Share

Dunia Begitu Kecil

Alec pulang lebih awal hari ini, dan saat keduanya tiba di tempat parkir restoran, jam baru menunjukkan pukul enam.

Chrystal melihat sebotol kopi yang Alec taruh di dalam lemari pendingin di mobil, dan dia memandangnya dengan rasa kagum.

Alec berkata, "Kita bisa makan dulu, saya akan minum kopi nanti."

Kopi tersebut adalah "hadiah" pertama yang diberikan Chrystal kepadanya setelah bertahun-tahun berlalu. Alec menganggapnya sangat berharga dan tidak ingin meminumnya dengan santai.

Chrystal hanya mengangguk, membiarkan Alec mengurus dirinya sendiri.

Alec, yang selalu tegar dan kuat, secara alami meraih kepalanya dan mengusap lembut rambut adiknya. Rambut Chrystal lembut dan halus menyentuh kulitnya, dan sensasi ringan membuat hatinya menjadi lembut.

Walaupun sikap keras Alec yang tidak bisa terhindarkan selama ribuan tahun, dia selalu mencair ketika berurusan dengan adiknya. "Mari keluar dari mobil dan makan."

Chrystal tiba denga

Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status