Share

Bab 321

Author: mic.assekop
last update Last Updated: 2024-09-24 10:07:44

Setelah sehari dan semalam mempelajari semua data dan juga mendengar penjelasan langsung dari Edwin, maka mulai hari ini Julius mulai melakukan publikasi di situs Wikileaks.

Informasi rahasia tentang kejahatan pihak AS yang selama ini rupanya secara diam-diam memata-matai warganya sendiri akhirnya ketahuan. Sikap buruk AS yang begitu keji dan tercela pada akhirnya diketahui oleh masyarakat dunia, terutama masyakarat Amerika sendiri tentunya.

Dikarenakan isu sekarang ini cepat sekali bisa viral lantaran sosial media, maka tidak butuh waktu lama untuk membuat berita tersebut trending dan menjadi bahasan utama di setiap acara. Banyak acara televisi yang memberitakan tentang berita tersebut sehingga dalam waktu beberapa jam saja bahkan hampir seluruh dunia pun mencoba membuka situs tersebut dan membaca beritanya aslinya.

Dalam kurun waktu dua minggu, akhirnya semua informasi yang dirasa pantas dipublikasikan akhirnya rampung juga, semua telah tersampaikan sesuai dengan kemauan dari Edwin.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Tuan Muda Jenius   Bab 322

    Mengejutkan, tiba-tiba siang hari ini ada tiga orang yang sudah berada di depan rumah milik Julius. Mereka berpakaian seperti orang biasa tapi jika melihat dari fisik mereka, sepertinya mereka bukanlah orang biasa. Mereka punya badan yang besar dan kekar.Setelah mengetuk beberapa saat, akhirnya pintu pun terbuka. “Ya ada apa?” sapa Julius. “Siapa kalian?”Begitu melihat tiga orang ini agak mencurigakan, Julius sedikit tersentak dan mengerutkan keningnya.Robert Hanssen memperhatikan raut wajah Julius yang mulai berubah. “Izinkan kami masuk,” kata Robert.Namun, Julius menggeleng. “Maaf untuk saat ini aku tidak sedang menerima tamu. Tadi aku tanyakan pada kalian tentang kalian siapa dan dari mana. Tapi kalian belum juga menjawab. Silakan kalian pergi.”Robert dan dua rekannya semakin curiga saat mendapat perlakuan seperti itu dari tuan rumah. Biasanya ketika ada tamu yang datang, tuan rumah akan ramah dan mempersilahkan tamunya untuk masuk, tapi anehnya Julius malah bersikap tak nya

    Last Updated : 2024-09-24
  • Tuan Muda Jenius   Bab 323

    Robert mendobrak masuk ke dalam. Tapi Julius berusaha mendorongnya keluar lagi. Julius tidak mau kalau sampai apa yang ada di dalam rumahnya diketahui oleh orang luar, apalagi mereka adalah petugas.Melihat keresahan yang di wajah Julius, maka Robert mengeluarkan senyuman kecut seraya berkata, “Aku Robert Hanssen dari FBI.”Mendengar itu, Julius tercengang dan diterpa rasa takut. “Aku tidak peduli. Pergi dari sini!” Suara Julius mulai berubah dan tampak sekali kegelisahan di wajahnya.Sungguh ini adalah musibah besar bagi Julius dan Edwin. Setelah berminggu-minggu dalam melaksanakan tugasnya, tak disangka kalau keberadaan mereka dapat terendus oleh petugas.Julius cukup kelabakan dan karena bingung mau berbuat apa, tidak ada cara lain selain dari berpura-pura tidak tahu dan sebisa mungkin untuk mengusir tiga orang ini dari sini. “Kalian tidak sopan! Sudah aku bilang kalau aku sedang tidak menerima tamu.”Julius semakin resah dan berontak.Sebaliknya, Robert tetap tenang dan malah memb

