Aaro menatap punggung Zahra yang berjalan jauh di depannya dengan perasaan kacau. Sudah hampir dua minggu ini sikap istrinya itu berubah. Dia tak lagi ingin diantar atau dijemput saat berangkat atau pulang kerja. Dan Zahra selalu berhasil menghindar darinya. Tak hanya itu, bahkan saat di rumah pun, Zahra juga lebih sering diam. Dia tetap mengerjakan pekerjaan rumah, masak dan menyiapkan semua keperluannya~meski pada akhirnya dirinya yang harus membenahi semua kekacauan yang timbul karena itu~ tanpa banyak bicara.Ohh, yang lebih membuat Aaro merasa sangat terpukul adalah, bahkan Zahra tak bereaksi apapun saat dirinya meminta pemenuhan kebutuhan biologisnya. Dia hanya diam dengan mata nyalang menatap langit-langit menerima semua perlakuan Aaro sampai kebutuhannya terpenuhi. Beberapa kali Aaro sudah mencoba membahas masalah ini. Namun, setiap dirinya baru saja menyinggung masalah ini, Zahra akan berpura-pura ingin buang air besar, ngantuk atau yang lainny
Terakhir Diperbarui : 2021-05-14 Baca selengkapnya