Irin membuka matanya, ia pun menatap langit-langit kamar, ia terkejut saat melihat ternyata ia berada di kamar yang cukup mewah, dan bukanlah kamarnya. Ia pun tersentak, saat tangan besar yang melingkar di perutnya pun menarik dirinya mendekat. "Aaaarghhh," teriak Irin yang lalu membuat Dante ikut tersentak, dan terbangun dari tidurnya. Irin melompat dari ranjang, ia merasa ketakutan melihat Dante disana. Dante pun langsung tersadar, ia pun ikut melompat dari ranjang, karena ia takut jika Irin akan kabur darinya. "Sayang," panggil Dante dengan lembut. "Hentikan, kamu tidak sayang padaku. Hentikan, jangan panggil aku sayang. Kamu jahat, kamu tega hiks hiks," Dante pun merasa sesak mendengar ucapan Irin, ia sangat paham, mengapa Irin sangat ketakutan jika melihat dirinya. Irin pun menangis dengan posisi berjongkok, lalu
Last Updated : 2021-05-08 Read more