    Last Updated : 2024-09-24
  • Tuan Muda Jenius   Bab 1

    “Hanz, kita tidak perlu lagi melanjutkan hubungan kita. Setelah lulus, aku ragu jika kau punya masa depan yang cerah. Selamat tinggal!”Hanz tercekat dan merinding. Seakan-akan dadanya mau runtuh mendengarnya. Hanz jelas tidak bisa menerima kalimat perpisahaan tersebut hanya dengan alasan masa depannya yang tidak cerah.Hanz menatap Alyona dengan bingung lalu berkata lembut, “Kita sudah empat tahun menjalani hubungan selama kita kuliah di sini. Bagaimana mungkin kau ingin pisah begitu saja?”Alyona mengerutkan bibirnya lalu menjawab sadis, “Selama empat tahun aku hanya memanfaatkan kecerdasanmu, Hanz. Apa kau tidak sadar bahwa aku seperti parasit? Aku memang tidak butuh uangmu karena kau miskin. Kau tidak bisa diandalkan dalam persoalan finansial. Bagaimana mungkin aku akan bahagia dalam berumah tangga dengan pria pekerja cafe sepertimu?”Hanz menengok ke belakang. Sebentar lagi acara wisuda akan segera dilaksanakan. Topi toga di atas kepalanya rasanya mau jatuh berdebam. Suara riuh ra

    Last Updated : 2023-05-10
  • Tuan Muda Jenius   Bab 2

    Keluarga Fadeyka merupakan keluarga terkaya di dunia!Anak kandung dari Tuan Dmitry Fadeyka pertama bernama Feofan Fadeyka, saat berumur enam tahun, tewas dibunuh oleh seorang mantan buruh yang bekerja di Oilzprom, alasannya si buruh tidak terima diperlakukan semena-mena oleh Tuan Dmitry.Tuan Dmitry dikenal sebagai sosok yang arogan dan kejam. Oleh karena itu, banyak orang yang benci terhadapnya, sampai-sampai ingin menghancurkan kehidupan keluarganya. Saat kelahiran anak kedua bernama Stefan Fadeyka, Tuan Dmitry langsung mengasingkannya di pedalaman Rusia dengan alasan keamanan dan keselamatan. Begitu juga dengan anak ketiga. Jangan sampai mati sia-sia seperti Feofan. Sementara putri bungsunya nomor empat bernama Misha Fadeyka menetap di kediamannya yang super mewah dengan penjagaan super ketat di Rusia. Misha tidak sekolah formal seperti wanita pada umumnya, tetapi belasan tahun hanya belajar privat di rumah.Tuan Dmitry sangat merahasiakan keberadaan anak-anaknya karena hingga sa

    Last Updated : 2023-05-10
  • Tuan Muda Jenius   Bab 3

    Tuan Dmitry memberi tahu pada Hanz bahwa Mikhailovic Lukinov bersama anak perempuannya akan berkunjung ke kantor Oilzprom untuk mengajukan pembelian minyak mentah dengan jumlah yang sangat besar. Mikhailovic sudah menyiapkan uang sebanyak seratus juta dollar sebagai dp-nya saja.Lukgaz hanya punya sedikit sumber minyak mentah di Rusia dan selebihnya mereka terkadang mengandalkan pembelian dari luar. Selama ini Lukgaz tidak pernah membeli langsung kepada Oilzprom karena dua perusahaan tersebut punya persaingan yang cukup kuat.Bukannya Oilzprom tidak mau dan tidak mampu, hanya saja cara yang dilakukan oleh Lukgaz sangat licik. Tuan Dmitry awalnya bingung, jika beliau tidak memenuhi tuntutan salah satu dari tiga, berarti perusahaannya dalam bahaya. Namun, Tuan Dmitry akhirnya tahu, Lukgaz si pesaing yang tidak pernah bisa melampaui Oilzprom ini rupanya tidak bisa bersaing secara sehat. Apakah Mikhailovic lupa seberapa besar Fadeyka Energy? Apa dia sudah gila ingin bermain api bersama T

