Home / Romansa / Fall In Love / Chapter 141 - Chapter 150

All Chapters of Fall In Love: Chapter 141 - Chapter 150

211 Chapters

#139

Dika povAku berjalan dituntun oleh ibu agar segera keluar dari rumah sakit ini. Aku pikir selena akan datang menemuiku. Tapi ternyata tidak.Aku sudah menuliskan surat semalam kepada selena. Berharap dia mau membacanya.Aku tidak menuliskan surat itu sendiri. Aku meminta bantuan ibu untuk menuliskannya sesuai perkataanku disana.Rasanya sunyi tanpa ada kehadirannya disini.Semua yang aku katakan kemarin memanglah benar. Aku mencintainya. Sejak pertama kali melihatnya, dia mampu membuat jantungku berdetak lebih cepat, yang aku pastikan bukanlah kelainan jantung.Dia berbeda, dia cantik juga baik hati.Apa aku terlambat mengatakannya ?Atau apakah aku terlalu lemah untuk memberitahunya ?Sejak bertemu dengannya kembali beberapa bulan yang lalu, aku sama sekali tidak punya tujuan hidup. Namun karena dia, aku bisa bertahan sejauh ini.Apakah salah saat aku mengutarakan perasaanku ?Sekarang aku akan k
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#140

Selena povSetelah operasi hari ini selesai, aku segera menuju ruanganku untuk berganti pakaian. Jam kerjaku sudah selesai hari ini dan aku akan segera pulang.Aku mengecek ponselku, barangkali ada sms yang diberikan kevin- tunanganku.Tapi nihil. Tidak ada sms apapun darinya. “apa dia sibuk ?” pikirkuAku berjalan keluar dari ruanganku sembari memegang sebuah amplop.Itu amplop yang diberikan ibu dika tadi pagi sebelum aku memulai operasi. Aku memasukkannya kedalam tas tanganku dan terus melangkah meninggalkan gedung ini.Aku tidak akan membacanya sebelum aku mendengar kabar kesembuhannya.Saat hendak mencari taxi tiba-tiba saja ada sebuah mobil yang berhenti tepat didepanku.“Hai sayang” panggil kevin. Yah, itu adalah kevin“Hai” jawabku lalu beranjak ke pintu sebelah untuk duduk di bangku depan.“pakai mobil siapa ?” tanyaku“ini puny
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#141

Setelah sampai ke rumah selena segera meletakkan tasnya. Dia berjalan kelantai atas rumahnya dan segera membersihkan tubuhnya. Dia tidak terbiasa mandi di kamar mandi ruangnnya, dan lebih memilih untuk mandi setelah pulang dari sana.Setelah merasa segar selena menuju dapur dan mulai menyiapkan makan malamnya. Tadi dia merasa kesal dengan kevin dan lebih memilih untuk memasak saja dirumah.Selena tinggal bersama bi Ani disini, itu pembantunya. Selena membangun rumah bertingkat dua, dua tahun terakhir ini.Selain sebagai dokter, selena juga penulis buku, penghasilan dari menulis buku itu ia tabung, ditambah dengan gajinya sebagai dokter, dan sisa tabungan yang diberikan almarhum ayahnya. Dari sanalah dia bisa membangun rumah pribadinya ini.Selena makan malam sendirian kali ini karena bi Ina sedang pulang kampunf menjenguk ibunya yang katanya merindukannya.Bi ina belum menikah, dia baru berumur 28 tahun, hanya berbeda 2 tahun dari selena.Sa
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#142

