Tidak ada api energi spiritual di tubuh Surya dan Pedang Petir menyusut menjadi pedang yang ramping.Akan tetapi, sebuah prasasti kuat yang terdiri dari rune muncul di pedang itu.Ini adalah prasasti lengkap yang dibentuk oleh rune yang tak terhitung jumlahnya, melambangkan wujud dari kekuatan yang dahsyat.Ini adalah rahasia kekuasaan tertinggi yang ingin dipahami semua kultivator siang dan malam.Saat prasasti itu muncul, tubuh Surya memancarkan aura yang sangat menakutkan.Seolah-olah dewa iblis telah turun dan menatap semua orang dengan sikap mendominasi semua makhluk hidup di dunia.Jiwa semua orang mulai bergetar.Mereka menundukkan kepala dengan putus asa dan bahkan ingin membenamkan kepala di tanah.Karena mereka tidak berani menghadapi ketakutan ini.Pada saat ini Surya berteriak, "Medan Iblis Tak Tertandingi!"Saat Surya membuka medan Iblis Tak Tertandingi.Kekuatan, energi spiritual, kekuatan pikiran, ketahanan, kecepatan dan atribut lainnya pun berlipat ganda.Dalam kondisi
"Iblis Tak Tertandingi. Jurus ketiga, Tebasan Udara!"Surya menebas dengan pedangnya dan retakan hitam muncul di antara dia dan Joshua.Tinju dan tubuh Joshua terbelah menjadi dua pada saat yang sama, kemudian tiba-tiba jatuh sebelum dia sempat berteriak."Iblis Tak Tertandingi. Jurus keempat, Api Pengendali Naga!" Surya perlahan melantunkan jurus keempat dan menatap Marcus.Saat ini Marcus bercucuran keringat dan berteriak, "Aku menyerah. Aku bersedia patuh pada perintahmu dan bersumpah setia sampai mati!"Para pejuang dan ninja itu menggigil setelah mendengar kata-kata ini.Ketakutan macam apa yang membuat pendekar tingkat bayangan ini melontarkan ucapan seperti ini terlepas dari martabatnya."Nggak perlu." Surya mendengus dan mengayunkan pedangnya ke arah Marcus.Api emas menyembur ke arah Marcus.Ke mana pun api keemasan diluncurkan, retakan hitam tipis terbuka di angkasa dan langsung sampai di hadapan Marcus.Marcus berteriak lagi dan menggunakan seluruh energi spiritualnya. Tubuh
Dalam sekejap, tatapan semua orang tertuju pada prajurit ini.Semua orang bisa melihat dia sangat ketakutan.Tangannya yang memegang pedang gemetar dan langkahnya begitu terhuyung hingga nyaris tersandung.Akan tetapi, dia tetap bergegas menuju ke arah Surya.Sosok yang menakutkan itu.Surya menyipitkan matanya dan menatap prajurit itu dengan dingin.Tiba-tiba energi pedang menembus tubuh prajurit itu dan membelah prajurit itu menjadi dua.Prajurit itu terjatuh dan darahnya menyebar ke seluruh lantai.Mereka melihat Yumiko memegang pedang itu sambil menatap ke arah Keluarga Hardin dengan tatapan tajam.Yumiko membunuh samurai itu.Hanya membutuhkan satu serangan bagi tingkat suci untuk membunuh seseorang dengan tahap Alam Spiritual.Saat ini semua orang dari empat keluarga besar sangat tersiksa.Apa yang akan mereka lakukan?Maju dan bertarung?Dengan sosok yang menakutkan itu, semua orang pasti akan tewas begitu saja walaupun semua orang bersatu.menyerah?Maka empat keluarga besar ha
Saat ini mereka berempat sangat menyesal.Mengapa mereka memprovokasi orang yang begitu menakutkan?Saat ini Surya berdiri di sini dan mereka merasa seperti sedang menghadapi dewa kematian dan akan mati kapan saja. Tidak perlu menyebutkan betapa takutnya mereka.Melihat keempat orang yang gemetar itu, Surya tertawa dan berkata, "Jangan lupa untuk berlari keliling Distrik Garda satu putaran. Kalau nggak, kalian akan tahu konsekuensinya."Surya tidak ingin berdebat dengan mereka, tetapi hukuman kecil tetap diperlukan dan itu dianggap mempermalukan mereka.Setelah selesai berbicara, Surya tertawa dan pergi.Hanya orang-orang di puncak gunung yang tersisa. Mereka saling menatap satu sama lain dengan ketakutan....Istana Raja.Raja muda yang mengenakan pakaian kasual sedang melukis pemandangan alam yang terlihat cukup menawan di studio.Kemudian seorang pria tua masuk.Pria tua itu terlihat berusia 70-an dengan wajah penuh kerutan dan dua alis tipis terkulai hampir sampai ke dagu."Guru, l
