"Nggak bisa." Simon segera membantah ide putranya."Kenapa nggak? Kamu bisa tinggal di sini sama ibu, jadi kenapa aku gak bisa pindah sekolah? " Sebastian menatap ayahnya dan berkata, putus asa."Masuk akal kalau aku tinggal sama istri aku. Nanti kalau udah gede, kamu bakal tinggal sama istri kamu," kata Simon ngasal."Tapi, dia ibu aku!""Kamu sudah tujuh tahun, jadi kamu harus belajar untuk mandiri. Kamu nggak bisa selalu bergantung sama ibu kamu." Simon telah mengulangi pernyataan itu berkali-kali, namun anak kecil itu masih ingin bersama ibunya.Sebastian melepaskan tangannya, mengangkat kepalanya dan menatap ibunya. "Kamu nggak akan izinin aku untuk pindah sekolah juga?"Sharon memikirkannya dan berkata, "Bukannya ibu nggak izinin, tapi aku pikir sekolah kamu yang sekarang cukup baik ...""Hmph, aku tahu itu! Kalian pasti anggap aku sebagai beban. Kalian hanya ingin tinggal di dunia kalian sendiri!" Sebastian menyela Sharon dengan marah sebelum dia bahkan bisa berbicara.
Read more