    Last Updated : 2023-05-10
  • Tuan Muda Jenius   Bab 4

    Ketika tugas membantu keluarganya di Rusia telah selesai, Hanz kembali ke Swiss dan melanjutkan kegiatannya seperti biasa. Malam ini di Kafi Dihei. Hanya ada beberapa pengunjung yang sedang menikmati santap malam dan juga ngopi.Mark punya teman akrab bernama Gerald. Mereka tahu kalau Hanz bekerja di sini. Sengaja mereka datang hanya untuk mempermalukan Hanz.“Hei, Pelayan!” pekik Mark, padahal ada tiga waiter, tapi yang disahuti hanya Hanz.Hanz pun mendekat. Merasa kenal, Hanz mau tidak mau tetap melayani dua orang bengal ini.“Layani kami!” titah Gerald sambil mengangkat kaki.“Babu kok bisa kuliah di ETH sih?!” sindir Mark. “Kami pesan makanan yang paling mahal dan rekomen. Kau boleh pesan apa saja, Babu, kami yang bayar!”Gerald mengaparkan buku menu. Plak! “Ya, yang paling sering dipesan orang. Kau tahu kan, kami anak orang kaya?”Mark melototi Hanz. “Kenapa kau diam ha? Cepat kerjakan!”Hanz membalik badannya dengan santai, lalu beringsut meninggalkan mereka. Setelah pesanan m

    Last Updated : 2023-05-29
  • Tuan Muda Jenius   Bab 5

    Masih di Kafi Dihei, Zurich. Malam ini akan menjadi malam yang kelabu bagi Mark. Pria sombong dan buruk seperti dirinya memang pantas mendapatkan balasan. Setelah pekerjaannya selesai, Hanz kembali duduk di hadapan Mark dan berkata sangat dingin, “Seumur-umur, aku tidak pernah sampai dikatakan pembawa sial. Apalagi oleh calon mertua.” Hanz tersenyum tipis. Dia melihat wajah Mark yang masih saja tertekuk lesu, persis kerupuk kena air. Mark mendengus jengkel seraya menyandarkan punggungnya. “Diam kau, pria miskin! Kau tidak mengerti apa apa dengan masalahku."Hanz melipat tangan di dada dan berkata, “Aku prediksi hubungan singkatmu bersama Alyona akan sangat berantakan dan berakhir tragis.”Mendengar itu, dada Mark makin panas. “Kau seperti peramal yang mengandalkan kebetulan. Berhenti mengada-ada!"“Aku bukan peramal, Mark. Kita akan membuktikannya malam ini juga.” Hanz mengulas senyum tipis.Mark dan Alyona sudah sangat keterlaluan terhadapnya. Hal yang telah dilakukan oleh dua oran

    Last Updated : 2023-05-29
  • Tuan Muda Jenius   Bab 6

    Siang ini di Kampus ETH, Zurich.Setelah perkuliahan selesai, mengejutkan, dua orang berjas hitam dan berkacamata masuk ke dalam ruang kelas kemudian mendekati Hanz. Salah satu dari mereka memberikan sepucuk kertas bertinta emas.“Anda mendapat undangan resmi dari Tuan Dmitry Fadeyka untuk hadir di acara pertunangan anaknya bernama Stefan Fadeyka pada hari minggu nanti yang akan berlangsung di Park Hotel Vitznau.”Semua orang terkesima! Sontak satu kelas menyoroti Hanz secara berbarengan, memandangi wajah Hanz dengan pandangan heran. Setelah itu, Hanz dan Avraam pun melangkah menuju parkiran kampus. Mereka terperanjat begitu tahu ban sepeda mereka kempis semua. Tidak hanya habis angin, tapi semua bannya robek disayat pakai pisau.Avraam menggeleng-geleng tak percaya sambil menggerutu, “Aku yakin ulah dua orang itu.”Hanz menghela napas panjang dan menjawab, “Kita tidak punya bukti. Jangan berpikiran negatif.”“Siapa lagi kalau bukan mereka?”“Jalanan di sini cukup bebas, bisa saja ula