Terdengar suara tajam pedang yang terhunus, membuat Yumiko dan yang lainnya menatap Makoto dengan terkejut."Apa yang akan kamu lakukan? Apa kamu sudah gila!?" Yumiko berteriak dengan terkejut.Cavan dan Deo terkejut. Mereka langsung berdiri dan menghunuskan pedang ke arah Makoto."Letakkan senjatamu. Kalau kamu berani menyinggung Pak Surya seperti ini, kamu akan menjadi musuh semua orang di keluarga!" teriak Deo dengan marah.Cavan berkata dengan sungguh-sungguh, "Makoto, cepat letakkan senjatamu atau aku akan menjadi orang pertama yang membunuhmu."Surya menatap Makoto dengan cuek dan tidak mengatakan apa pun.Pada saat ini Makoto berkata dengan wajah sedih, "Aku tahu kamu telah menyelamatkan keluarga dan mencapai kesuksesan besar, memungkinkan Keluarga Chihiro untuk memulai jalan kejayaan yang belum pernah dicapai sebelumnya.""Lalu kenapa kamu masih melakukan ini!?" teriak Yumiko dengan marah.Makoto memegang pedang di kedua tangannya dan berkata sambil menatap Surya, "Tapi aku ngg
Sayangnya, tidak mungkin kalau tidak bertemu dengan Jared.Kemungkinan orang ini datang atas perintah Yang Mulia Raja dan mewakili status resmi.Keluarga Chihiro jauh dari cukup kuat untuk bersaing dengan keluarga kerajaan.Yumiko merapikan pakaiannya dan menatap Surya.Surya hanya melambaikan tangannya tanpa ekspresi.Yumiko perlahan berjalan keluar.Sampai di gerbang halaman.Yumiko melihat Jared mengenakan jubah tradisional dengan pedang katana tersandang di pinggangnya. Tangannya melingkari tubuh dan wajahnya terurai senyuman.Yumiko langsung memberi hormat dan berkata, "Pak, silakan masuk.""Baik." Jared sangat sopan seperti tamu yang mengunjungi temannya dan berjalan perlahan ke halaman dengan senyuman di wajahnya.Yumiko memimpin jalan dan mereka berdua berjalan melewati koridor sebelum tiba di pintu aula gedung utama.Jared berhenti.Yumiko berkata, "Silakan masuk dan minum teh.""Nggak perlu, aku datang untuk menemuinya," kata Jared sambil tersenyum.Hati Yumiko menjadi muram.
Tatapan Surya tertuju pada gulungan itu dan dia berkata perlahan, "Hadiah?""Benar, ini adalah gulungan Auman Siluman. Gulungan ini juga bisa melindungi penggunanya dari Auman Siluman. Bisa dikatakan sangat langka," kata Jared sambil tersenyum.Surya juga agak tersentuh.Pada dasarnya Auman Siluman adalah mantra tingkat tinggi dengan kekuatan yang menakutkan.Kalau orang yang berada di tingkat suci tidak siap, jiwanya akan hancur dan mereka akan tewas.Gulungan sihir bisa melepaskan mantra dalam sekejap yang merupakan artefak serangan diam-diam.Gulungan sihir pada tingkat ini sangat berharga.Yumiko yang berada di samping lebih terkejut lagi.Ini adalah artefak yang dapat membunuh tingkat suci. Mengapa Raja memberikannya kepada Surya?Surya perlahan mengulurkan tangan dan mengambil gulungan itu.Energi spiritual yang kuat secara samar-samar mengalir ke dalam tubuh dari gulungan itu.Jared tersenyum dan berkata, "Sampai jumpa, anak muda."Jared membungkuk dan pergi. Dia hanyalah se
Pintunya tidak terkunci dan Yumiko mendorongnya hingga terbuka.Yumiko tidak lagi ragu dan berjalan masuk perlahan....Kota Juwana, Pulau Aora.Sebuah mobil bisnis Honda melaju perlahan dan berhenti di Pulau Aora.Dua pria paruh baya turun dari mobil, lalu seorang wanita tua keluar.Wanita tua itu membungkuk, bersandar pada tongkat dan berjalan perlahan menuju jembatan tertutup.Putra sedang bertugas hari ini dan sedang memikirkan sesuatu di rumah di sebelah jembatan tertutup.Melihat seseorang datang, Putra segera keluar dan berkata, "Bibi, ini tempat pribadi. Nggak ada yang diizinkan masuk.""Benarkah?" Wanita tua itu berkata dengan suara yang menusuk telinga, lalu dengan lambaian tangannya, Putra terangkat oleh suatu kekuatan dan jatuh ke tanah dengan keras.Wanita tua itu memimpin kedua pria melintasi jembatan tertutup dan melewati Putra.Putra menahan rasa sakitnya dan berteriak.Teriakan Putra bergema di langit malam, berhasil menarik perhatian beberapa orang di dalam.Wanita tu