All Chapters of A Bankrupt Billionaire (Indonesia): Chapter 31 - Chapter 40

45 Chapters

32. A Woman

Chapter 32A Woman“Kau tampan seperti ayahmu, Brian.” Rebecca membelai rambut seorang anak laki-laki berusia tiga tahun. “Kuharap kau tidak sungguh-sungguh membawa Brian ke London,” ucap Benji, suami Rebecca. Rebecca tersenyum tipis. “Aku lebih baik kehilangan pekerjaan dari pada harus berpisah dari Brian walaupun hanya satu hari, Benji. Kau tahu itu.” “Yeah... kau tidak memikirkan perasaanku.” Benji mengedikkan kedua bahunya seraya menatap Brian dengan tatapan lembut.“Demi Tuhan, Benji. Kami hanya satu bulan di London.” Rebecca memutar bola matanya dengan enggan dan terlihat jengah kepada Benji.Benji menekuk kakinya, menyejajarkan dirinya dengan Brian yang memainkan rubik di tangannya sambil bersandar di sofa dengan gaya sangat santai. “Bagaimana jika kau tinggal di sini saja dan biarkan mommy-mu bekerja di London?” Brian menghentikan gerakannya menyusun rubik dan mengalihkan fokusnya kepada Benji. “No, Daddy. Aku harus bersama Mommy. Aku tidak bisa tidur tanpa Mommy." Benji m
Read more

33. Daddy?

Chapter 33Daddy?London, 21 Juli. Pada akhirnya, Rebecca akan melangkahkan kakinya untuk pertama kalinya di Glamour Entertainment. Setelah empat tahun berlalu, waktu begitu cepat berputar seolah tidak terasa. Diam-diam wanita itu menghela napasnya dalam-dalam dan mengembuskannya perlahan sambil matanya menatap bangunan gedung Glamour Entertainment. “Kau baik-baik saja?” tanya Candy seraya melepaskan sabuk pengaman. Rebecca mendengus pelan seraya mengedikkan bahunya. “Apa aku terlihat buruk?” “Sama sekali tidak, kau sempurna. Aku yakin jika dia....” “Candy!” Rebecca melotot kepada Candy. Candy mengedikkan bahunya. “Mau tidak mau kita pasti akan berjumpa dengannya." “Yeah, semoga tidak.” Rebecca membuka pintu mobil dan dengan anggun wanita itu keluar dari mobilnya kemudian melangkah menuju lobi utama diikuti oleh Candy, setelah melewati scurity check dan mengenakan tanda pengenal sebagai visitor, mereka langsung disambut oleh seorang wanita berkaca mata dengan penampilan formal
Read more

36. Leaked Condom

Malam itu, mengenakan piama yang disiapkan mendadak oleh Prilly, Rebecca duduk bersandar pada ranjang sementara Brian dan Mark, masing-masing menggunakan paha Rebecca sebagai bantal di kepala mereka. Rebecca membacakan salah satu koleksi buku dongeng penghantar tidur milik Mark hingga kedua bocah itu tertidur. 
Read more

37. Own You

“Kau membawanya ke sini, apa kau tidak waras?”
Read more

38. Can't Believe

“Apa Brian menyusahkanmu?” tanya Rebecca sambil melepaskan sepatu hak tingginya dan bergegas melangkah ke kamarnya. Ia baru saja kembali dari bekerja pukul sebelas malam.
Read more

39. Don't Mind

“Jadi, bagaimana caranya aku mencuci gelas jika kau memegangi tanganku?” Rebecca sedikit mendongak untuk menatap Leonel.
Read more
PREV
12345
DMCA.com Protection Status