Sera mengangkat lengan bajunya dan berkata dengan ringan, "Menangis? Aku tidak akan menangis, kebohongan dibuat dengan mengarang, kenapa aku harus menangis?"Rebecca mencibir dan duduk perlahan. Keduanya duduk berseberangan, kurang dari satu kaki, dan suasananya penuh dengan permusuhan."Kau benar, aku sangat menyukainya di masa lalu, seorang pria yang sangat heroik, wanita mana yang tidak mengaguminya?" Ada sedikit ejekan di mata Rebecca, “Bukannya kau juga sangat mencintainya? Hanya saja kau menggunakan cara licik untuk mendapatkannya dan merasa kalau kaulah pemenangnya? Aku awalnya berpikir dia begitu melindungimu, pasti dalam hatinya ada kau, tetapi setelah dia berhubungan dengan aku, mendengar keluhan ada di hatinya, baru aku mengetahui dia menahan semua tekanan dan penderitaan. Sera, tahukah kau betapa buruknya dirimu? ""Cerita lebih jelas lagi." Kata Sera, menekan bulu kuduk yang mau berdiri, "Tetapi, aku serius, jika anak di perut kau adalah miliknya, pasti kaulah yang merayun
Read more