    Last Updated : 2023-08-10

Latest chapter

  • Tuan Muda Jenius   Bab 323

    Robert mendobrak masuk ke dalam. Tapi Julius berusaha mendorongnya keluar lagi. Julius tidak mau kalau sampai apa yang ada di dalam rumahnya diketahui oleh orang luar, apalagi mereka adalah petugas.Melihat keresahan yang di wajah Julius, maka Robert mengeluarkan senyuman kecut seraya berkata, “Aku Robert Hanssen dari FBI.”Mendengar itu, Julius tercengang dan diterpa rasa takut. “Aku tidak peduli. Pergi dari sini!” Suara Julius mulai berubah dan tampak sekali kegelisahan di wajahnya.Sungguh ini adalah musibah besar bagi Julius dan Edwin. Setelah berminggu-minggu dalam melaksanakan tugasnya, tak disangka kalau keberadaan mereka dapat terendus oleh petugas.Julius cukup kelabakan dan karena bingung mau berbuat apa, tidak ada cara lain selain dari berpura-pura tidak tahu dan sebisa mungkin untuk mengusir tiga orang ini dari sini. “Kalian tidak sopan! Sudah aku bilang kalau aku sedang tidak menerima tamu.”Julius semakin resah dan berontak.Sebaliknya, Robert tetap tenang dan malah memb

  • Tuan Muda Jenius   Bab 322

    Mengejutkan, tiba-tiba siang hari ini ada tiga orang yang sudah berada di depan rumah milik Julius. Mereka berpakaian seperti orang biasa tapi jika melihat dari fisik mereka, sepertinya mereka bukanlah orang biasa. Mereka punya badan yang besar dan kekar.Setelah mengetuk beberapa saat, akhirnya pintu pun terbuka. “Ya ada apa?” sapa Julius. “Siapa kalian?”Begitu melihat tiga orang ini agak mencurigakan, Julius sedikit tersentak dan mengerutkan keningnya.Robert Hanssen memperhatikan raut wajah Julius yang mulai berubah. “Izinkan kami masuk,” kata Robert.Namun, Julius menggeleng. “Maaf untuk saat ini aku tidak sedang menerima tamu. Tadi aku tanyakan pada kalian tentang kalian siapa dan dari mana. Tapi kalian belum juga menjawab. Silakan kalian pergi.”Robert dan dua rekannya semakin curiga saat mendapat perlakuan seperti itu dari tuan rumah. Biasanya ketika ada tamu yang datang, tuan rumah akan ramah dan mempersilahkan tamunya untuk masuk, tapi anehnya Julius malah bersikap tak nya

  • Tuan Muda Jenius   Bab 321

    Setelah sehari dan semalam mempelajari semua data dan juga mendengar penjelasan langsung dari Edwin, maka mulai hari ini Julius mulai melakukan publikasi di situs Wikileaks.Informasi rahasia tentang kejahatan pihak AS yang selama ini rupanya secara diam-diam memata-matai warganya sendiri akhirnya ketahuan. Sikap buruk AS yang begitu keji dan tercela pada akhirnya diketahui oleh masyarakat dunia, terutama masyakarat Amerika sendiri tentunya.Dikarenakan isu sekarang ini cepat sekali bisa viral lantaran sosial media, maka tidak butuh waktu lama untuk membuat berita tersebut trending dan menjadi bahasan utama di setiap acara. Banyak acara televisi yang memberitakan tentang berita tersebut sehingga dalam waktu beberapa jam saja bahkan hampir seluruh dunia pun mencoba membuka situs tersebut dan membaca beritanya aslinya.Dalam kurun waktu dua minggu, akhirnya semua informasi yang dirasa pantas dipublikasikan akhirnya rampung juga, semua telah tersampaikan sesuai dengan kemauan dari Edwin.

