"Ares dimana?!" Arvin bertanya di seberang sana. Panik setelah tahu Lisa dalam bahaya.Seorang tiba-tiba membuka pintu, membuat jantung Lisa nyaris berhenti. Bukan penjahat. Itu Ares! Ares-lah yang membuka pintu. Pemuda itu sudah pulang. Tapi lewat mana?"Res-""Iya, aku tahu, Sa. Aku juga lihat. Sekarang kita harus pergi dari sini. Mereka pasti lagi dobrak pintu di bawah sana," ujar pemuda Reigara itu.Lisa mengangguk, mongontrol napasnya, menormalkan badannya yang masih tremor karena syok. Setidaknya sudah ada Ares. Setidaknya kemungkinan selamat dari semua ini bertambah beberapa persen."Ares disini, Vin." Lisa memberitahu kakaknya, berharap ada jawaban. Tapi yang ia dapatkan justru hanya bunyi krasak-krusuk. Beberapa detik kemudian, sambungan telepon terputus.Astaga. Apa yang terjadi pada kakaknya di sana?Ares mengedarkan pandang ke kamar Lisa, terhenti pada l
Last Updated : 2024-10-29 Read more