Share

50 | Seorang Bodyguard

Razka menemui Ayahnya di ruang kerja di rumah mereka. Pria itu menghubunginya siang tadi. Dia berkata ada sesuatu yang ingin ia bicarakan. Razka tidak tahu apa yang hendak Danial bicarakan, Razka tidak akan mendesak, ia akan menunggu sampai Ayahnya itu sendiri yang menjelaskan.

“Jadi, ada apa?” Razka yang baru duduk di kursinya segera bertanya pada Danial tentang alasan mengapa ia dipanggil ke sini. Tidak mungkin hanya untuk menceramahi Razka.

“Sesuatu telah terjadi pada adikmu.” Danial mengalihkan sejenak perhatiannya dari pekerjaannya. Saat ini ia harus bicara dengan serius bersama putranya. Danial membuka kacamatanya dan meletakkannya di kotak penyimpanan. Dia menatap Razka dengan serius. “Dia hampir dicelakai seseorang.”

“Apa maksud Ayah?” Razka menegakkan tubuhnya.

“Seseorang sepertinya sedang mengincar nyawa putriku, Kamu harus bisa lebih menjaganya.”

“Bajingan mana yang berani mengusik adikku?” Razka memukul meja, meluapkan emosi. Saat ia mendengar ada seseorang yang hendak men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status