mereka justru menganggap ini semua hanya lelucon belaka. Mereka semua bahkan menganggap remeh perusahaan Mulder.Di mata mereka perusahaan Mulder hanya perusahaan kecil yang baru berdiri. Memangnya dari mana grup Mulder memiliki kemampuan untuk mengakuisisi puluhan perusahaan itu? Ditambah lagi grup Mulder hanya dipimpin oleh seorang wantia yang tak terseohor.Tak heran banyak
Read more

Part 198

Bagaimana bisa mereka memiliki uang yang segitu banyak? Apakah mungkin grup Mulder yang sekarang memiliki mesin pencetak uang pribadi? Kalau benar, bukankah hal itu tidak boleh dilakukan? Huh, apakah Ramford ada di balik semua ini?Tuan Randall pun menggertakkan giginya dan mulai bertanya. “Bagaimana mungkin grup Mulder bisa memiliki uang sebanyak itu?”Wirald mengangkat bahu. “Aku tidak tahu Tuan. Aku sudah pergi ke bank untuk mencari informasi, tapi tidak mendapatkan apapun. Pihak bank mengatakan kalau pengirim tidak ingin identitasnya diketahui dan aku juga tidak punya ijin untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. Sepertinya pihak bank dan pengirim sudah menandatangani sebuah perjanjian.”Saat menceritakan hal ini Tuan Wirald merasa tertekan dan tak berdaya. Bahkan relasi baik dengan pihak bank yang selama ini dimilikinya tidak ada gunanya.Andai saja menghilangkan nyawa manager bank tidak akan menimbulkan masalah besar di kemudian hari, hal ini tentu sudah dilakukan olehnya.“Huh
Read more

Part 199

“Benar sekali Tuan. Bahkan perintah itu sudah menyebar ke seluruh Northbay,” lanjut Bill masih dengan napas yang terengah-engah.Saat itu Tuan Ramford memegangi dagunya. Ia tampak mencoba untuk berpikir apa yang akan terjadi setelah ini. Kemudian ia pun menoleh ke arah Max seakan meminta pendapat.Saat ini Max sudah berhasil untuk menguasai Tuan Ramford. Langkahnya perlahan, tapi pasti. Sekarang bahkan pemimpin dunia gelap yang berselingkuh dengan istrinya ini seperti bergantung kepadanya.“Max, bagaimana menurutmu?” tanya tuan Ramford.Max hanya menanggapi dengan terkekeh. Kemudian ia pun mulai berkata, “Hmm aku benci untuk mengatakannya, tapi menurutku Tuan Randall adalah seorang yang cerdas. Dia tahu kalau kedatangan kita ke sana adalah untuk memporak-porandakan wilayahnya sehingga ia pun mulai bersiap-siap. Sayangnya kita tidak peduli seberapa banyak hama yang datang tapi tidak akan bisa merusak ladang.”Kedatangan Max ke Northbay memang atas permintaan dari Tuan Ramford sekaligus
Read more

Part 200

Setelah perintah untuk mengadakan peristiwa berdarah itu dikeluarkan, suasana di kota Northbay pun semakin mencekam. Semua pemimpin di dunia kegelapan tidak ada yang berani untuk menunda apalagi menolak perintah untuk datang ke WildWest Club.Di kota Northbay, Tuan Randall memegang kepemimpinan tertinggi. Semuanya bersikap begitu hormat kepadanya dan patuh. Siapapun yang tidak menuruti perkataan Tuan Randall, sama saja dengan mendekatkan diri pada kematian.Cukup satu hari saja mampu membuat pemimpin dunia kegelapan di kota Northbay berhasil berkumpul di WildWest club.Kenapa tuan Randall tiba-tiba mengeluarkan perintah untuk mengadakan peristiwa berdarah dan menyuruh kami untuk datang?”“Aku tidak tahu Tuan. Sepertinya dia belum pernah sekalipun membuat perintah perisitwa berdarah dalam satu dekade ini.”“Begitu perintah peristiwa berdarah ini muncul, maka tidak hanya kematian saja yang muncul. Namun aku tahu kalau kematian itu akan diikuti dengan pertumpahan darah. Mungkin saja lau
Read more
PREV
1
...
171819202122
DMCA.com Protection Status