Hari ini adalah pemeriksaan pertama dika.Dia akan melakukan 5 kali kemotherapi dan kelanjutan setelah akan dilihat nantiDia berharap semoga saja pengobatannya ini berjalan lancar.“It’s okay dik. Tidak akan sakit” kata ibu dika mencoba untuk menyemangatinya.“Aku akan berusaha bu, sisanya biar Allah yang mengatur” kata dika“apa kau menangis bu ?” tanya dika saat merasakan suara ibunya seperti terisak.“Huh, ti-tidak. Tentu saja tidak” jawab ibu dika terbata“sekali lagi aku membuatmu menangis. Maaf” ujar dika“Kau tidak membuat ibu menangis sayang” kata ibunya“Kau satu-satunya anak ibu. Tidak ada yang lain lagi. Tolong bertahanlah, ibu dan ayah akan selalu menemanimu sayang” lanjutnya“Lalu dimana ayah ?” tanya dika“Ayah sedang ke canada sayang. Dia baru saja berangkat pagi tadi sebelum kamu bang
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#143

Beberapa bulan berlalu dan hari ini adalah hari besar bagi dika. Dika akan melakukan operasi hatinya hari ini, dia benar-benar tidak bisa tenang sejak kemarin. Saat memasuki ruang operasi, dika mencoba untuk menenangkan dirinya sendiri. Semua pasti akan baik-baik saja. Kau sudah melakukannya beberapa kali dan ini pasti akan berlalu dengan cepat. 
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#144

Di lain tempat Indonesia Selena menanti kabar dari keluarga dika sejak tadi. "Apakah operasinya berhasil ?" Itu pertanyaan selalu selena lontarkan sejak tadi. Selena tidak bisa tenang di ruangannya saat ini. 
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#145

Selena berjalan kearah balkon kamarnya, membuang tasnya ke sembarang arah begitu saja. “DIKA…..” teriak selena kencang di balkon kamarnya Ini pukul 11 siang dan kendaraan sedang berlalu lalang di sekitar rumahnya. 
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#146

Selena pov Apakah ini nyata ? Apakah ibunya hanya bercanda ? Kenapa berita ini berlainan dengan yang aku inginkan ? Kenapa secepat ini ? 
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#147

Tok tok tokTerdengar suara ketukan di rumah selena.Selena tidak ingin menerima tamu sekarang, matanya sudah bengkak dan memerah, dan hidungnya mengeluarkan ingus yang banyak.Masa bodohlah. Siapa suruh bertamu di saat yang tidak tepat.Tak lama ketukan di pintu itu berhenti.Bahkan kalau itu hantu selena tidak ingin main-main sekarang.Beberapa saat kemudian terdengar nada familiar di kamar selena.Itu bunyi ponselnya.Selena tak berminat untuk sekedar menjawab telepon.Dia bahkan tidak memandang ponsel itu.Dia sedang meluapkan emosinya sekarang, anggap saja dia juga sedang menikmati waktu kesendirianya.Telepon itu terus berdering.Semakin lama, semakin memekakan telinganya.Dia merutuki dirinya kenapa memasang ringtone kill this love milik girlband korea Blackpink yang memiliki sound memekakan telinga itu.Tapi tak apalah, rasa malas dan tidak ingin diganggu itu bahkan mel
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more

#148

"Pagi sayang" sapa kevin "Pagi vin" jawab selenaPagi ini selena sudah sedikit baikan setelah dua hari kemarin mengurung diri dan tidak ingin diganggu.Dia sudah mengompres matanya yang semalam terlihat seperti panda.Dia mencoba untuk bangkit dari keterpurukannya."Dika pasti enggak bakal suka kalau ditangisin mulu. Kasian juga kemarin dika udah aku maki-maki. Bisa dicatat jadi dosa sama malaikat"Itu adalah pikiran yang tiba-tiba terlintas saat selena sedang menangisi dika.Selena tahu melupakannya bukanlah hal yang mudah.Namun, selena juga tidak ingin menambah beban dika dialam sana."Semoga kamu tenang dialam sana, dan semoga kamu mendapat tempat terbaik disisinya" minta selena di sepertiga malamnya semalam."Sel" panggil kevinSelena mengalihkan perhatiannya pada kevin."Kok diam aja ?" Tanya kevin"Enggak papa, jalannya jadi indah banget hari ini. Makanya aku pangling"boho
last updateLast Updated : 2021-09-07
Read more
PREV
1
...
1314151617
...
22
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status