Share

Bab 587

Begitu omongan David diselesaikan dan pikirannya bergerak.

Semua peluru kembali melalui jalur semula. Hanya saja, kekuatan pengembaliannya sedikit lebih besar.

Seketika, orang-orang yang sebelumnya melakukan penembakan, semuanya tertembak mati dan jatuh ke lantai dalam waktu seketika.

Sebelum mati, yang tersisa di mata Lintang hanya ketidakpercayaan.

Tuan juga sudah mati di tangannya?

Pantas saja nomor ponsel Tuan selalu tidak bisa dihubungi selama beberapa hari ini.

Segerombolan orang yang datang ke tempat itu hanya tersisa Cindy dan Letdy.

Kedua orang itu melihat pemandangan pembantaian seperti ini dan langsung ketakutan hingga lumpuh di tempat.

“David, lepaskanlah aku. Dia. Dialah yang memaksaku!” Letdy berlutut di atas lantai dan memohon kepada David sambil menunjuk mayat Lintang.

Melihat David tidak terpengaruh.

Letdy kembali merangkak ke sisi Ilona dan memohon dengan berkata, “Ilona, tidak, adikku, tolong aku. Jangan bunuh aku!”

Ilona menendang tangannya yang tergeletak di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status