Share

88. Telepon dari Silvana

“Hah! Sangat lucu dia bisa berkata bahwa ratusan ribu dolar di rekeningnya itu hasil keringatnya sendiri? Apa dia berpikir bahwa dirinya adalah seorang presdir?” Petugas yang menginterogasi Jose mengoceh kesal atas apa yang dikatakan Jose barusan.

Saat ini, kondisi Jose sudah tak berdaya. Dia baru saja disuntik obat penenang dan kini kepalanya sudah tergeletak di atas meja. Jose Antonio tak berdaya dan dalam keadaan tidur nyenyak.

“Memangnya apa pekerjaannya?” tanya petugas satunya, yang bertubuh tambun. Dia juga yang meminta agar Jose disuntik obat penenang.

“Dia? Setahuku dia ini hanyalah pengangguran tak jelas. Jika bukan karena dia putra dari Max Berbardo, dia pasti sudah berakhir tuna wisma di jalanan. Kalaupun dia terlihat bekerja, paling-paling pekerjaannya hanyalah pekerjaan serabutan. Tidak lebih!”

“Oh, pantasan kau begitu yakin uang itu berasal dari pemberian keluarga tirinya bajingan ini.”

“Tentu saja! Mrs. Milly tidak mungkin berbohong. Bajingan ini yang mengancam mereka a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Anna Ismail
mana lanjutannya nih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status