  • Tuan Muda Jenius   Bab 320

    Julius menggelengkan kepala dan menyandarkan punggungnya lalu berkomentar, “Pemerintah AS memata-matai warganya sendiri? Parah! Tindakan yang mereka lakukan sudah keterlaluan.”Tidak sampai di situ. Pada akhirnya Julius pun tahu bahwa selama ini pihak pemerintah dan militer AS memang secara diam-diam melakukan spionase terhadap musuh-musuh mereka seperti Rusia dan Tiongkok. Tujuannya adalah supaya mereka tahu apa saja yang tumbuh dan berkembang di sana, terutama dalam hal militer. AS tidak mau kalau lawan-lawan mereka lebih tangguh dari pada mereka. Jika mereka dengan tega melakukannya terhadap warganya sendiri, maka tidak sulit bagi mereka untuk melakukannya terhadap Rusia, Tiongkok, dan negara-negara Timur Tengah.Julius terbelalak ketika semakin tahu betapa bobrok dan kejinya pihak AS yang secara terselubung melakukan semua kejahatan tersebut. “Edwin Joyden, pantas kau menjadi buronan. Ini adalah yang mereka takutkan rupanya. Wajar dan masuk akal.”Di sebelah Julius, Hanz dan Edwin

  • Tuan Muda Jenius   Bab 319

    Begitu telah sampai di bandara di salah satu kota di Australia, perjalanan pun dilanjutkan dengan menggunakan mobil yang sudah disiapkan oleh Keluarga Fadeyka. Pihak bandara telah mendapatkan laporan bahwa akan ada utusan dari Keluarga Fadeyka yang akan tiba di bandara. Maka dari itu tidak ada hal apa pun yang bisa menghalangi keberangkatan mereka. Semua dipastikan aman jika uang sudah berbicara.Perjalanan lewat darat pun dilakukan. Dari Melbourne menuju Lorne butuh waktu beberapa jam. Julius sudah memberikan titik lokasi keberadaan dirinya pada Hanz. Lokasi tersebut masih berada dalam keramaian. Julius sengaja memilih lokasi tersebut karena dia sengaja ingin membebaskan diri dan tidak tampak seperti seorang buronan meskipun hal tersebut memang berbahaya bagi dirinya.Begitu telah sampai di lokasi, hanya tiga orang yang masuk ke dalam rumah : Hanz, Edwin, dan Avraam. Sementara para petugas lainnya berada cukup jauh dari rumah tersebut.“Selamat datang,” sambut Julius setelah membuka

  • Tuan Muda Jenius   Bab 318

    Tentu saja dia adalah Hanz.“Avraam! Kenapa kau berkata seperti itu pada Edwin? Sudah aku bilang pada mu supaya berhenti mempermasalahkan ini! Aku adalah orang yang sangat berkenan mau membantu dia.”Avraam kaget saat tahu tiba-tiba Hanz sudah ada di sana. Padahal tadi setahu dia Hanz sedang tertidur. Dia cukup gugup. “Maafkan aku, Hanz.”Avraam sangat patuh dan bahka takut terhadap Hanz. Jika Hanz sudah bicara sangat serius, dia akan menurut. Hanya saja sejak kemarin dia ingin sekali rasanya membuat Hanz lantas yakin bahwa rencana yang sedang ditempuh ini sangat berisiko. Hanz sudah berulang kali diperingatkan oleh Avraam tapi Avraam bukannya tidak patuh, namun terlalu sayang pada Hanz. Dan kini sepertinya Avraam tidak bisa berkutik lagi saat dia mendapati ekspresi kemarahan yang terpampang di wajah Hanz.Ketika jarak mereka sangat dekat, Hanz memicingkan sebelah mata seraya berkata, “Kau tidak ada urusan di sini, Avraam. Tugas mu cuma mengawal dan menjaga kami. Tidak lebih dari itu.

