Share

Bab 388

“Iya, padahal aku juga bisa bawa dia makan sate tiap hari!”

“Jangan berkhayal, deh! Siapa juga yang suka makan sate setiap hari. Coba kamu lihat cara berpakaiannya, apa mungkin dia akan makan di kedai setiap hari?”

Saat melihat tatapan cemburu orang-orang sekitar, Felix merasa semakin bangga lagi. Dia lalu berkata, “Punya istri cantik memang enak, ya. Aku merasa sangat puas!”

Wajah Julia bersemu merah, dia memukul Felix lalu berkata, “Kamu jaga mulutmu, jangan memancing emosi para jomlo!”

“Gong! Gong!”

Felix langsung terbengong dan bertanya dengan kebingungan, “Apa aku salah dengar? Kenapa aku terdengar suara anjing menggonggong?”

Belum sempat Felix merespons, seekor anjing mungil langsung masuk ke pelukan Felix. Kemudian, ia berdiri di atas kedua paha Felix dan tak berhenti menggerakkan ekornya.

Felix menatap anjing Husky di dalam pelukannya dengan tatapan kebingungan. Apa seekor anjing Husky bisa berlatih kultivasi? Kenapa auranya terasa sangat familier?

Seketika, Felix tiba-tiba ter
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status