Semua Bab Lelaki yang Tak Terlihat Kaya: Bab 1111 - Bab 1120

Raungan penjaga keamanan itu sangat mengganggu sehingga acara harus dihentikan sejenak karena perhatian semua orang tertuju kepada pria yang melolong dengan keras itu.Sementara insiden berlangsung, pria paruh baya yang duduk di samping Yasmeen—yang bernama David Stubbs—berusaha memecah kecanggungan dengan berkata, “Tahukah kamu, aku sangat yakin dia tidak akan menunjukkan sejumlah uang yang dia klaim dia miliki! Saat ini kita sedang berhadapan Keluarga Minshall! Kehormatan dan reputasi Keluarga Minshall pasti tidak akan terpengaruh oleh orang seperti dia!”Demi mendengar sanjungan itu, kebanyakan dari anggota Keluarga Minshall yang hadir, seketika menatap David dengan kekaguman di mata mereka.Namun, tidak ada yang bisa menduga apa yang akan terjadi beberapa detik kemudian. Terdengar suara tamparan keras dan semua orang terdiam.Penjaga keamanan itu baru saja menampar David tepat di pipi kirinya!Sambil menepuk pipinya yang bengkak, David meludahkan beberapa giginya yang patah sambil

Sekarang sudah sangat larut malam dan angin laut yang sejuk bertiup menyapu Kota Halimark.Meskipun waktu, villa Keluarga Minshall masih terang benderang. Di dalam, mereka sedang mengadakan pertemuan keluarga.“Kamu melakukan pekerjaan yang sangat bagus hari ini, Zoey! Sekarang kita memiliki ramuan ini, artinya kita dapat terus menyempurnakan pelet abadi!” Tuan Besar dari keluarga Minshall berkata. Meskipun dia sudah berusia lebih dari sembilan puluh tahun, namun dia masih terlihat cukup kuat untuk ukuran orang seusianya."Anda bisa hidup lebih dari seratus tahun sudah menjadi berkah bagiku, Kakek!" jawab Zoey sambil tersenyum lebar.“Namun kenyataan bahwa aku bisa mendapatkan herbal tanpa repot-repot berusaha memang pantas untuk mendapatkan ucapan selamat! Ditambah lagi, aku bahkan memperoleh 300 juta dolar dari idiot itu tanpa harus kehilangan apapun!” Zoey menambahkan sambil tertawa terbahak-bahak.“Tentang itu… Akan lebih baik jika kamu mengurangi tindakan semacam ini di masa depan

A-Aku akan menyerahkannya!” teriak Tuan Besar itu, tampak jelas kesedihan yang luar biasa di wajahnya. Namun, Tuan Besar benar-benar tidak punya pilihan lain selain menurut.“Hei, kalian! Ambilkan peta untuknya!” lelaki tua itu memberi perintah sambil memberi isyarat kepada beberapa bawahan untuk melakukannya.Tak lama kemudian, mereka kembali dengan membawa peta, kemudian menyerahkannya kepada Gerald.“Ngomong-ngomong, aku juga ingin meminum ramuan yang tadi kuberikan padamu”, Gerald menambahkan.“S-segera!” jawab Tuan Besar itu dengan pahit.Keluarga Minshall hanya memeras tiga ratus juta dolar dan tanaman obat dari Gerald. Tidak disangka Gerald akan membalas dengan merampas semua milik Keluarga Minshall!Meskipun perasaan semua anggota Keluarga Minshall dipenuhi kemarahan dan kebencian, tidak satupun dari mereka yang berani mengatakan sepatah kata pun, mereka memilih untuk menyimpan ketidakpuasan mereka di dalam hati masing-masing. Setelah Gerald mendapatkan kembali ramuannya, maka

Adapun Gerald, Wagner memanggilnya supaya mereka berdua bisa pergi menemui Master Hantu di Gereja Langvern—yang terletak di Gunung Langvern—sebagaimana yang telah ditentukan oleh Wagner sehari sebelumnya.Dulu Gerald tidak terlalu percaya dengan yang namanya 'ahli meramal'. Gerald menganggap mereka sebagai orang yang suka menipu orang lain. Namun, sejak Gerald mengetahui tentang pengemis tua yang luar biasa di mural itu, pandangannya tentang ramal-meramal mulai berubah.Selain itu setelah mengalami semua pengalaman yang misterius, Gerald jadi punya alasan kuat untuk percaya bahwa Master Hantu adalah nyata. Lagi pula, Master Hantu telah sukses memprediksi kejadian yang akan menimpa Alice, Wagner, dan bahkan Keluarga Minshall. Semua yang dikatakan oleh Master Hantu akhirnya menjadi kenyataan.Master Hantu juga sudah memprediksi bahwa Wagner dan Gerald pada akhirnya akan bertemu, Gerald berharap tentang kemungkinan untuk mengetahui keberadaan Mila dan pamannya setelah bertemu dengan Mast

Keluarlah seorang pemuda berjubah hitam. Ketika melihatnya, para pengunjung pun terdiam.Adapun para peserta magang, mereka segera membungkuk hormat kemudian berseru serempak, "Senior!"“Tamu terhormat yang ditunggu-tunggu telah tiba,” kata pria itu sambil mengamati kerumunan sambil tersenyum.“Bolehkah saya tahu siapa di antara Anda yang bernama Tuan Gerald Crawford? Dari Northbay?” pria itu menambahkan.“Itu aku!” jawab Gerald sambil sedikit mengernyit. Ternyata Master Hantu yang misterius itu bahkan telah meramalkan bahwa Gerald akan datang hari ini untuk mengunjunginya! “Salam, Tuan Crawford. Tuan sudah lama menunggu dan dia sudah menyiapkan teh untukmu. Silakan, ikuti saya,” kata pendeta muda itu sambil membungkuk.Karena terkejut, Gerald kemudian menjawab, “Dalam waktu lama? Sejak kapan tepatnya Master Hantu meramalkan kedatanganku? Sepengetahuanku Wagner baru memberitahukan kepadanya kemarin kalau saya akan datang hari ini untuk mengunjunginya! Apakah Master Hantu juga tahu te