  • Tuan Muda Jenius   Bab 317

    Edwin tidak ingin merepotkan Hanz, tetapi di lain hal dia tidak mungkin mengurungkan segala rencana yang sudah hampir rampung dijalankan, dan di samping itu Han telah memaksa dirinya agar tetap pada rencana.“Aku pastikan Hanz tidak akan kenapa-kenapa,” ujar Edwin dengan kalimat yang pasti dan wajah serius. “Hanz telah menjamin keselamatan diriku. Jadi aku jauh lebih pantas menjamin juga keselamatan dirinya.”Dengan program canggih HF03, keberadaan Edwin tidak mungkin bisa terlacak oleh siapa pun, terutama oleh para petugas. Dengan begitu dia akan selalu aman dan apalagi dia mendapat pengawalan cukup ketat dari Fadeyka Army utusan dari Tuan Dmitry.Edwin menatap mata Avraam lurus-lurus seraya berkata, “Avraam, aku berjanji pada mu. Hanz tidak akan kenapa-kenapa. Jika terjadi sesuatu, aku yang akan bertanggung jawab. Aku merelakan nyawaku jika terjadi sesuatu pada Hanz. Aku adalah orang yang paling bertanggung jawab.”Lagi, Avraam membuang wajahnya dan merasa malas melihat mata Edwin.

  • Tuan Muda Jenius   Bab 316

    Pada saat Hanz sedang tertidur pulas, Avraam memanggil Edwin dan menyuruhnya untuk mengobrol di belakang. “Ada apa, Avraam?” tanya Edwin bingung. Dahi Avraam berkerut dan alisnya mengernyit. Dia memberikan tatapan tajam dan lurus pas ke arah wajah Edwin sambil berkata dengan pelan tapi tegas. “Apa kau bisa menjamin keselamatan Hanz?” Kaget dilempar pertanyaan seperti itu, Edwin sedikit termundur badannya. Dia berkata dengan heran. “Apa maksud mu, Avraam?” “Apa maksudku?” Avraam menyunggingkan senyuman halus sebelah bibirnya. “Kau adalah buronan besar dan sangat berbahaya. Hingga saat ini kau masih masuk daftar kejaran FBI dan interpol. Kau penjahat besar, Edwin. Selama Hanz dan aku berada di dekat mu, kami selalu berada dalam bahaya. Apa kau tidak mengerti?” Edwin sangat mengerti bahwa dirinya memang membawa bahaya besar bagi Hanz dan lainnya. Tapi ini semata-mata bukanlah kemauan Edwin seorang, melainkan atas persetujuan Hanz juga. “Kenapa kau melibatkan Hanz dalam perkara ini

  • Tuan Muda Jenius   Bab 315

    Julius tidak tahu kalau orang tersebut adalah Hanz Fadeyka. Tapi Hanz tahu tentang Julius dan bahkan bisa tahu lokasi persembunyian Julius. Tidak ada satu pun orang yang bisa melacak lokasi keberadaan pemilik situs Wikileaks kecuali Hanz.Itulah alasan kenapa Julius mau menerima kehadiran Hanz. Selain itu, Hanz pun mengatakan bahwa dia akan membawa seseorang yang mempunyai informasi besar yang bakal mencengangkan dunia, tentu saja nantinya semua akan tahu lewat situs terlarang : Wikileaks.Tidak hanya menjanjikan pada Julius untuk memberikan keamanan, Hanz juga memberikan hadiah besar berupa rahasia besar dari sebuah negara, di mana rahasia tersebut dia dapatkan dari seorang pria bernama : Edwin Joyden!Bagi Hanz sendiri, ini merupakan pengalaman emas yang amat berharga karena dia diberi kesempatan bertemu dengan dua orang hebat dan sangat mencintai kebenaran dan keadilan.Edwin merupakan pria yang sangat pintar dan berhati mulia. Dia rela mengkhianati negaranya sendiri demi membongka

DMCA.com Protection Status