Share

Kesempatan

Tubuh Chrystal masih belum terbiasa dengan alkohol, dan setengah gelas anggur saja sudah cukup untuk membuatnya merasakan dampak mabuk yang melanda wajahnya.

“Huh? Sudah habis?” Chrystal menatap botol anggur yang kosong dengan ekspresi sedikit kecewa. Dengan keinginan untuk mengisi gelasnya lagi, tangannya meraih botol, tetapi Samudra dengan cepat menahan gerakannya.

“Sudah hampir habis, Chrystal. Bagaimana kalau kita sisa-sisanya kita simpan untuk besok?” Samudra menolak dengan tegas sambil mencoba menghentikan usaha Chrystal.

Chrystal meraih lengan Samudra, mata memohon, dan dengan perlahan mencoba untuk meraih botol itu. “Hanya sedikit lagi, tolong.”

Samudra menahan gerakan itu dengan tegas, merasa kasihan melihat permintaan Chrystal yang tak tahu batas. "Lebih baik tidak, Chrystal. Minumlah lebih nanti bisa memberi dampak buruk. Ayo, kita berhenti di sini."

Chrystal mengganti posisi dengan tak senang hati, berencana untuk mencoba mengambil botol itu dengan paksa. Tetapi sebelum di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status