Semua Bab Pernikahan Raja Vampire (Indonesia): Bab 41 - Bab 50

304 Bab

Bab 41 Akhir Gadis yang Malang

Pria bajingan ini segera mendekati dirinya, he pun langsung menyongsong tubuh sensitifnya. Dari bagian atas yang merah merona, mencumbunya penuh kenikmatan. Lalu ke bagian sensitif, ke dua gunung kembar yang lembut dan empuk. Meremasnya hingga desahan gadis ini kembali terdengar, desahan yang nikmat dan kemudian ke bagian bawah. Pria banjingan ini mulai memasukan kejantanannya pada vagina gadis ini, lalu mengguncangnya berkali-kali sembari desahan gadis ini yang keluar dari mulutnya. Pria ini tampak sangat menikmati apa yang he lakukan. Gadis ini akan melayani dirinya dan pria yang ada di luar ruangan ini. Pria ini terus mengguncang bagian bawah gadis ini, sementara gadis
Baca selengkapnya

Bab 42 Menyelamatkan An

Apa yang terjadi beberapa hari yang lalu membuatku selalu teringat. Kini aku pun tinggal disini tidak ada waktu untuk bermain, tinggal di istana ini seperti tinggal di neraka bagiku. Ya aku sangat berterima kasih karena keempat pria itu menyelamatkanku. Tetapi aku tidak menyangka mereka adalah empat pangeran. Tapi entah sampai kapan aku disini dan mengobati luka mereka. Aku ingin sekali pulang meski aku diperlakukan baik oleh mereka ( empat pangeran) bahkan Ratu Kimimoon yang menemuiku dan memperkenalkan dirinya padaku juga sangat baik.
Baca selengkapnya

Bab 43

Setelah puas diberi nasihat oleh ibu mereka, mereka pun bergegas mengambil senjata dan pergi mencari gadis yang diculik oleh ketua bandit yang jahat dan kejam. Pangeran Kim sedikit mengetahui tentang pria ini, he dan adik laki-lakinya pun pergi dengan kuda menuju tempat- tempat orang jahat, bar yang sering kali dikunjungi oleh penjahat kelas kakap. Tekad mereka sekarang adalah membebaskan gadis itu, itu mereka lakukan karena mereka merasa bertanggung jawab atas kejadian yang menimpa gadis itu. Ya, terutama Pangeran Kim. He menyesal telah membawa gadis itu pergi dari acara festival dimana teman pria gadis itu menunggu gadis ini.
Baca selengkapnya

Bab 44

“Tuan, sepertinya ada pemilik bar yang baik. Apakah kamu memberikan para gadis pada pria yang mengunjungi bar ini? Pelayanan plus-plus?” ucap Kazame dengan senyum manis nan licik.“Oh tentu saja tidak tuan, tuan akan terkejut ketika pelayan wanita saya datang. Jika tuan tidak percaya bertanya lah pada pelayan saya nanti!”
Baca selengkapnya

Bab 45

Spontan Ji langsung memasang wajah kecewa, ia murung. Ayahnya yang melihat putranya sedih pun mendekati Ji, ayahnya menepuk pundak anaknya.“Tidak apa, Nak. Tetapi para gadis tidak akan pernah tahu bahwa kamu melindungi mereka di tempat kita ini. Kita mencari nafkah sambil melindungi mereka. Mereka tidak perlu tahu mengapa kita melakukan ini, mereka adalah gadis-gadis yang harus kita lindungi. Jika bukan kita siapa lagi? Kelak pasti ada yang datang kemari mencarimu, meminta kamu unt
Baca selengkapnya

Bab 46

Keberadaan An.Kami semua yang berada di dalam tahanan ini berencana untuk melarikan diri, kami menyusul rencana dan tiba-tiba kami harus segera menghentikan penyusunan rencana kami. Kami melihat tiga anak buah bandit datang. Mereka membawa seorang gadis yang telah pingsan dan memasukan gadis ini ke dalam sel tahanan bersama kami.
Baca selengkapnya

Bab 47

Aku dan para gadis lainnya yang menunggu disini. Kami memperhatikan pertarungan itu, hingga diriku melihat Kim melawan ketua bandit, Tuan Ederra. Pertarungan dengan pedang itu terjadi, dan tiba-tiba pedang Kim terlepas dari tangannya. Pedang itu terlempar tidak jauh dari keberadaan kami yang bersembunyi. Kulihat Tuan Ederra hendak menghabisi Kim, diriku yang kejadian ini tidak ingin Kim terluka. Kuberanikan diriku, dan spontan ku letakkan tasku lalu segera berlari mengambil pedang yang tidak jauh dariku. Mengangkat pedang yang cukup berat dan segera melindungi Kim. Kucegah Tuan Ederra melukai Kim.
Baca selengkapnya

Bab 48

Kazexian dan yang lainnya terkejut.Kazexian segera berteriak dan mendekati An yang terjatuh, “An! An bangunlah. An!”Kim yang mendengar Kazexian berteriak memanggil An segera berpaling, he melihat An terjatuh dengan dua p
Baca selengkapnya

Bab 49

Ratu Kimimoon yang panik menjadi lega, pikiran negatifnya pun telah menghilang. “Huh jadi begitu ya! Tapi bukankah luka kalian sudah sembuh?”“Ya, bagaimana pun she tetap bertanggung jawab kan ibu? Jangan beritahu keadaan kami yang sebenarnya pada gadis itu ya, Bu? Bisakan?” mohon Pangeran Kazexian sembari tersenyum.
Baca selengkapnya

Bab 50

Kemudian aku pergi ke kamar Pangeran Kim. Aku melihat pria ini terbaring di kasurnya dengan lengan yang diperban. Aku pun segera mendekati dan menyapanya. Tetapi seperti biasa pria ini keras kepala dan egois. Aku bahkan harus bersikap keras di depan pria ini. Mengobati lukanya dan memberikan sarapan pagi untuknya. Tapi pria ini tidak menyentuh sarapan pagi yang kubuat. Dia bahkan enggan duduk di kasurnya, he terus saja berbaring di kasur.“Kim, apakah kamu bisa duduk? Aku akan memba
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
34567
...
31
DMCA.com Protection Status