All Chapters of Suami Dibuang Sayang: Chapter 1951 - Chapter 1960

Michael dan Spence berjalan ke kaki gunung berapi. Udara di sana sangat panas dibanding di tempat lain. Berada di tempat aktivitas vulkanik bisa membuat seseorang merasa takut. Tinggal di dekat sini membutuhkan kekuatan mental karena tidak ada yang tahu kapan gunung api itu meletus dan kapan pulau tenggelam karena gunung berapi. "Orang-orang terpesona dengan kekuatan alam. Hanya berdiri saja membuatmu merasa tidak aman," ujar Spence.Michael tidak menyangkal kekuatan alam itu bisa mengerikan. Sekalinya gunung itu meletus, seluruh pulau akan habis, termasuk dirinya. "Sampai kapan kamu bersembunyi di situ? Keluarlah!" teriak Michael. Spence kebingungan. "Michael, siapa yang kamu ajak bicara?" tanya Spence.Michael tersenyum. Sebetulnya, dia merasakan ada orang lain yang hadir. Orang ini diam-diam mengamatinya tapi Michael sengaja tidak menyebutkannya. Dia ingin melihat apa yang akan orang ini lakukan. Namun, sejauh ini, orang itu tidak berbuat apa-apa. Mereka sudah di kaki g

Ucapan John masuk akal buat Michael. Dia sudah melihat apa yang ada di dalam ingatan John. Michael menatap ke arah gunung itu. Jika dia ingin tahu lebih banyak rahasia, dia harus langsung pergi ke sana.Namun, Michael sedikit cemas. Meskipun pembunuh emas ini memiliki kekuatan, tidak ada yang tahu sumber kekuatannya dan seberapa besar kekuatan itu. John bisa melihat niat Michael. Cepat-cepat dia berkata pada Michael, "Kalau kamu ingin pergi, bawa aku bersamamu. Aku mohon."John memiliki keinginan kuat untuk mengetahui rahasia gunung berapi ini. Setiap orang yang berusaha keras memecahkan rahasia ini, belum pernah ada yang berhasil melakukannya. "Apa untungnya bagiku untuk membawamu?" tanya Michael.John memikirkannya sejenak dan berkata, "Jika ada bahaya, aku bisa menjadi korban. Kamu bisa menyelamatkan dirimu sendiri.""Ada banyak cara untuk membunuhmu. Kenapa pakai cara ini?" tanya Michael."Aku harus melakukannya. Agar aku bisa menutup usiaku dengan tenang," jawab John.J

Dalam beberapa hari ke depan, Michael menikmati perlakuan VIP di markas Organisasi Kambing Hitam. Sekuat apa pun kemampuan pembunuh emas, mereka akan menghindari Michael bahkan mereka akan menundukkan kepala sebagai tanda penghormatan bagi Michael.Para pembunuh emas memiliki sifat arogan karena mereka memiliki kemampuan yang tidak dimiliki pembunuh biasa. Wajar saja mereka bersikap sombong. Namun, di depan Michael, mereka tidak berani bersikap sombong. Mereka tahu kemampuan Michael berada di atas mereka. Bahkan di mata Michael, mereka hanya seperti semut. Meskipun sombong, mereka masih tahu diri. Seminggu kemudian, John bisa berjalan dengan normal. Dia tampak seperti orang biasa. Orang-orang mungkin akan mengira dia pernah mengalami kecacatan selama sepuluh tahun terakhir. John yang tidak pernah membayangkan hal ini terjadi, sangat berterima kasih pada Michael. Bahkan John akan membuat Organisasi Kambing Hitam bekerja untuk Michael karena hanya orang yang berpengaruh yang bisa

Ketika Spence melayang di udara, dia menjadi gugup. Di bawahnya terdapat aktivitas vulkanik. Untung saja dia dilindungi oleh energi Michael. Kalau tidak, Spence pasti sudah pingsan. Meskipun dari luar Michael terlihat tenang tapi semakin dia turun ke bawah, semakin dia tidak nyaman. Energi asing itu semakin menekan dirinya. Michael tidak tahu apa yang harus dia lakukan selanjutnya. "Michael, sepertinya gunung ini mau meletus," ujar Spence. Michael menggelengkan kepala. Menurutnya, sudah dari dulu gunung itu meletus tapi karena ada kekuatan asing itu, gunung ini tidak meletus."Gunung ini ditahan oleh kekuatan asing. Kalau tidak, mungkin dari dulu sudah meletus," lanjut Michael dengan raut wajah murung. Kekuatan asing inilah yang membuat Organisasi Kambing Hitam mendirikan markas. Kalau Michael mengusik kekuatan ini, mungkin markas itu akan hancur lebur. Sebelumnya, Spence merasa takut tapi karena ada Michael, dia menjadi tenang. Saat di dasar kawah, Michael melihat ada batu

"Kamu pikir Michael sudah mati?" Di situasi seperti ini, hanya itu yang bisa Spence katakan. Mungkin dengan mendengar nama Michael, John akan takut. Waktu Michael masih hidup, John tidak berani menyerangnya. Dia tahu kemampuan bela diri Michael. Sayang sekali, John tidak merasa takut dengan ancaman Spence. Dia tersenyum, "Kamu ingin mengancamku? Kamu lihat sendiri kekuatan gunung berapi itu. Siapa yang bisa bertahan hidup?"Alasan kenapa John percaya bahwa Michael sudah mati adalah karena aktivitas magma itu berlangsung cukup lama. Tidak mungkin ada orang yang bisa bertahan hidup. Michael sudah tidak kelihatan berhari-hari. Spence tidak bisa membantah. Meskipun dia sulit mempercayainya tapi dia tahu ada kemungkinan Michael tidak bisa bertahan. Spence menghela napas dan berkata, "Aku tidak bisa memberitahumu apa yang sudah terjadi. Bunuh saja aku."Ucapan Mark ini membuat John marah. Dia tidak akan bisa tenang jika ada orang lain yang mengetahui rahasia di kawah itu. Bagaimana d